Rencana Program Investasi Infrastruktur

DOKUMEN SELEKSI RPIJM 10

VI.2. KOMPONEN RPIJM 1.

Gambaran Kondisi Wilayah Sistematika materi dari bagian ini terdiri dari : 1.1 Profil Geografi 1.2 Profil Demografi 1.3 Profil Ekonomi 1.4 Profil Sosial Budaya 1.5 Kondisi Prasarana Bidang PUCK

2. Rencana Pembangunan KabupatenKota

a. Skenario Pengembangan Wilayah • Arah Pengembangan Struktur Kota • Fungsi dan Peran Kota • Arahan Pengembangan Permukiman dan Kependudukan proyeksi jumlah penduduk • Identifikasi Wilayah yang perlu dikendalikan • Identifikasi Wilayah yang didorong pertumbuhannya • Arahan Rencana Induk Sistem Prasarana dan Sarana Masterplan Infrastruktur b. Skenario Pembangunan Infrastruktur Bidang PuCipta Karya • Skenario sektor Pengembangan Permukiman • Skenario sektor Penataan Bangunan dan Lingkungan • Skenario sektor Penyehatan Lingkungan Permukiman • Skenario sektor Pengembangan Air Minum Sistematika materi dari bagian ini terdiri dari : 2.1 Skenario Pengembangan Wilayah Kabupaten Berdasarkan RTRW 2.1.1 Kondisi Struktur dan Pola Ruang 2.1.2 Rencana Struktur dan Pola Ruang 2.1.3 Rencana Wilayah yang Didorong Pengembangannya 2.1.4 Rencana Wilayah yang Dikendalikan Pengembangannya 2.2 Skenario Pengembangan Sektor Bidang PUCK 2.3 Logical Framework Rencana Investasi berdasar skenario pengembangan wilayah dan sektor

3. Rencana Program Investasi Infrastruktur

Secara singkat proses untuk pengembangan pencapaian rencana program investasi perlu mengacu pada hasil-hasil sebagai berikut : DOKUMEN SELEKSI RPIJM 11 a. Penyusunan strategi pembangunan didasarkan pada RUTRK, potensi dan kondisi fisik, ekonomi, politik dan kebijakan daerah yang terintegrasi dengan kebijakan nasional; b. Penilaian terhadap kemampuan pendanaan, kemampuan melakukan pinjaman selama periode perencanaan dan perlu dilihat kemampuan swasta dan masyarakat di KabupatenKota untuk melakukan investasi; c. Penilaian terhadap kemampuan kelembagaan; d. Penyusunan program investasi sementara tanpa memperhitungkan kendala yang ada dengan mempertimbangkan pendanaan dan konsistensi dengan kebijakan daerah yang terintegrasi dengan kebijakan pusat; e. Penyusunan rencana tindak peningkatan pendapatan; f. Penyusunan rencana tindak pengembangan kelembagaan; g. Penyusunan desain dan penilaian terhadap kelayakan proyek yang mendapat prioritas; h. Penyusunan Rencana Program Investasi Jangka Menengah yang meliputi suatu program pembelanjaan, rencana pendanaan serta jadwal dan pengaturan pelaksanaan. Sistematika materi dari bagian ini terdiri dari : 3.1 Pengembangan Permukiman 3.1.1 Kondisi Eksisting dan Permasalahan 3.1.2 Target dan Sasaran 3.1.3 Program yang Diusulkan 3.1.4 Kegiatan dan Rincian 3.1.5 Prioritas penanganan dan asumsi pelaksanaan 3.2 Penataan Bangunan Lingkungan 3.2.1 Kondisi Eksisting dan Permasalahan 3.2.2 Target dan Sasaran 3.2.3 Program yang Diusulkan 3.2.4 Kegiatan dan Rincian 3.2.5 Prioritas penanganan dan asumsi pelaksanaan 3.3 Penyehatan Lingkungan Permukiman 3.3.1 Sub sektor air limbah 3.3.1.1 Kondisi Eksisting dan Permasalahan 3.3.1.2 Target dan Sasaran 3.3.1.3 Program yang Diusulkan 3.3.1.4 Kegiatan dan Rincian 3.3.1.5 Prioritas penanganan dan asumsi pelaksanaan 3.3.2 Sub sektor persampahan 3.3.1.1 Kondisi Eksisting dan Permasalahan 3.3.1.2 Target dan Sasaran 3.3.1.3 Program yang Diusulkan 3.3.1.4 Kegiatan dan Rincian DOKUMEN SELEKSI RPIJM 12 3.3.1.5 Prioritas penanganan dan asumsi pelaksanaan 3.3.3 Sub sektor drainase 3.3.1.1 Kondisi Eksisting dan Permasalahan 3.3.1.2 Target dan Sasaran 3.3.1.3 Program yang Diusulkan 3.3.1.4 Kegiatan dan Rincian 3.3.1.5 Prioritas penanganan dan asumsi pelaksanaan 3.4 Pengembangan Air Minum 3.4.1 Kondisi Eksisting dan Permasalahan 3.4.2 Target dan Sasaran 3.4.3 Program yang Diusulkan 3.4.4 Kegiatan dan Rincian 3.4.5 Prioritas penanganan dan asumsi pelaksanaan

4. Aspek Safeguard Sosial Dan Lingkungan