Yulianti, 2015 Struktur Dan Proses Kreatif Menulis Cerpen Serta Pemanfaatannya Bagi Pembelajaran
Menulis Cerpen Di Kelas Vii Smpit As-Syifa Boarding School Subang Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
G. Desain Penelitian
Desain penelitian atau rancangan penelitian merupakan deskripsi tentang kegiatan penelitian yang dilakukan, terutama dalam mendapatkan data dan
mengolahnya. Adapun desain dalam penelitian ini digambarkan dalam bagan sebagai berikut.
Bagan 3.2 Desain Penelitian
H. Isu Etik
Pada dasarnya penelitian pendidikan tidak terlepas dari isu etik sebab pendidikan mempunyai ruang lingkup pengakuan dan penerimaan. Pendidikan juga
penuh dengan nilai-nilai yang disampaikan secara abstrak melalui simbol-simbol bahasa, benda, dan perilaku. Hal tersebut mengharuskan peneliti melakukan langkah
interpretasi penapsiran. Peneliti melakukan langkah triangulasi data untuk menghindari potensi negatif secara fisik dan psikologis sebagai langkah positif.
Langkah tersebut juga berdampak pada kebenaran hasil analisis yang peneliti lakukan. Oleh karena itu, peneliti konsekuen menempuh penelitian yang benar
sebagai bentuk penelitian deskriptif kualitatif.
Kajian Empiris Pembelajaran
Pembelajaran Bahasa Indonesia
Kajian Teoretis Pembelajaran
Guru
Kajian Struktur Cerpen
Rancangan Pembelajaran
Proses Kreatif Menulis Cerpen
Penerapan Pembelajaran Menulis Cerpen
di SMPIT
As-Syifa Boarding School Kelas VII
Menginterpretasi Hasil Pembelajaran Kemampuan Siswa dalam Menulis
Cerpen
Yulianti, 2015 Struktur Dan Proses Kreatif Menulis Cerpen Serta Pemanfaatannya Bagi Pembelajaran
Menulis Cerpen Di Kelas Vii Smpit As-Syifa Boarding School Subang Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB V RANCANGAN DAN PENERAPAN PEMBELAJARAN MENULIS
CERPEN DI KELAS VII SMPIT AS-SYIFA BOARDING SCHOOL
A. Proses Menulis Cerpen Berdasarkan Proses Kreatif
Berdasarkan hasil penelitian ada unsur-unsur yang harus diperhatikan ketika menulis cerpen berdasarkan proses kreatif. Adapun hal-hal yang harus
diperhatikan adalah sebagai berikut.
1. Struktur cerpen
Sruktur teks cerita pendek cerpen terdiri atas 1 orientasi, 2 komplikasi, dan resolusi. Orientasi merupakan bagian awal yang berisi pengenalan
tokoh, latar tempat dan waktu, dan awalan masuk ke tahap berikutnya. Komplikasi merupakan bagian saat tokoh utama berhadapan dengan masalah
problem. Resolusi merupakan kelanjutan dari komplikasi, yaitu pemecahan masalah. Masalah harus diselesaikan dengan cara yang kreatif.
2. Kelengkapan unsur-unsur cerpen
Unsur-unsur pembentuk cerpen terdiri atas fakta-fakta cerita alur, tokoh, latar, tema, dan sarana penceritaan judul, sudut pandang, gaya dan nada
tone, simbolisme, dan ironi.
3. Langkah-langkah menulis cerpen berdasarkan proses kreatif a. Tahap Menentukan dan Mengembangkan Tema
Unsur yang ada di dalamnya, yaitu tematik informasi-informasi yang dihimpun berkaitan dengan tema.
b. Tahap Inkubasi atau Pengendapan
Unsur yang ada di dalamnya, yaitu mengenai proses setelah menemukan tema. Sebelum kerangka tersusun, ide dibiarkan mengendap. Namun,
secara tidak langsung otak melakukan perenungan-perenungan.
Yulianti, 2015 Struktur Dan Proses Kreatif Menulis Cerpen Serta Pemanfaatannya Bagi Pembelajaran
Menulis Cerpen Di Kelas Vii Smpit As-Syifa Boarding School Subang Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
c. Tahap Iluminasi atau Pencerahan
Setelah ide itu kuat, maka akan timbul inspirasi mengenai rangkaian peristiwa untuk cerita. Rangkaian peristiwaalur cerita bisa ditulis, bisa
pula hanya dirangkai di pikiran saja. Namun, untuk pemula, sebaiknya rangkaian peristiwa ditulis atau dibuat kerangka ceritanya.
d. Tahap Verifikasi atau Pelaksanaan
Unsur-unsur yang ada di dalamnya, yaitu: 1 memulai cerita;
2 merangkai peristiwa; 3 menyusun konflik;
4 menutupmengakhiri cerita; 5 menciptakan judul judul cerpen bisa dibuat di awal atau setelah
cerpen selesai ditulis; 6 mengedit dan menyusunmenulis kembali cerpen.
B. Rancangan Pembelajaran Menulis Cerpen Berdasarkan Proses Kreatif di Kelas
Rancangan pembelajaran disusun berdasarkan hasil penelitian terhadap struktur dan proses kreatif menulis cerpen. Langkah-langkah pembelajaran
mengacu pada proses kreatif menulis cerpen hasil penelitian. Adapun hasil analisis terhadap struktur cerpen menjadi bahanmateri yang menunjang
pembelajaran. Rancangan pembelajaran tersebut dibuat dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP sebagai berikut.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Satuan Pendidikan : SMPIT As-Syifa Boarding School
Mata Pelajaran :
Bahasa Indonesia Kelas Semester
: VII 2 Materi Pokok
: Teks Cerita Pendek
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran 3 x pertemuan
Yulianti, 2015 Struktur Dan Proses Kreatif Menulis Cerpen Serta Pemanfaatannya Bagi Pembelajaran
Menulis Cerpen Di Kelas Vii Smpit As-Syifa Boarding School Subang Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
A. Kompetensi Inti