16
BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif yaitu penelitian yang berusaha untuk menuturkan
pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan data-data. Adapun yang dimaksud dengan penelitian kualitatif yaitu penelitian yang bermaksud untuk
memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks
khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah Moleong, 2005:6.
Sehingga yang dimaksud penelitian deskriptif kualitatif yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis,
aktual dan akurat mengenai sifat serta hubungan antara fenomena yang diteliti dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian deskriptif kualitatif yang
digunakan pada penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisa dan mendeskripsikan kemampuan metakognisi siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika
khususnya materi sistem persamaan linier dua variabel.
3.2 Tempat dan Subjek Uji Coba Penelitian
Tempat penelitian adalah tempat dimana proses studi yang digunakan untuk memperoleh pemecahan masalah penelitian berlangsung. Dalam penelitian ini, daerah
penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 3 Jember. Pertimbangan sebagai alasan pemilihan lokasi adalah :
a Adanya kesediaan SMA Negeri 3 Jember dijadikan sebagai lokasi penelitian. b Belum pernah diadakan penelitian yang sejenis di sekolah tersebut.
Subjek uji coba atau responden adalah orang yang merespon atau menjawab pertanyaan baik yang tertulis maupun lisan. Dalam penelitian ini, untuk menentukan
subjek penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling, yakni menentukan dengan sengaja kelas yang akan dijadikan sebagai penelitian.
Berdasarkan rekomendasi dari guru matematika kelas X SMA Negeri 3 Jember, subjek penelitian pada penelitian ini adalah siswa kelas X IPA 2 dengan
pertimbangan bahwa kemampuan bidang studi matematika yang dimiliki masing- masing siswa kelas X IPA 2 beragam atau heterogen.
3.3. Definisi Operasional