Delilah Nurzaidah, 2015 PERMISIVISME MASYARAKAT TERHADAP PRAKTEK PROSTITUSI Studi Kasus pada Masyarakat
jalan Stasiun Barat RW 02 Kecamatan Andir Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
mampu membuat kebijakan yang terbaik dalam meminimalisir perilaku menyimpang di masyarakat demi terwujudnya ketertiban sosial.
2. Struktur Organisasi Skripsi
Menginduk pada Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah terbitan Universitas Pendidikan Indonesia, struktur organisasi atau sistematika penulisan
skripsi ini adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN
Bab Pendahuluan merupakan bab awal dalam penyusunan skripsi. Bagian ini berisikan tentang latar belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian,
manfaat penelitian, serta struktur organisasi. BAB II KAJIAN PUSTAKA
Bab kajian pustaka membahas mengenai konsep-konsep maupun teori yang memiliki keterkaitan dengan masalah yang sedang diteliti. Kajian pustaka ini
memberikan sumbangan yang besar bagi berjalannya suatu penelitian sebagai landasan teoritis dalam menyusun pertanyaan penelitian, tujuan maupun asumsi
dasar penelitian yang sedang dilakukan. BAB III METODE PENELITIAN
Bab metode penelitian menjelaskan mengenai metodologi yang ingin digunakan dan jenis penelitian apa yang digunakan oleh peneliti, termasuk di dalamnya
komponen-komponen seperti lokasi dan subjek penelitian, pendekatan metode penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik pengelola dan
analisis data. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Bab hasil penelitian dan pembahasan berisikan mengenai hasil analisis peneliti mengenai temuan data pandangan dan sikap permisivisme masyarakat terhadap
keberadaan praktek prostitusi di jalan Stasiun Barat RW 02 Kecamatan Andir Kota Bandung, faktor penyebab masyarakat jalan Stasiun Barat RW 02 permisif
terhadap praktek prostitusi di lingkungannya, dampak yang dihasilkan dari sikap permisif masyarakat terhadap praktek prostitusi maupun masyarakat jalan Stasiun
Barat RW 02, serta upaya yang dilakukan masyarakat dalam menanggulangi sikap
Delilah Nurzaidah, 2015 PERMISIVISME MASYARAKAT TERHADAP PRAKTEK PROSTITUSI Studi Kasus pada Masyarakat
jalan Stasiun Barat RW 02 Kecamatan Andir Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
permisif masyarakat terhadap keberadaan praktek prostitusi di lingkungan jalan Stasiun Barat RW 02 Kecamatan Andir Kota Bandung.
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI Peneliti dalam bab ini memberikan simpulan, implikasi dan rekomendasi sebagai
penutup dari hasil penelitian dan sebagai permasalahan yang telah diidentifikasi dalam skripsi.
Delilah Nurzaidah, 2015 PERMISIVISME MASYARAKAT TERHADAP PRAKTEK PROSTITUSI Studi Kasus pada Masyarakat
jalan Stasiun Barat RW 02 Kecamatan Andir Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| \.upi.edu perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Desain Pendekatan Penelitian
Di dalam penelitian ini peneliti akan meneliti masalah sikap permisif masyarakat terhadap perilaku menyimpang berupa praktik prostitusi, khususnya di
Stasiun barat RW 02 Kecamatan Andir, Kecamatan Andir, Kota Bandung. Oleh karena itu, peneliti memilih untuk menggunakan pendekatan kualitatif untuk
memperoleh gambaran yang alamiah sesuai dengan kondisi dan keadaan yang ada pada objek dan lokasi penelitian. Sebagaimana yang diutarakan Sugiyono 2014,
hlm. 14 “metode penelitian kualitatif sering disebut metode penelitian naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah natural setting
; ...” Penelitian kualitatif pun dilakukan pada objek yang alamiah pula, sebagaimana
dijelaskan k embali Sugiyono 2014, hlm. 15 “objek yang alamiah adalah objek
yang berkembang apa adanya, tidak dimanipulasi oleh peneliti dan kehadiran peneliti tidak begitu mempengaruhi dinamika objek tersebut.” Dengan
menggunakan pendekatan kualitatif peneliti dapat melihat serta terlibat langsung dalam mengetahui latar belakang masyarakat bersifat permisif terhadap praktik
prostitusi di lingkungannya. Mengetahui kejadian-kejadian yang terjadi di Stasiun barat RW 02 Kecamatan Andir dengan alami tanpa adanya setting sebelumnya.
Selain itu, pendekatan kualitatif digunakan untuk memahami fenomena sosial mengenai sikap permisif masyarakat yang muncul karena gaya hidup modern
melalui gambaran yang menyeluruh. Sehingga peneliti dapat memperoleh hasil mengenai sikap permisif masyarakat dari runtutan proses yang di dalamnya
melibatkan peneliti untuk berinteraksi langsung dengan subjek serta stakeholder. Penggunaan pendekatan kualitatif dalam penelitian ini dianggap dapat
memberikan kesempatan yang lebih untuk peneliti melakukan interaksi dan memahami lebih dalam mengenai masalah sosial tersebut. Memahami makna
yang terdapat dalam masalah sosial atau masalah individu, sebagaimana penelitian kualitatif menurut Creswell 2012, hlm. 256 mengemukakan bahwa:
Penelitian kualitatif adalah alat untuk memaparkan dan memahami makna yang berasal dari individu dan kelompok mengenai masalah sosial atau
masalah individu. Proses penelitian melibatkan pertanyaan dan prosedur