BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Analisis Hasil Penelitian
4.1.1 Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskriptif suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata mean, standar deviasi, varian,
maksimum, serta minimum dari variabel dependen maupun variabel- variabel independen.
Untuk melihat data statistic secara umum, peneliti menggunakan descriptive untuk variabel-variabel yang diukur dengan skala rasio dan
frequency untuk variabel yang diukur dalam skala nominal.
Tabel 4.1 Hasil Uji Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean
Std. Deviation ROA
42 .01
.42 .1145
.09347 SIZE
42 12476 53585933 5018183.74
1.205E7 Valid N listwise 42
a. Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif diketahui bahwa rata-rata
profitabilitas adalah 0.1145 dengan standar deviasi sebesar 0.09347, nilai minimum profitabilitas sebesar 1 dan nilai maksimum sebesar 42.
b. Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif diketahui bahwa rata-rata
ukuran perusahaan adalah 5,018,183.74 dengan standar deviasi sebesar
Universitas Sumatera Utara
1.205. Nilai minimum ukuran perusahaan sebesar 12.476 dan nilai maksimum sebesar 53585933.
Tabel 4.2 Statistik Frekuensi Variabel Kualitas Ausitor
KAP
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Non Big Four
25 59.5
59.5 59.5
Big Four 17
40.5 40.5
100.0 Total
42 100.0 100.0
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa dari 42 perusahaan, 25 diantaranya menggunakan jasa Kantor Akuntan Publik KAP Non Big
Four dengan persentase sebesar 59,5 . Sedangkan sebanyak perusahaan 17 atau sebesar 40,5 menggunakan jasa KAP The Big
Four.Hal ini menunjukan bahwa perusahaan manufaktur khususnya dalam industri makanan dan minuman food and beverages lebih
banyak menggunakan jasa audit KAP Non Big Four dari pada jasa audit KAP Big Four.
Tabel 4.3 Statistik Frekuensi Variabel Ketepatan Waktu
Penyampaian Laporan Keuangan TIMELINESS
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Tidak Tepat Waktu
9 21.4
21.4 21.4
Tepat Waktu 33
78.6 78.6
100.0 Total
42 100.0 100.0
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa dari 42 perusahaan, 9 diantara 33 tepat waktu dalam menyampaikan laporan keuangannya ke Bursa Efek
Indonesia BEI dengan persentase sebesar 78,6 . Sedangkan sebanyak 9 perusahaan atau sebesar 21,4 tidak tepat waktu dalam
menyampaikan laporan keuangannya ke BEI. Hal ini menunjukan bahwa masih ada perusahaan yang menyampaikan laporan keuangan
tidak tepat waktu.
4.1.2 Pengujian Model 1.