2. Penguasaan masalah. Sebelum melakukan komunikasi seorang komunikator hendaknya faham dan yakin betul bahwa apa yang akan disampaikan merupakan
permasalahan yang penting. Penguasaan masalah juga dapat meningkatkan kepercayaan komunikasi terhadap komunikator.
3. Penguasaan bahasa. Proses komunikasi akan berjalan lambat apabila bahasa yang digunakan kurang sesuai dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh penerima
pesan. Penguasaan bahasa yang kurang baik dapat menyebabkan salah penafsiran. Peran sebagai komunikator merupakan pusat dari seluruh peran yang
lain. Pelayanan mencakup komunikasi dengan klien dan keluarga, komunikasi
antar profesi kesehatan lainnya. Memberi perawatan yang efektif, pembuatan keputusan dengan klien dan keluarga atau mengajarkan sesuatu kepada klien, tidak
mungkin dilakukan tanpa komunikasi yang jelas. Kualitas komunikasi merupakan faktor yang menentukan dalam memenuhi kebutuhan klien Potter dan Perry, 2007.
3. Motivator
Motivasi berasal dari kata motif motive yang artinya adalah rangsangan, dorongan ataupun pembangkit tenaga yang dimiliki seseorang hingga orang tersebut
memperlihatkan perilaku tertentu. Sedangkan yang dimaksud dengan motivasi adalah upaya untuk menimbulkan rangsangan, dorongan ataupun pembangkit tenaga pada
seseorang maupun sekelompok masyarakat tersebut sehingga mau berbuat dan bekerja sama secara optimal, melaksanakan sesuatu yang telah direncanakan untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan Azwar,1996.
Universitas Sumatera Utara
Motivasi juga didefinisikan sebagai kekuatan dari dalam individu yang mempengaruhi kekuatan atau petunjuk perilaku, motivasi itu mempunyai arti
mendorongmenggerakkan seseorang untuk berperilaku, beraktivitas dalam mencapai tujuan Widayatun, 1999.
Bidan harus menanyakan apakah ibu hamil minum tablet Fe sesuai dengan ketentuan dan apakah persediaannya cukup. Tablet zat besi harus diminum 1 tablet
sehari selama 90 hari. Dengarkan keluhan yang disampaikan ibu dengan penuh minat dan yang perlu diingat adalah semua ibu memerlukan dukungan moril selama
kehamilannya IBI, 2005.
4.Fasilitator
Fasilitator adalah orang atau badan yang memberikan kemudahan atau menyediakan fasilitas. Bidan harus dapat berperan sebagai fasilitator bagi klien untuk
mencapai derajat kesehatan yang optimal. Sebagai fasilitator bidan dilengkapi dengan Buku Pedoman Pemberian Tablet Fe dengan tujuan agar petugas mampu
melaksanakan pemberian tablet Fe pada kelompok sasaran dalam upaya menurunkan prevelensi anemia. Adapun tujuan khususnya adalah agar bidan mampu menentukan
kelompok sasaran dengan anemia, mampu mengelola pengadaan tablet Fe, mampu melakukan pemberian tablet Fe dan melakukan pemantauan dan evaluasi pemberian
tablet Fe Depkes RI, 1999. Ibu hamil harus lebih sering dikunjungi jika terdapat masalah dan ia
hendaknya disarankan untuk menemui petugas kesehatan bilamana ia merasakan tanda-tanda bahaya atau jika ia merasa khawatir Saifuddin, 2004. Menurut IBI
Universitas Sumatera Utara
2005 bidan melakukan tindakan pencegahan, penemuan, penanganan dan atau rujukan semua kasus anemia pada kehamilan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Bidan juga harus merencanakan kunjungan secara teratur ke posyandu, kelompok ibu, insitusi pendidikan dan tempat kegiatan masyarakat untuk memberikan penyuluhan
tentang kesehatan atau kebersihan secara umum, kesiapan menghadapi kehamilan, makanan bergizi, pencegahan anemia, kematangan seksual, kehidupan seksual yang
bertanggung jawab dan bahaya kehamilan pada usia muda.
5. Konselor