Ciri, Fungsi, Wujud, dan Sebab-Sebab Terdekat yang Menimbulkan Sila

20 Kelas VII SMP Edisi Revisi 1. Jelaskan manfaat mempelajari Pancasila Buddhis 2. Uraikan akibat melanggar sila kelima Pancasila Buddhis 3. Tuliskan jenis pelanggaran sila yang pernah Kamu lakukan 4. Mengapa ada orang bodoh bahkan ediot? Jelaskan hubungannya dengan Pancasila Buddhis 5. Terangkan fungsi sila Uji Kompetensi Pengetahuan Lakukan pengamatan terhadap temanmu atau orang-orang di sekitarmu yang telah melakukan pelanggaran sila-sila dalam Pancasila Buddhis Berikan tanggapan dari hasil pengamatanmu lalu buatlah laporan kepada gurumu Tugas Individu Ayo Nyatakan Tekadmu Setiap hari aku bertekad akan melatih diri untuk: tidak membunuh, tidak mencuri, tidak berbuat asusila, tidak berkata tidak benar, dan tidak mengonsumsi narkoba Rangkuman Pancasila Buddhis merupakan lima latihan moral yang hendaknya dilatih untuk dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari oleh umat Buddha. Lima sila itu adalah; 1 pantang membunuh; 2 pantang mengambil barang milik orang lain; 3 pantang berbuat asusila; 4 pantang berbicara tidak benar; dan 5 pantang mengonsumsi narkoba. Agar terlahir di alam surga , maka harus melatih sila dengan sebaik-baiknya. Aku Tahu Ayo Renungkan Pikirkanlah terlebih dahulu dengan saksama sebelum bertindak, dan renungkanlah dalam-dalam segala tindakan yang telah terjadi Adakah kamu pernah atau sering melakukan pelanggaran sila-sila dalam pancasila? Sila-sila mana saja? Dan bagaimanakah upaya kamu untuk dapat mengatasinya 21 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti Pancadharma III Bab Kehidupan yang serasi dan harmonis berlangsung dalam keseimbangan sisi-sisi kehidupan. Demikian pula dalam menjalani kehidupan yang baik. Bila ada sisi negatif yang harus kita hindari seperti dengan melaksanakan Sila, maka ada pula sisi positif perilaku yang harus kita tumbuhkan seperti dengan melaksanakan Pancadharma. Pancasila dan Pancadharma ibarat dua sisi mata uang yang berlangsung secara serasi untuk menumbuhkan perilaku yang benar, baik dan indah.

A. Penjelasan Pancadharma

Pancadharma adalah lima macam Dharma yang merupakan pelaksanaan Pancasila. Pancadharma tersebut adalah seperti berikut: 1. Mettã-karunã: cinta kasih dan kasih sayang terhadap semua makhluk hidup. Dharma pertama ini terkait dengan sila pertama Pancasila. Kalau seseorang dapat melaksanakan metta-karuna dengan baik, ia akan dapat melaksanakan sila pertama dari Pancasila Buddhis dengan baik. Ayo menyelamatkan kehidupan a. Mencegah pembunuhan makhluk hidup b. Melepas satwa c. Menolong makhluk yang kelaparan d. Menyirami tumbuh-tumbuhan di kebun e. Menjaga kebersihan lingkungan mengalirkan air selokan Sumber : dokumen Kemdikbud 22 Kelas VII SMP Edisi Revisi Setelah mengajar, kelima orang Bhikkhu itu menganalisis badan jasmani dan batin menjadi lima khandha, Buddha lalu menanyakan pendapat mereka mengenai hal berikut: 2. Sammã-Âjiva: Pencaharian benar, merupakan mata pencaharian benar, maksudnya mencari penghidupan yang tidak melakukan lima perdagangan salah, yaitu: a. Menjual makhluk hidup; b. Menjual senjata; c. Menjual daging d. Menjual racun; dan e. Menjual minuman keras atau narkoba. Selain lima macam pedagang yang salah, masih ada jenis mata pencaharian yang tidak boleh, yaitu: a. mengakibatkan pembunuhan b. hasil mencuri, merampok, mencopet, dll c. berdasarkan penipuan Jika kita dapat melaksanakan Dharma kedua ini dengan baik, kita akan dapat melaksanakan sila yang kedua dari Pancasila Buddhis. Dharma kedua ini terkait dengan sila kedua dari Pancasila Buddhis. Ayo tumbuhkan Tekad memiliki penghidupan benar dengan mengembangkan ketrampilan 3. Kãmasavara: Penahanan diri terhadap nafsu indra. Dharma ketiga ini terkait dengan sila ketiga Pancasila Buddhis. 4. Sacca: Kebenaran, benar dalam perbuatan, ucapan, dan pikiran. Dharma keempat ini terkait dengan sila keempat dari Pancasila Buddhis. 5. Sati-sampajañña: Kesadaran benar. Dharma kelima ini terkait dengan sila kelima dari Pancasila Buddhis.