34
Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang
dijalankan perusahaan adalah Menyelenggarakan layanan akses bandara yang terintegrasi dan bertaraf internasional dengan memenuhi persyaratan
mutu pelanggan dan menerapkan perbaikan yang berkesinambungan. Kegiatan-kegiatan social juga tetap dilaksakan PT. Railink, seperti
bantuan kepada pengungsi Gunung Sinabung, travel gathering, sosialisasi pencegahan pelemparan kereta, peringatan Hari Pahlawan dan perayaan
hari-hari besar lainnya.
F. Rencana Usaha
Rencana usaha PT. Railink antara lain adalah sebagai berikut: Menyediakan akses lebih baik ke bandara antara lain :
1. Pelayanan penumpang khususnya keselamatan, keamanan,
kenyamanan, kelancaran dan kecepatan. 2.
Pelayanan perusahaaan penerbangan khususnya Airport Railway Station untuk fasilitas keberangkatan dan kedatangan bagi penumpang
pesawat. 3.
Pelayanan masyarakat khususnya menambah pilihan akses ke bandara dan mengurangi kepadatan lalu lintas dijalan tol menuju bandara.
4. Proteksi lingkungan khususnya mengurangi pencemaran udara.
5. Pelayanan ekonomi khususnya mengurangi subsidi bahan bakar
minyak.
35
BAB III SISTEM PENGAWASAN INTERNAL GAJI DAN UPAH PADA
PT RAILINK MEDAN
A. Pengertian Gaji dan Upah
Dalam menjalankan kegiatannya, perusahaan mempekerjakan Orang yang disebut pegawai atau buruh, dan secara umum disebut karyawan. Dalam hal ini
karyawan tersebut menjual jasa tenaga kerja yang dimilikinya untukmemperoleh imbalan yang disebut gaji atau upah.
Besarnya gaji dan upah telah ditentukan dan diketahui sebelumnya, sehingga karyawan secara pasti mengetahui besarnya gaji dan upah yang akan
diterimanya. Gaji dan upah inilah yang akan dipergunakan karyawan itu beserta keluarganya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya. Besarnya gaji dan upah
mencerminkan status, pengakuan, dan tingkat pemenuhan kebutuhan yang dinikmati oleh karyawan bersama keluarganya.
Jika gaji dan upah yang diterima karyawan semakin besar berarti jabatannya semakin tinggi, statusnya semakin baik, dan pemenuhan kebutuhan
yang dinikmatinya semakin banyak pula.Dengan demikian, kepuasan kerjanya juga semakin baik.
Gaji dan upah merupakan pengeluaran dan biaya bagi perusahaan.Perusahaan mengharapkan agar gaji dan upah yang dibayarkan
memperoleh imbalan prestasi kerja yang lebih besar dari karyawan.Jadi, nilai
36
prestasi kerja karyawan harus lebih besar dari gaji dan upah yang dibayar perusahaan, supaya perusahaan mendapatkan laba dan kontinuitas perusahaan
terjamin.Istilah gaji biasanya digunakan untuk pembayaran kepada pegawai yang diberi tugas administrative dan juga para pimpinan.Pada umumnyajumlah gaji
ditetapkan secara harian maupun bulanan.Imbalan yang diberikan kepada karyawan yang melakukan pekerjaan kasar dan lebih banyak mengandalkan fisik
biasanya disebut upah. Setiap badan usaha dalam melaksanakan kegiatannya pasti membutuhkan
karyawan yang berhubungan dengan operasinya. Jadi tidaklah mungkin suatu badan usaha dapat berdiri sendiri tanpa adanya orang-orang yang akan
menjalankan aktivitas perusahaan tersebut. Sebagai kompensasinya mereka akan menunutut gaji dan upah atas pekerjaan yang telah mereka lakukan.
Kompensasi adalah suatu fungsi manajemen personalia yangpengertiannya berupa balas jasa yang diberikan kepada karyawan sesuai dengan pekerjaan yang
dilakukannya dalam rangka tujuan suatu badan usaha.Gaji dan upah merupakan kompensasi yang relative besar yang diberikan oleh perusahaan sebagai imbalan
atas pekerjaan kepada karyawannya, termasuk didalamnya berupa tunjangan dan berbagai bentuk fasilitas lainnya.
Gaji dan upah sangatlah penting bagi karyawan karena merupakan nilai karya atau prestasi mereka serta sebagai motivator dalam bekerja. Bagi
perusahaan gaji dan upah merupakan komponen biaya yang besar dan
37
membutuhkan tenaga ekstra untuk mengawasinya agar tidak terjadi penyelewengan
Oleh karena itu perusahaan harus merancang sisitem penggajian yang baik untuk membayar gaji semua karyawan secara adil, sesuai dan tepat waktu.Sistem
Penggajian juga harus dirancang untuk menyediakan data- data yang berguna bagi kebutuhan pengambilan keputusan manajemen.
Walupun sistem penggajian berbeda disetiap perusahaan, namun unsur utama yang umum terdapat dalam sebagian besar sistem penggajian.
Menurut Malthis dan Jackson 119,378:2002,
pengertian gaji dan upah adalah:
“Gaji merupakan bayaran yang konsisten dari suatu peride ke periode lain dengan tidak memandang jumlah jam kerja. Sedangkan upah merupakan
bayaran yang secara langsung dihitung berasarkan jumlah jam kerja”. Menurut Mulyadi 2001; 373 , pengertian gaji dan upah:
Gaji umumnya merupakan pembayaran atas penyerahan jasa yang Dilakukan oleh para karyawan yang mempunyai jenjang jabatan manajer,
dan dibayarkan secara tetap setiap bulan. Sedangkan upah merupakan, pembayaran atas penyerahan jasa yang dilakukan oleh karyawan pelaksana
buruh umumnya dibayarkan berdasarkan hari kerja, jam kerja atau jumlah satuan produk yang dihasilkan oleh karyawan.
38
Menurut Hasibuan 2003; 118, pengertian gaji dan upah:
Gaji adalah balas jasa yang dibayar secar periodic kepada karyawan tetap serta mempunyai jaminan yang pasti. Maksudnya gaji akan tetap
dibayarkan walaupun pekerja tersebut tidak masuk kerja. Upah adalah balas jasa yang dibayarkan kepada pekerja harian dengan
berpedoman atas perjanjian yang disepakati membayarnya. Definisi diatas menunjukkan bahwa gaji dianggap mempunyai kelas
yanglebih tinggi sedangkan upah biasanya untuk yang tenaga kerja yang berpendidikan maupun tidak berpendidikan.
Dari definisi-definisi tersebut penulis dapat menarik kesimpulan mengenai
perbedaan-perbedaan antara gaji dan upah yaitu: 1.Upah adalah balas jasa yang sifat pekerjaanya tidak tetap, sedangkan gaji
diberikan kepada pekerjaan yang bersifat tetap dan juga berdasarkan jenjang pendidikan.
2.Istilah upah biasanya diberikan kepada buruh sedangkan gaji diberikan kepada pegawai atau karyawan tetap maupun staff.
3. Dari segi pembayarannya, upah biasanya dibayarkan harian atau mingguan. Sedangkan gaji dibayarkan secara bulanan.
39
Tetapi pada kenyataannya, didalam masyarakat masih banyak yang menganggap bahwa istilah gaji dan upah mempunyai pengertian yang sama.
Anggapan ini terjadi mungkin disebabkan oleh karena gaji dan upah sama-sama merupakan balas jasa yang diberikan oleh atasan atau majikan kepada karyawan
atau buruh. Berdasarkan pengamatan penulis PT Railink Medan memberikan imbalan
jasa menggunakan istilah gaji dan upah. Karena karyawannya terdiri dari:
1. Karyawan tetap yang digaji secara rutin setiap bulan dan berkedudukan dikantor Pusat PT Railink Medan menggunakan metode
penggajian. 2. Karyawan harian, yang bekerja di proyek-proyek tertentu didalam atau
diluar kota yang sifatnya sementara menggunakan metode pengupahan.
B. Unsur- unsur Gaji Dan Upah