Teknik Manajemen Laba Manajemen Laba

memperoleh insentif atau bonus atas kinerjanya, ingin menjaga nama baik perusahaan terhadap pihak kreditur agar tetap diberikan pinjaman, dalam masa-masa-masa akan pensiunnya CEO agar mendapat bonus, dan pada saat penawaran perdana saham agar harga saham perusahaan tersebut naik. Dan manajer perusahaan akan menurunkan laba misalnya untuk tujuan menurunkan pajak.

2.1.3.3 Teknik Manajemen Laba

Ada tiga teknik dalam manajemen laba, antara lain: 1. Memanfaatkan peluang untuk membuat estimasi akuntansi, yaitu manajemen mempengaruhi laba melalui estimasi piutang tak tertagih, estimasi kurun waktu depresiasi aktiva tetap dan amortisasi aktiva tidak berwujud, estimasi biaya garansi,dan lain-lain. Teknik ini misalnya dilakukan dengan merekayasa beban perusahaan seperti beban piutang tak tertagih, beban garansi dan beban amortisasi. Apabila manajer ingin menaikkan laba pada tahun tertentu, maka beban-beban tersebut akan dikurangi jumlahnya pada tahun tersebut yang berakibat beban terlalu rendah dan akhirnya akan meningkatkan laba. Apabila manajer ingin menurunkan laba pada tahun tertentu, maka beban-beban tersebut akan ditingkatkan jumlahnya pada tahun tersebut yang berakibat beban terlalu tinggi dan akhirnya akan menurunkan laba. 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD 2. Mengubah metode akuntansi, misalnya mengubah metode penyusutan aktiva tetap. Teknik ini dilakukan dengan mengubah metode penyusutan aktiva, misalnya dari metode garis lurus menjadi metode saldo menurun atau menjadi metode jumlah angka tahun atau sebaliknya. Hal ini juga berkaitan dengan menaikkan atau menurunkan beban penyusutan pada tahun tertentuyang diinginkan oleh manajer sesuai dengan kehendaknya apakah ingin menaikkan atau menurunkan laba. 3. Menggeser periode beban dan pendapatan, antara lain menundamempercepat pengeluaran untuk penelitian dan pengembangan sampai periode akuntansi berikutnya, menundamempercepat beban promosi sampai periode akuntansi berikutnya, menundamempercepat pengiriman produk ke pelanggan, dan lain-lain. Teknik ini mengakibatkan beban atau pendapatan pada tahun tertentu dicatat tidak sesuai dengan beban atau pendapatan yang sebenarnya terjadi di tahun tersebut. Misalnya untuk menaikkan laba tahun tertentu maka manajer menaikkan pula jumlah pendapatan pada tahun tersebut dengan cara mengakui pendapatan pada tahun tersebut yang seharusnya diterima tahun berikutny. Dapat pula menaikkan laba dengan cara mengurangi beban yaitu menunda beban promosi atau beban lainnya, sehingga beban tersebut 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD yang seharusnya terjadi pada tahun ini tetapi baru akan dicatat pada tahun berikutnya.

2.1.3.4 Model

Dokumen yang terkait

Pengaruh Total Asset Turn Over Ratio dan Debt Equity Ratio terhadap Audit Delay dengan Return On Asset Sebagai Variabel Pemoderasi Pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013

6 114 110

Pengaruh Total Asset Turn Over, Debt to Equity Ratio dan Debt to Asset Ratio terhadap profitabilitas pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

6 74 88

Pengaruh leverage, Ukuran Perusahaan, dan Total Asset Turnover (TATO) terhadap Kinerja Perusahaan Pada Perusahaan Nonkeuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (Periode 2011-2013)

0 68 89

Pengaruh Current Ratio (CR), Longterm Debt Equity Ratio (LtDER), Total Asset Turnover (TATO), Return On Asset (ROA) Terhadap Harga Saham pada Perusahaan Real Estate dan Property yang terdaftar di BEI Tahun 2010-2012

0 52 102

Pengaruh Good Corporate Governance, Total Asset Turnover, dan Earnings management Terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 55 173

Analisis Pengaruh Receivable Turnover Ratio, Inventory Turnover Ratio, dan Total Assets Turnover Ratio Terhadap Earning Power pada Perusahaan Farmasi di Bursa Efek Indonesia

2 48 75

Pengaruh Financial Leverage dan Total Assets Turnover Terhadap Earning Per Share (EPS) Pada Perusahaan Perkebunan dan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2006 - 2009

12 60 81

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Leverage (DER), Total Assets Turnover (TATO), Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Real Estate Dan Property Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2010-2012.

0 2 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Teoritis - Analisis Pengaruh Related Party Transaction (RPT) dan Total Asset Turnover (TATO) terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di BEI

0 1 19

Analisis Pengaruh Related Party Transaction (RPT) dan Total Asset Turnover (TATO) terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di BEI

0 0 11