Kehijauan Daun dan Kandungan Klorofil Daun

dari kompleks jerapan tanah sehingga terbentuk H 2 CO 3 . Ion Ca 2+ atau Mg 2+ akan mengisi kompleks jerapan tanah yang ditinggalkan oleh ion H. Dengan demikian pH tanah akan naik. Akibatnya ketersediaan unsur hara akan meningkat. Tingkat Cemaran Getah Kuning pada Aril dan Kulit Buah Berdasarkan hasil analisis, terdapat interaksi yang nyata antara pemberian pupuk kalsium dan boron terhadap persentase buah yang arilnya bergetah kuning Tabel 2. Pemberian kombinasi dolomit dan boron dengan dosis 2.5; 5.0 atau 7.5 kg Capohon dan 1.55 g B 2 O 3 pohon atau kombinasi dolomit dan boron dengan dosis 5.0 kg Capohon dan 0.77; 1.55; 2.32 g B 2 O 3 pohon, mampu menurunkan cemaran getah kuning pada aril dibanding kontrol. Dosis optimum kalsium dan boron untuk menghasilkan persentase buah yang arilnya bergetah kuning minimum berkisar antara 3.7 hingga 4.6 kg Capohon dan 0.85 hingga 1.55 g B 2 O 3 pohon. Persentase buah yang arilnya bergetah kuning minimum adalah 1.05 didapat pada pemberian kombinasi dolomit dan boron dengan dosis 5.0 kg Capohon dan 1.55 g B 2 O 3 pohon dengan persamaan regresi y = 9.775x 2 – 30.25x + 24.45 pada nilai R² = 0.933 Gambar 1. Tabel 2 Persentase buah yang arilnya bergetah kuning pada pemberian berbagai dosis kalsium dan boron Dosis pupuk Dosis pupuk boron gpohon Kalsium kgpohon 0.00 0.77 1.55 2.32 0.0 66.67 a 32.33 c 16.67 e 50.00 b 2.5 53.33 b 26.67 cd

4.33 f

30.33 c 5.0 25.00 cd 5.33 Ef 2.67 f

6.33 f

7.5 21.67 ed 24.67 cd 8.00 f 61.67 a Keterangan: angka-angka yang diikuti oleh huruf yang berbeda menunjukkan berbeda nyata menurut Uji DMRT 5 Tabel 3 Skor buah yang arilnya bergetah kuning pada pemberian berbagai dosis kalsium dan boron Dosis pupuk kalsium kgpohon Skor getah kuning aril Rataan Peringkat Rataan Peringkat Rataan Peringkat Rataan Peringkat Dosis pupuk boron gpohon 0.00 0.77 1.55 2.32 0.0 2.2 43.59 a 1.5 29.67 cd 1.2 18.50 de 2.1 42.00 ab 2.5 1.9 39.16 b 1.4 29.16 d 1.1

4.50 f

1.5 32.33 c 5.0 1.4 26.50 cd 1.1

5.50 f 1.1

5.00 f 1.1

12.50 f

7.5 1.3 23.16 cd 1.3

22.67 cd 1.1 12.33 f 2.2

45.33 a Keterangan: angka-angka yang diikuti oleh huruf yang berbeda menunjukkan berbeda nyata menurut uji Kruskal-Wallis 5

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Kulit Manggis (Garcinia mangostana L) terhadap Perubahan Kadar Enzim AST, ALT serta Perubahan Makroskopik dan Histopatologi Hati Mencit Jantan (Mus musculus L) strain DDW setelah diberi Monosodium Glutamate (MSG) diban

1 68 118

Pengaruh Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap Gambaran Histopatologis Lambung Tikus (Rattus norvegicus L.) Jantan yang Dipapari Kebisingan

2 103 56

Pengaruh Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap Hitung Leukosit dan diferensiasi Leukosit Tikus (Rattus noevegicus L.) Jantan Setelah Dipapari Kebisingan

0 58 58

Evaluasi Lahan Untuk Pengembangan Tanaman Manggis (Garcinia mangostana L.) di Kabupaten Mandailing Natal

4 42 82

Pengaruh Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) Terhadap Fungsi Hati, Jumlah Eritrosit dan Kadar Hemoglobin Tikus (Rattus norvegicus) yang Dipapari dengan Karbon Tetraklorida (CCl4)

3 53 59

Study of Calcium Spraying to Reduce Yellow Latex on Mangosteen Fruits (Garcinia mangostana L.)

0 7 12

Study Application Time of Calcium to Control Yellow Latex and Quality of Mangosteen Fruit (Garcinia mangostana L.).

0 4 114

Study to Control Yellow Latex and Pericarp Hardening of Mangosteen Fruit (Garcinia mangostana L.) with Calcium Spraying Aplication.

0 6 135

Study Application Time of Calcium to Control Yellow Latex and Quality of Mangosteen Fruit

0 4 63

Study to Control Yellow Latex and Pericarp Hardening of Mangosteen Fruit (Garcinia mangostana L ) with Calcium Spraying Aplication

0 5 70