Layanan Pengguna KAJIAN TEORITIS

23 dikumpulkan, diolah dan disimpan serta diberikan untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Sebagai salah satu sarana dalam memenuhi kebutuhan pengguna, tentu saja koleksi memiliki beberapa fungsi. Menurut Sutarno 2006, 84 “Koleksiperpustakaan umum berfungsi untuk melayani kebutuhan masyarakat umum yang mencakup semua ilmu pengetahuan”. Sedangkan menurut Siregar 1999,2 yang dikutip Parinduri 2010, 6 menyatakan “Tujuan penyediaan koleksi adalah untuk memenuhi kebutuhan pengguna akan informasi. Sesuai dengan tujuan penyediaan koleksi, dapat diketahui fungsi koleksi perpustakaan yaitu : 1. Fungsi pendidikan, yaitu menunjang program pendidikan dan pengajaran bagi masyarakat umum, kelompok lembaga yang membutuhkan. 2. Fungsi penelitiaan, yaitu menunjang penelitiaan yang dilakukan oleh masyarakatpengguna. 3. Fungsi refrensi, yaitu menjadi bahan refrensi bagi masyarakat pengguna perpustakaan. 4. Fungsi umum, perpustakaan menjadi pusat informasi bagi masyarakat. Fungsi ini berhubungan dengan pengabdian masyarakat dan pelestarian bahan serta hasil budaya manusia lainnya”. Dari pendapat tersebut di atas dapat diketahui bahwa fungsi koleksi perpustakaan yaitu sebagai sarana untuk memenuhi kebutuhan informasi masyarakat serta koleksi perpustakaan juga memiliki fungsi sebagai pendidikan, penelitian, referensi dan fungsi umum.

2.5. Layanan Pengguna

Pada dasarnya perpustakaan tidak ada artinya apabila tidak ada pengunjung yang memanfaatkan atau menggunakan bahan pustakakoleksinya yaituuserpemustaka. Pemustaka adalah pengguna perpustakaan yaitu perseorangan,kelompok orang, masyarakat, atau lembaga yang memanfaatkan Universitas Sumatera Utara 24 fasilitas layananperpustakaan. Jumlah personal yang datang ke perpustakaan merupakan tolok ukurkeberhasilan suatu perpustakaan. Lupiyoadi 2001, 135 menyatakan bahwa “pelangganpengguna adalah seorang yang secara kontinu dan berulang kali datang ke suatu tempat yang samauntuk memuaskan keinginannya mendapatkan suatu pelayanan jasa”. Sedangkan kesesuaian antara ketersediaan koleksi pada perpustakaan dengan kebutuhan informasi yang di butuhkan pengguna perpustakaan dikenal dengan istilah relevansi. Hal ini berarti koleksi yang tersedia di perpustakaan memenuhi kebutuhan informasi penggunanya. Menurut Pao 1989, 54 bahwa “suatu transaksi temu balik dianggap sukses jika dokumen yang diperoleh relevan dengan kebutuhan pengguna yang memintanya. Relevansi dapat dijadikan kriteria keberhasilan suatu temu balik informasi yang terdapat pada koleksi perpustakaan. Relevansi adalah suatu ukuran keefektifitasan antara sumber informasi dan penerima informasi”. Sementara itu Sulistyo-Basuki 1991, 8 menguraikan bahwa “pengguna dapat dibedakan sebagai pengguna yang aktif dan yang tidak aktif”. Dalam istilah yanglebih luas pengguna dapat dikatakan sebagai orang yang berhubungan dengan perpustakaan, baik langsung maupun tidak langsung dalam rangka mencari informasi yang dibutuhkan. Selanjutnya Sulistyo-Basuki 2004, 399-400 juga mengkategorikan pemakai informasi ilmiah menjadi tiga kelompok, yaitu : 1. Ilmuwan peneliti, yang bergerak dalam penelitian dasar dan eksperimental dalam ilmu-ilmu dasar. 2. Insinyur engineers, rekayasawan, spesialis praktis, bergerak dalam bidang disain eksperimental, proyeksi dan aktivitas operasional dalam berbagai bidang teknologi dan industri. Universitas Sumatera Utara 25 3. Manajer dalam ruang lingkup sains, teknologi dan ekonomi nasional. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa pengguna perpustakaan adalah seseorang yang datang ke perpustakaan karenamembutuhkan informasi dengan cara menggunakan jasa perpustakaan. Adanyapengguna perpustakaan datang ke perpustakaan karena didorong oleh kebutuhaninformasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan ataupun memecahkanmasalah yang sedang dihadapi. Universitas Sumatera Utara 1

BAB I PENDAHULUAN