Statistik Deskriptif Pengujian Hipotesis

commit to user 32

E. Metode Analisis Data

Penelitian ini menggunakan statistik deskriptif dan pengujian hipotesis. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS 16.

1. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran suatu data yang dilihat dari mean, median, standar deviasi, nilai maksimum, nilai minimum dari data sampel Ghozali, 2009. Analisis ini untuk memberikan gambaran distribusi dan perilaku data sampel tersebut.

2. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda. Analisis regresi berganda dilakukan dengan beberapa tahap, yaitu uji asumsi klasik, uji model regresi goodness of fit, dan uji koefisien regresi Gujarati, 2003. a. Uji Asumsi Klasik Uji asumsi klasik digunakan untuk mengetahui apakah hasil analisis regresi linier berganda yang digunakan untuk menganalisis dalam penelitian ini terbebas dari penyimpangan asumsi klasik yang meliputi: 1 Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu model regresi linier variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak Ghozali, 2009. Pengujian normalitas data dilakukan dengan menggunakan One Sample Kormogorov-Smirnov Test. Data dikatakan berdistribusi normal jika commit to user 33 signifikansi variabel dependen memiliki nilai signifikansi lebih dari 10 . Data penelitian yang baik adalah yang berdistribusi secara normal Ghozali, 2009. 2 Uji Multikolinieritas Multikolinearitas merupakan suatu keadaan dimana terdapat hubungan yang sempurna antara beberapa variabel independen dalam model regresi Ghozali, 2009. Pengujian multikolinieritas ini berguna untuk mengetahui apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Pendeteksian dilakukan dengan menggunakan toleransi value VIF Variance Inflation Factor. Jika nilai tolerance value 0,1 dan VIF 10 maka tidak terjadi multikolinearitas. 3 Uji Autokorelasi Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu model regresi linier ada korelasi antara kesalahan pada periode t dengan periode t-1 sebelumnya. Untuk mengetahui apakah data yang digunakan dalam model regresi terdapat autokorelasi atau tidak, dapat diketahui melalui uji Durbin-Watson Ghozali, 2009. 4 Uji Heterokedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian dan residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain Gujarati, 2003. Uji heterokedastisitas dilakukan dengan meregresikan nilai absolut residual dengan commit to user 34 variabel independennya atau disebut dengan Uji Glejser. Ada tidaknya heterokedastisitas dapat diketahui dengan melihat tingkat signifikansinya terhadap a 5. b. Uji Model Regresi Goodness of Fit Ghozali 2009 mengatakan bahwa ketepatan fungsi regresi sampel dalam menaksir nilai aktual dapat diukur dari goodness of fit-nya. Secara statistik dapat diukur dengan: 1 Koefisien Determinasi Koefisien determinasi menunjukkan seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu Gujarati, 2003. Nilai yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas, begitu juga sebaliknya. 2 Nilai F Nilai F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasudkan dalam model mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen. Semakin kuat pengaruhnya maka model regresi akan semakin baik Ghozali, 2009. c. Uji Koefisien Regresi Pengujian koefisien regresi dimaksud untuk mengetahui apakah secara variabel independen mempunyai pengaruh secara signifikan commit to user 35 terhadap variable dependen, dengan asumsi variabel independen lainnya konstan Gujarati, 2003. Persamaan Regresi: ED = b + b 1 ROE + b 2 LEV + b 3 SIZE + b 4 TIPE + b 5 OWN + e Keterangan Persamaan Regresi Berganda d. Uji Analysis of variance ANOVA Uji Analysis of variance ANOVA digunakan untuk membandingkan nilai rata-rata tiga atau lebih sampel yang tidak berhubungan. Uji ini pada dasarnya menggunakan F Test Ghozali, 2009. Asumsi ANOVA adalah setiap grup mempunyai variance yang sama. Jika asumsi ini dilanggar, uji ANOVA tetap masih bisa dilakukan sepanjang grup memiliki ukuran sampel yang sama Ghozali, 2009. Simbol Keterangan ED Environmental Disclosure Score ROE Profitabilitas LEV Leverage SIZE Ukuran Perusahaan TIPE Tipe Industri OWN Ownership Concentration b Konstan b 1 – b 5 Koefisien regresi e Error commit to user 36

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN