Instrument dan Teknik Penilaian No Aspek Penilaian Analisis Hasil Penilaian Pembelajaran Remidial dan Pengayaan

Membangun Server Debian 6.0 | 5 D. Alat dan Bahan Praktikum 1. Hardware - PC Laptop 1 buah - DVD Debian 6.0 1 buah 2. Software - VirtualBox 5.0 keatas

E. Langkah Praktikum a. Konfigurasi VirtualBox sebagai Virtual Machine

1. Karena praktikum ini menggunakan VirtualBox, maka diibaratkan antara virtualbox dengan LaptopPC saling terkoneksi dengan jaringan. Atur IP Address pada adapter client yang terhubung dengan virtualBox. Untuk melihat nama adapter yang terhubung dengan VirtualBox, bukalah menu MachineSetting dalam VirtualBox. Disana akan ditampilkan jumlah adapter yang terhubung dengan server yaitu Adapter1 dengan nama ViftualBox Host-Only Ethernet Adapter 2. Bukalah Control Panel Network and Sharing Center Change Adapter Settings lalu akan muncul beberapa pilihan network adapter yang dapat dikonfigurasi. Pilih Virtual Host-Only Network lalu atur alamat IP client yang berada dalam satu network dengan server. Membangun Server Debian 6.0 | 6 Lakukan pengaturan IP Address client melalui adapter tersebut. Buka VirtualBox Host- Ony Network Properties Internet Protocol Version 4 TCPIPv4

b. Setting Repository

Setting repository dimaksudkan untuk mengatur sumber paket aplikasi yang akan diinstal di dalam server debian. Ada 2 cara yang bisa digunakan untuk mengatur konfigurasi repository yaitu secara offline melalui DVD Debian 6.0 atau secara online melalui mirror debian. 1. Setting Repository dari DVD Debian - Masukkan DVD Debian 6.0 kedalam CDDVD Rom server. - Ketik perintah apt-cdrom add untuk mengaktifkan CDDVD Rom. Setelah itu tunggu hingga proses selesai. - Setelah CDDVD Rom aktif, maka kita dapat menginstal paket-paket service yang akan diinstal kedalam server debian dengan perintah : apt-get install [nama paket] 2. Setting Repository dari Mirror - Jika jaringan memerlukan proxy, maka atur proxy terlebih dahulu dengan perintah : export http_proxy=”[nama proxy:port]” export http_proxy=”http:proxy.uny.ac.id:3128” Jika jaringan tidak memerlukan proxy, maka tidak perlu menjalankan perintah diatas. - Buka file konfigurasi source.list. nano etcaptsources.list Membangun Server Debian 6.0 | 7 - Tambahkan pada baris paling bawah alamat mirror yang akan dipakai. Dalam hal ini, saya menggunakan mirror dari UGM. Deb http:repo.ugm.ac.iddebian squeeze main contrib non-free - Simpan konfigurasi yang telah dilakukan. Kemudian ketikkan perintah berikut untuk mengupdate system agar terintegrasi dengan mirror. Pastikan bahwa server mendapat koneksi internet yang baik. apt-get update Tunggu proses update sampai selesai. - Setelah proses update selesai, maka kita dapat menginstal paket-paket service yang akan diinstal kedalam server debian dengan perintah : apt-get install [nama paket]. c. Konfigurasi Network Interface Card Server 1. Login sebagai Root debian login : root password : 2. Mengecek network adapter yang aktif dengan perintah ~mii-tool Apabila network adapter telah tersedia maka muncul seperti pada gambar diatas. Eth0 merupakan nama adapter yang aktif. Jika server mempunyai NIC lebih dari 1 maka akan muncul eth0, eth1, eth2 dan seterusnya. 3. Mengatur konfigurasi Interface dengan mengedit file etcnetworkinterfaces. Jalankan perintah nano etcnetworkinterfaces - Edit script menjadi seperti pada gambar diatas. Membangun Server Debian 6.0 | 8 - Edit allow-Hotplug menjadi auto - Edit address sesuai topologi yang telah dirancang. IP Addres dalam eth0 diatur dengan IP Address 192.168.1.75 - Setelah itu simpan file konfigurasi dengan menekan tombol Ctrl+X kemudian tekan Y atas konfirmasi apakan anda akan menyimapan file tersebut keluar dan menyimpan. 4. Setelah itu lakukan restart service networking dengan perintah berikut : service networking restart Perintah tersebut hanya berlaku untuk debian squeeze atau debian 6.0 katas. Untuk versi debian 6.0 kebawah menggunakan perintah : etcinit.dnetworking restart 5. Setelah restart service berhasil dijalankan, lakukan pengecekan konfigurasi IP Address melalui Server dengan beberapa perintah seperti berikut : ifconfig Kelemahan menggunakan perintah ini adalah layar tidak dapat digulung, sehingga tidak dapat mengetahui baris informasi diatasnya. Ifconfig [nama interface], misalnya ifconfig eth0 Membangun Server Debian 6.0 | 9 Keunggulan menggunakan perintah ini adalah kita dapat melihat satu per satu informasi interface yang telah diatur. ifconfig | more  agar ditampilkan layar per layar Keunggulan menggunakan perintah ini adalah kita dapat memanggil perintah untuk menampilkan informasi interface secara keseluruhan dan dapat menggulung layar dengan menekan tombol ENTER. 6. Melakukan ujicoba alamat IP. Untuk melakukan uji coba melalui server maka jalankan perintah berikut : ping 192.168.1.75 Untuk berhenti dari proses ping maka tekan tombol Ctrl+C.