34
materi.Selanjutnya, berkeliling kelas mendekati peserta didik untuk meneliti hasil pekerjaan atau memantau seberapa peserta didik memahami materi. Apabila
dalam penyampaian materi, ada peserta didik yang ramai sendiri, maka praktikan akan menegur dengan mengajukan pertanyaan mengenai materi yang sedang
dipaparkan. Setelah pelaksanaan pembelajaran selesai, kemudian praktikan melakukan
evaluasi dengan guru pembimbing dan bimbingan dengan dosen pembimbing lapangan. Berikut rincian kegiatan tersebut:
a. Evaluasi Pembelajaran
Guru pembimbing sangat berperan bagi praktikan, karena sebagai mahasiswa yang sedang berlatih mengajar, banyak sekali kekurangan dalam melaksanakan
proses kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu, evaluasi dari guru pembimbing sangat dibutuhkan untuk perbaikan praktikan.
Sehubungan dengan hal tersebut, guru pembimbing selalu memberi masukan- masukan dan evaluasi pada pratikan agar praktikan dapat mengetahui kesalahan
dan kekuranganya sehingga pratikan dapat lebih baik dalam mengajar.Beberapa masukan yang diberikan oleh pembimbing sebagai berikut.
1 Ketika memulai pelajaran, keadaan peserta didik harus sudah dalam keadaan siap.
2 Ketika menutup pelajaran, praktikan dan peserta didik menarik kesimpulan pelajaran.
3 Memberikan tips dalam mengelola kelas sesuai pengalaman untuk menciptakan suasana yang kondusif bagi pembelajaran di kelas.
4 Membimbing dalam pengkondisian kelas ketika ramai. 5 Membantu praktikan dalam pengaturan materi agar waktunya sesuai dengan
yang direncanakan. 6 Membantu praktikan dalam menentukan metode yang paling tepat digunakan
agar peserta didik lebih mudah memahami materi pelajaran. 7 Membimbing untuk pembuatan perangkat pembelajaran yang benar.
b. Bimbingan dengan Dosen Pembimbing Lapangan
Bimbingan dengan dosen pembimbing lapangan dilakukan sebanyak empat kali, tiga dilakukan di sekolah dan satu kali dilakukan di kampus.Adapun
bimbingan yang diberikan terkait pelaksanaan PPL dan kendala yang dihadapi di lapangan serta mengenai penyusunan laporan.Dosen juga memonitoring kegiatan
pembelajaran selama praktikan melakukan praktik mengajar dan memberikan solusi terhadap hambatan yang ditemui.
35
Setelah melakukan bimbingan dengan guru pembimbing dan dosen pembimbing, praktikan siap untuk melakukan praktik mengajar. Berikut rincian
kegiatan tersebut.
a. Praktik Mengajar
Kegiatan praktik mengajar dilaksanakan dari tanggal 18 Agustus- 10 September 2015. Pada kegiatan praktik mengajar tersebut praktikan menggunakan
individual teaching. Praktik mengajar dilakukan yaitu di kelas VIII C dan VIII D. Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah, diskusi, tanya jawab,
presentasi, pemberian tugas, jigsaw dan observasi. Kegiatan ini disesuaikan dengan RPP yang telah disusun sebelum melakukan praktik mengajar. Tempat
yang digunakan untuk melaksanakan praktik mengajar adalah ruang kelas VIII C, VIII D, dan terkadang juga menggunakan laboratorium biologi karena LCD di
kelas VIII D sempat rusak. Selama melakukan PPL, praktikan telah mengajar selama 32 kali termasuk
Ulangan Harian sekali untuk masing-masing kelas dengan menggunakan 8 RPP mata pelajaran bahasa Indonesia. Alokasi waktu sebanyak 10 jam pelajaran setiap
satu pekan. Adapun proses pembelajaran yang telah dilakukan oleh praktikan adalah sebagai berikut.
Hari tanggal Kelas
Jam Materi
Keterangan
Selasa, 19 Juli 2016
VIII D 1-2
Perkenalan dan menulis cerita liburan
Praktik mengajar
menggantikan guru
Rabu, 20 Juli 2016
VIII D 3-4
Presentasi cerita liburan dan materi mind mapping
Praktik mengajar
menggantikan guru
Jumat, 22 Juli 2016
VIII C 1-2
Analisis laporan Praktik
Mengajar Senin, 25 Juli
2016 VIII C
1-2 Menanggapi laporan
Praktik Mengajar
Selasa, 26 Juli 2016
VIII C 1-2
Menulis petunjuk
melakukan sesuatu
Praktik mengajar
Rabu, 27 Juli 2016
VIII D 6-7
Menulis petunjuk
melakukan sesuatu
Praktik mengajar
Kamis, 28 Juli VIII D 3-4
Analisis laporan Praktik