Alat dan Bahan Kerja Cara Kerja Pengolahan dan Analisis Data

3.5 Alat dan Bahan Kerja

3.5.1 Alat penelitian : 1. Tiga serangkai 2. Masker 3. Gelas 4. Senter 5. Sarung tangan 6. Cotton steril 7. Box cooler 8. Inkubator 1 unit 9. Kompor 10. Autoklaf 1 unit 11. Colony counter 12. Ose 13. Lampu spiritus 14. Pinset 15. Cawan Petri 16. Tabung reaksi 17. Rak tabung reaksi 18. Gelas ukur 19. Vortex Universitas Sumatera Utara 3.5.2 Bahan penelitian 1. Dettol 2. Alkohol 3. Media TYCSB 4. Aquadest 5. Larutan NaCl 0,9 6. Plak

3.6 Cara Kerja

a. Setelah proposal penelitian selesai dan mendapat persetujuan serta diperoleh Ethical Clearance dari Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera serta mendapatkan inform concern dari ibu maka penelitian segera dilakukan. b. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan pada rongga mulut anak yang memenuhi kriteria inklusi bersama dengan ibunya. c. Data yang diperoleh diolah kemudian dikelompokkan menjadi 2 kelompok berdasarkan pengalaman karies anak. d. Subjek yang sudah dikelompokkan dikategorikan dengan pegalaman karies tinggi dan rendah yang kemudian diambil plaknya. f. Plak diambil pada pagi hari antara pukul 08.00 WIB-10.00 WIB menggunakan metode swab pada seluruh permukaan gigi sampel dengan memakai cotton steril. Universitas Sumatera Utara g. Cotton steril diletakkan dalam tabung reaksi 5 mL yang sudah steril yang berisi 2mL NaCl 0,9 dan disimpan dalam cooler box sebelum dibawa ke Laboratorium Mikrobiologi FMIPA USU dan selanjutnya dilakukan pembiakan. h. Semua hasil swab di dalam tabung yang berisi 2mL NaCl 0,9 divortex selama 5 menit kemudian diencerkan dengan NaCl 0,9 sampai 6 kali lipat dari 1:20 menjadi 1:2X10 6 kemudian ditanam di media TYCSB di dalam cawan petri dengan metode disebar. i. Cawan petri diinkubasi selama 48 jam dalam suhu 37 C dalam kondisi aerob. k. Setelah itu koloni pada cawan petri dihitung dengan menggunakan colony counter.

3.7 Pengolahan dan Analisis Data

Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan menggunakan sistem komputerisasi, analisis data menggunakan t-test tidak berpasangan dan Pearson dengan nilai kemaknaan p=0,05. Hasil penelitian ini data jumlah koloni S.mutans anak tidak terdistribusi normal oleh karena itu memakai analisis Mann Whitney. Jumlah koloni S.mutans ibu terdistribusi normal sehingga tetap mengunakan analisis t-test tidak berpasangan.

3.8 Tempat dan Waktu Penelitian