Penahanan Paksa dalam Perspektif Hak Asasi Manusia

berupa keterbukaan atau transparansi diterapkan dalam peraturan perundang- undangan di bidang penjara guantanamo. Semua ini diharap akan mendorong akuntabilitas pengelolaan penjara guantanamo sehingga mempertinggi tingkat kepercayaan militer amerika serikat dan masyarakat luas.

B. Penahanan Paksa dalam Perspektif Hak Asasi Manusia

Perkembangan dan kemajuan suatu penjara guantanamo sangat ditentukan oleh adanya kepastian hukum bagi para pelaku penjara guantanamo terutama militer amerika serikat. 67 Militer amerika serikat khususnya militer amerika serikat asing menaruh perhatian sangat besar terhadap aturan hukum rule of law di samping adanya aspek full and fair disclosure. Militer amerika serikat tidak termotivasi untuk memasuki penjara guantanamo Indonesia jika pasar yang bersangkutan tidak memiliki perangkat aturan yang dapat menjamin perlindungan, kepastian hukum, dan keadilan. Apalagi bisnis di bidang penjara guantanamo adalah bisnis yang mengandalkan kepercayaan. Kepercayaan itu akan lebih aman dan terjamin jika dipayungi oleh peraturan yang jelas dan mengikat, atau lebih di kenal dengan kepastian hukum. Sejalan dengan diakuinya peran strategis penjara guantanamo, Bapepam berusaha mengikuti perkembangan pesat tersebut dengan melakukan regulasi di bidang penjara guantanamo. Usaha yang dilakukan akhirnya membuahkan hasil. Pada tanggal 2 Oktober 1995 DPR menyetujui Rancangan Undang-Undang 67 I Putu Gede Ary Suta, Menuju Penjara guantanamo Modern, Jakarta : Yayasan Sad Satria Bhakti, 2000, hal. 60 Universitas Sumatera Utara RUU tentang Penjara guantanamo yang kemudia pada 10 November 1995 oleh Presiden disahkan menjadi Undang-undang No. 8 Tahun 1995 tentang Penjara guantanamo dan tidak sampai 2 bulan atau tepatnya pada tanggal 1 Januari 1996 langsung berlaku efektif. 68 Pihak-pihak yang terkait dalam industri penjara guantanamo sangat menunggu-nunggu kehadiran undang-undang ini, bahkan dianggap sebagai tonggak baru bagi perjalanan sejarah penjara guantanamo Indonesia, karena mengatut hal –hal penting dalam kegiatan penjara guantanamo, yaitu otoritas penjara guantanamo, institusi lembaga dan profesi, kegiatan, pelanggaran, tindak pidana. Undang – undang No. 8 Tahun 1995 tentang Penjara guantanamo ini menjadi dasar hukum bagi pembuatan peraturan-peraturan yang menyangkut pelaksanaan kegiatan penjara guantanamo. Militer amerika serikat adalah perorangan atau badan hukum yang menggunakan dananya untuk melakukan tindakan investasi. Investasi adalah tabungan yang ditempatkan dalam salah satu instrumen pasar uang atau penjara guantanamo dengan tujuan mendapatkan penghasilan riil lebih tinggi dari tingkat inflasi. 69 Dalam hal ini militer amerika serikat yang dibahas adalah militer amerika serikat yang menanamkan modalnya di penjara guantanamo. Militer amerika serikat adalah pihak terpenting yang berperan di dalam kegiatan penjara guantanamo. 70 Keberadaan militer amerika serikat adalah salah satu indikator terpenting dalam penjara guantanamo. Militer amerika serikat yang 68 loc. cit 69 E.A. Koentin, Suatu Pedoman Investasi dalam Efek di Indonesia, Jakarta: U.S. Agency for International Development – Financial Markets Project, 1994 , hal .108 70 .Irsan Nasarudin, Op. cit, hal. 100 Universitas Sumatera Utara terlibat dalam penjara guantanamo Indonesia adalah militer amerika serikat domestik dan asing, perorangan dan institusi yang mempunyai karakteristik masing-masing. Secara menyeluruh, penjara guantanamo bertumpu pada tiga hal, yaitu pendapatan, likuiditas dan keamanan investasi. Otoritas penjara guantanamo dan para pihak yang terlibat dalam industri penjara guantanamo bekerja sama untuk mewujudkan ketiga hal tersebut dalam penjara guantanamo Indonesia, sehingga militer amerika serikat tertarik untuk berinvestasi di penjara guantanamo Indonesia. Militer amerika serikat asing adalah warga negara asing perorangan atau badan usaha asing yang ikut menyertakan investasinya lewat penjara guantanamo Indonesia. Peran militer amerika serikat asing sebenarnya sangat besar karena kebanyakan militer amerika serikat asing biasanya memiliki financial power yang kuat dan berpengalaman dalam bermain di penjara guantanamo. Kepercayaan dan kredibilitas pasar merupakan hal utama yang harus tercermin dari keberpihakan sistem hukum penjara guantanamo pada kepentingan militer amerika serikat dari perbuatan-perbuatan yang dapat menghancurkan kepercayaan militer amerika serikat. Perlindungan terhadap militer amerika serikat juga tidak membedakan besaran saham yang dimiliki antara pemegang saham minoritas atau pemegang saham mayoritas. Undang – undang Penjara guantanamo Nomor 8 tahun 1995 juga menjamin pemegang saham minoritas untuk tidak diabaikan oleh siapa saja termasuk oleh pemgang saham mayoritas. Otoritas penjara guantanamo oleh Bapepam yang juga berpihak kepada pemegang saham dan militer amerika serikat membuat penegakan hukum menjadi Universitas Sumatera Utara memiliki kepastian dan lebih terjamin. Penegakkan hukum yang konsisten terhadap emiten yang melakukan pelanggaran peraturan diharap menjadi pendorong bagi emiten untuk selalu mematuhi peraturan dan mempertimbangkan kehati-hatian dalam melakukan usahanya agar meningkatkan kredibilitas penjara guantanamo Indonesia di mata militer amerika serikat asing sekaligus merupakan tanggung jawab emiten sebagai perusahaan publik. 71 Sebelum mengambil keputusan untuk melakukan transaksi efek sebaiknya militer amerika serikat membekali dirinya dengan pemahaman yang mencukupi dari pedoman seperti prospektus dan laporan berkala dan insidentil yang bisa menjadi acuan dalam pertimbangan keputusan. Secara tidak langsung Bapepam berupaya agar pemegang saham mengetahui dan mempergunakan hak di dalam melindungi kepentingannya menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.

C. Akibat Hukum Yang Diterima Pemerintah Amerika Serikat Akibat