Bentuk Jenis Bahan Ruang dan Geometri

DI MA LIOBORO MA LL, GA LERIA MALL DAN A MBARRUKMO PLAZA, YOGYAKARTA 20 14 19

II.1.2.1 Bentuk

Pengolahan bent uk dapat m empengaruhi kesan pada ruang. Bentuk dasar dari suat u objek dapat bersifat st at is at au bergerak, berat uran at au t idak berat uran, form al at au informal, geom et ris, m asif, berat , dan kuat t ransparan. Dari penampilannya, bentuk dapat dibagi m enjadi 3, yait u: 1. Bent uk yang t erat ur, sepert i bent uk geomet ris: kot ak, kubus, kerucut , pyramid, dan sebagainya. Gbr . II.7. Rupa Bent uk Geomet ris Sum ber: Chi ng, 1996 2. Bentuk yang lengkung, umumnya bent uk-bentuk alam . Gbr. II.8. Rupa Bent uk Alami Sum ber: Chi ng, 1996 3. Bent uk yang t idak t erat ur. Pada bent uk t ersebut didapat sifat at au karakt er yang memberikan kesan dan kualit as t ersendiri, yait u: a. Bentuk persegi dan kubus, dapat digam barkan sebagai suat u bentuk yang sederhana, st atis st abil dan bersifat kuat karena profil sudutnya. Bentuk ini b aik dua dimensi m aupun t iga dimensi memberikan kesan st at is, st abil, form al, mengarah ke m onoton dan masif solid. b. Bentuk segit iga dan piramida, bersifat st abil bila dit empat kan pada dasarnya, sedangkan bila dibalik maka sifat nya menjadi labil. Kedua bent uk ini bersifat kuat karena profil sudutnya. DI MA LIOBORO MA LL, GA LERIA MALL DAN A MBARRUKMO PLAZA, YOGYAKARTA 20 14 20 Bent uk ini m em berikan kesan akt if, energik t ajam sert a m engarah. c. Bent uk lingkaran dan bola, bersifat st at is at aupun bergerak. Bila bentuk ini berdekat an dengan bentuk-bent uk m enyudut , m aka sif at nya akan t erlihat licin dan condong bergerak melingkar, t et api dilihat sendiri dari segala arah, bentuk ini akan bersifat memusat dan st abil. Suat u komposisi dapat m erupakan gabungan dari ket iga bentu k diat as: Gbr. II.9. Gabungan dari Ket iga Bent uk Dasar Sum ber: htt p: elearning.gunadar ma.ac.id docmodul t ata_r uang_luar_1 bab3-elem en_ruang_l uar.pdf

II.1.2.2 Jenis Bahan

Yang dim aksud dengan jenis bahan yait u mat erial yang digunakan unt uk elem en pem bent uk ruang sepert i finishing dinding, langit -langit dan lant ai dan elemen pengisi ruang sepert i bahan furnit ure. 1. Dinding m erupakan elemen yang pent ing unt uk set iap bangunan karena berfungsi sebagai st ru kt u r pemikul lant ai di at as perm ukaan t anah. Dinding t erbuat dari beberapa lapisan mat erial, sedangkan finishing dinding menjadi bagian yang t ak t erpisahkan dari st rukt ur mat erial dinding itu sendiri. M at erial finishing dinding dapat berupa kayu, plywood, plest er finishing cat, papan gypsum, at au keramik. 2. Lant ai m elalui w arna, pola, dan t ekst ur dapat m em ainkan peranan yang akt if dalam m enent ukan karakt er suat u ruang. Lant ai yang berw arna t erang akan meningkat kan kekuat an cahaya dalam suat u DI MA LIOBORO MA LL, GA LERIA MALL DAN A MBARRUKMO PLAZA, YOGYAKARTA 20 14 21 ruang, sedangkan lant ai yang berw arna gelap akan menyerap sebagian besar cahaya yang jat uh di at as permukaannya. Tidak sepert i dinding dan langit -langit sebuah ruang, lant ai menyalurkan kualit as fisiknya t erhadap keamanan saat berjalan. M at erial lant ai dapat berup a kayu, keram ik, bat u, at au karpet . 3. Langit -langit dibentuk oleh bagian baw ah st rukt ur lant ai dan at ap. Pola langit -langit akan menarik perhat ian dan tampak lebih rendah dari sebenarnya sebagai akibat bobot visualnya. Pada bangunan komersial, sistem langit -langit gantung dengan modul digunakan unt uk mengint egrasikan dan menyediakan fleksibilit as dalam t at a let ak peralat an lampu dan lubang dist ribusi udara. M at erial langit - langit dapat berupa papan gypsum, kayu, logam, at au modular. Ching, 1996

II.1.2.3 W arna