38
rancangan dari sampul, isi dan lain-lain. Pada tahap ini akan dihasilkan produk 1 modul alir proses produksi produk multimedia
2 Produk 1
Hasil dari penyusunan produk dari tahap desain awalproduk diperoleh produk 1 modul. Pada produk ini, juga disertai dengan
rancangan penyusunan instrument. Instrument tersebut meliputi lembar validasi, lembar penilaian kualitas produk, lembar angket
untuk respom peserta didik, lembar observasi keterlaksanaan modul. Tahap
develop atau
pengembangan bertujuan
untuk memodifikasikan atau pemberbaiki suatu produk awal. Tahap ini juga
digunakan untuk mendapatkan produk yang telah dirrevisi berdasarkan saran dan kritik dari ahli media, ahli materi. Modul yang
telah direvisi selanjutna akan diuji cobakan ke peserta didik
C. Validasi dan Uji Coba Produk
1. Desain Validasi
Dalam penelitian pengembangan, uji coba produk perlu dilakukan untuk mengetahui kualitas dan kelayakan produk yang telah
dikembangkan. Produk berupa modul yang akan dikembangkan diuji kelayakannya untuk dijadikan sumber belajar siswa. Proses uji coba
produk meliputi: 1 Produk awal modul ; 2 Penilaian oleh ahli media; 3 Penilaian oleh ahli materi; 4 validasi oleh guru mata pelajaran
Multimedia dasar; 5 Revisi pengembangan tahap 1; 6 Uji coba terbatas kepada 6 peserta didik; 7 Uji coba lapangan kepada 31
39
peserta didik SMK MUH 1 Sleman Program Keahlian multimedia; 8 Revisi pengembangan tahap II Revisi akhir; 9 produk akhir modul.
2. Validator dan Subjek Uji Coba
Subjek uji coba dalam penelitian pengembangan terdiri atas: a.
Expert Judgement yaitu: 1
Ahli materi sebagai subjek uji coba untuk menvalidasi sumber belajar yang dikembangkan dari aspek desain pembelajaran.
2 Ahli media sebagai subjek uji coba untuk memvalidasi media
pembelajaran. b.
Guru mata pelajaran Multimedia Dasar Guru mata pelajaran Multimedia Dasar sebagai subjek uji coba
untuk memvalidasi sumber belajar dan materi pembelajaran yang dikembangkan di dalam modul..
c. Subjek uji coba peserta didik
Subjek uji coba penggunaan modul multimedia dasar untuk materi alir proses produksi produk multimedia kelas X program
keahlian Multimedia di SMK MUH 1 Sleman dari 6 orang peserta didik untuk uji coba terbatas dan 31 peserat didik untuk uji coba
lapangan. 3.
Waktu Uji coba Validasi ahli materi dan ahli media dilakukan di Universitas Negeri
Yogyakarta pada bulan Agustus 2016. Dilanjutkan dengan uji coba kepada guru Multimedia dasar, uji coba terbatas pada 6 peserta didik
40
dan selanjutnya uji coba lapangan oleh 31 peserta didik kelas X MM SMK MUH 1 Sleman pada Awal September 2016.
D. Jenis Data
Data yang diperoleh dalam penelitian pengembangan adalah Data tentang proses pengembangan modul pembelajaran multimedia dasar
untuk materi alir proses produksi produk multimedia kelas X program keahlian Multimedia SMK MUH 1 Sleman yang diperoleh dari penilaian dan
masukan ahli materi, ahli media dan guru multimedia dasar serta tanggapan siswa terhadap modul pembelajaran multimedia dasar untuk
materi alir proses produksi produk multimedia sebagai sumber belajar multimedia dasar peserta didik SMK kelas X program keahlian multimedia
sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan.
E. Teknik Pengumpulan Data