Lovely Nanda Putra, 2013 Pengaruh Physical Evidence Terhadap Keputusan Menggunakan Maskapai Batavia Air Rute
Jakarta-Padang Survei pada pengguna Maskapai Batavia Air di UPI, UNPAD dan ITB Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1
2 2
2
n
N x
X
s
Husein Umar, 2008:172
Keterangan:
N = Jumlah sampel n = Jumlah responden
X = Nilai skor yang dipilih
2
s
= Nilai varians Keputusan uji reliabilitas ditentukan dengan ketentuan sebagai berikut :
1 Jika koefisian internal seluruh item r
hitung
r
tabel
dengan tingkat kesalahan 5 maka item pertanyaan dikatakan reliabel.
2 Jika koefisian internal seluruh item r
hitung
≤ r
tabel
dengan tingkat kesalahan 5 maka item pertanyaan dikatakan tidak reliabel.
Berdasarkan jumlah angket yang diuji kepada sebanyak 30 responden dengan tingkat signifikansi 5 dan derajat kebebasan df n-2 30-2=28 maka
didapat nilai r
tabel
sebesar 0,374. Hasil pengujian reliabilitas instrumen yang
dilakukan dengan bantuan program SPSS 16.0 for windows diketahui bahwa semua variabel reliabel, hal ini disebabkan nilai r
hitung
lebih besar dibandingkan dengan nilai r
tabel
. Hal ini dapat dilihat dalam Tabel 3.8 berikut.
Tabel 3.8 Hasil Pengujian Realibilitas
No Variabel
r
hitung
r
tabel
KET 1
Physical Evidence
0,932
0,374 Reliabel
2 Keputusan Menggunakan
0,950
0,374 Reliabel
Sumber: Hasil Pengolahan Data 2012 Menggunakan SPSS 16.0 For Windows
3.2.7 Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah populasi berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan SPSS
Statistical Product and Service Solution. Untuk melihat apakah data
Lovely Nanda Putra, 2013 Pengaruh Physical Evidence Terhadap Keputusan Menggunakan Maskapai Batavia Air Rute
Jakarta-Padang Survei pada pengguna Maskapai Batavia Air di UPI, UNPAD dan ITB Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
berdistribusi normal atau tidak digunakan cara membaca interpretasi grafik yaitu data berdistribusi normal jika semua pencaran titik-titik yang diperoleh berada
disekitar garis lurus, Hipotesis yang diuji adalah: H
: Sampel berasal dari populasi berdistribusi normal H
1
: Sampel tidak berasal dari populasi berdistribusi normal
GAMBAR 3.1 OUTPUT UJI NORMALITAS
Dari grafik di atas dapat dilihat bahwa titik-titik tersebar disekitar garis lurus, sehingga dapat disimpulkan semua populasi berdistribusi normal.
Uji normalitas data bertujuan untuk mengetahui apakah data yang diuji berdistribusi normal atau tidak. Dalam penelitian ini, pengujian normalitas
dilakukan dengan menggunakan tes kecocokan chi-kuadrat. Chi kuadrat X
2
satu sample, adalah teknik statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis deskriptif
bila dalam populasi terdiri atas dua atau lebih klas, data berbentuk nominal dan samplenya besar. Adapun rumus menghitung Chi Kuadrat.
Sugiyono 2009:295
Lovely Nanda Putra, 2013 Pengaruh Physical Evidence Terhadap Keputusan Menggunakan Maskapai Batavia Air Rute
Jakarta-Padang Survei pada pengguna Maskapai Batavia Air di UPI, UNPAD dan ITB Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Dimana:
X
2
=
Chi Kuadrat ƒ
o =
Frekuensi yang diobservasi ƒ
h =
Frekuensi yang diharapkan Langkah-langkah pengujian normalitas data dengan Chi Kuadrat adalah
sebagai berikut: 1.
Merangkum data seluruh variabel yang akan diuji normalitasnya. 2.
Menentukan jumlah kelas interval 3.
Menentukan panjang kelas interval yaitu ; data terbesar
– data terkecil dibagi dengan jumlah kelas interval 4.
Menyusun ke dalam tabel distribusi frekuensi, yang sekaligus merupakan tabel penolong untuk menghitung harga Chi Kuadrat
5. Menghitung frekuensi yang diharapkan f
h
, dengan cara mengalikan persentase luas tiap bidang kurva normal dengan jumlah angota sampel
6. Memasukkan harga
–harga f
h
ke dalam tabel kolom f
h
, sekaligus menghitung harga
–harga f
o
- f
h
dan f
o
– f
h 2
dan
menjumlahkannya. Harga – harga f
o
– f
h 2
merupakan harga Chi Kuadrat χ
h 2
hitung. 7.
Membandingkan harga Chi Kuadrat hitung dengan Chi Kuadrat Tabel. Bila harga Chi Kuadrat hitung lebih kecil atau sama dengan harga Chi
Kuadrat tabel χ
h 2
≤
χ
t 2
, maka distribusi data dinyatakan normal,dan bila lebih besar dinyatakan tidak normal. Sugiyono 2009 : 172
3.3 Rancangan Teknik Analisis Data dan Pengujian Hipotesis 3.3.1 Teknik Analisis Data
Tujuan pengolahan data adalah untuk memberikan keterangan yang berguna, serta untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan dalam penelitian
ini. Dengan demikian, teknik analisis data diarahkan pada pengujian hipotesis
f
h
f
h