Teknik penyusunan laporan arus kas

16 Menyiapkan laporan arus kas dari sumber-sumber data diatas melibatkan tiga langkah utama yaitu : a. Menentukan perubahan kas Prosedur ini bersifat langsung karena perbedaan antara saldo kas awal dan akhir dapat dengan mudah dihitung dengan memeriksa neraca komparatif. b. Menentukan arus kas bersih dari kegiatan operasi Prosedur ini rumit, melibatkan analisis atas laporan laba rugi tahun berjalan dan neraca komparatif serta data transaksi tertentu. c. Menentukan arus kas bersih dari kegiatan investasi dan pendanaan Semua perubahan lain dalam akun-akun neraca harus di analisis untuk menentukan pengaruhnya terhadap kas.

3. Teknik penyusunan laporan arus kas

Adapun teknik penyusunan laporan arus kas dapat menggunakan dua metode yaitu metode lansung dan metode tidak lansung. Perbedaan dari dua metode tersebut menurut Darsono dan Ashari 2005 : 90 yaitu : Pada metode lansung, arus kas disusun berdasarkan buku besar kas perusahaan selama satu periode. Sedangkan pada metode tidak lansung, arus kas disusun berdasarkan perubahan pada komponen neraca. Perbedaan utama metode lansung dan metode tidak lansung adalah pada pelaporan kegiatan operasi. Pada metode lansung, arus kas operasi disusun berdasarkan kelompok-kelompok utama penerimaan kas operasi dari pelanggan, dan pembayaran kas operasi pemasok dan karyawan. Sedangkan pada kegiatan investasi dan pendanaan, antara metode lansung dan metode tidak lansung relatif sama. Universitas Sumatera Utara 17 Ilustrasi Laporan Arus Kas dengan Metode Lansung : PT. ABC Laporan Arus Kas Tahun yang berakhir 31 Desember 200X Arus Kas dari Aktivitas Operasi Penerimaan kas dari pelanggan xxxx Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan xxxx Kas yang dihasilkan operasi xxxx Pembayaran bunga xxxx Pembayaran pajak penghasilan xxxx Arus kas sebelum pos luar biasa xxxx Hasil dari asuransi gempa bumi xxxx Arus kas bersih dari aktivitas operasi xxxx Arus Kas dari Aktivitas Investasi Perolehan anak perusahaan xxxx Pembelian tanah, bangunan, dan peralatan xxxx Hasil dari penjualan peralatan xxxx Penerimaan bunga xxxx Penerimaan deviden xxxx Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi xxxx Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Hasil dari penerbitan saham xxxx Hasil dari pinjaman jangka panjang xxxx Pembayaran utang sewa guna usaha keuangan xxxx Pembayaran deviden xxxx Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan xxxx Kenaikan bersih kas dan setara kas xxxx Kas dan setara kas pada awal periode xxxx Kas dan setara kas pada akhir periode xxxx Universitas Sumatera Utara 18 Ilustrasi Laporan Arus Kas dengan Metode Tidak Lansung PT. ABC Laporan Arus Kas Tahun yang berakhir 31 Desember 200X Arus Kas dari Aktivitas Operasi Laba bersih sebelum pajak pos luar biasa xxxx Penyesuaian untuk : Penyusutan xxxx Kerugian selisih kurs xxxx Penghasilan investasi xxxx Beban bunga xxxx Laba operasi sebelum perubahan modal kerja xxxx Kenaikan piutang dagang dan piutang lain xxxx Penurunan persediaan xxxx Penurunan utang dagang xxxx Kas yang dihasilkan dari operasi xxxx Pembayaran bunga xxxx Pembayaran pajak penghasilan xxxx Arus kas bersih sebelum pos luar biasa xxxx Hasil dari penyelesaian asuransi gempa bumi xxxx Arus kas bersih dari aktuvitas operasi xxxx Arus Kas dari aktivitas Investasi Perolehan perusahaan anak xxxx Pembelian tanah, bangunan, dan peralatan xxxx Hasil dari penjualan peralatan xxxx Penerimaan bunga xxxx Penerimaan deviden xxxx Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi xxxx Universitas Sumatera Utara 19 Arus kas dari aktivitas Pendanaan Hasil dari penerbitan modal saham xxxx Hasil pinjaman jangka panjang xxxx Pembayaran utang sewa guna usaha keuangan xxxx Pembayaran deviden xxxx Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan xxxx Kenaikan bersih kas dan setara kas xxxx Kas dan setara kas awal periode xxxx Kas dan setara kas akhir periode xxxx Universitas Sumatera Utara 20

E. Konsep Analisis Laporan Keuangan 1. Pengertian Analisis Laporan Keuangan

Analisis laporan keuangan terdiri dari dua kata, analisis dan laporan keuangan. Untuk menjelaskan pengertian kata ini maka dapat dilihat dari arti masing-masing kata. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Analisis adalah penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri, serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan. Sedangkan laporan keuangan menurut IAI 2007 : 1, “Laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan yang lengkap meliputi neraca, laporan rugi laba, laporan perubahan posisi keuangan, Catatan dan Laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan”. Menurut Sofyan Syafri Harahap 2006 : 190, ada beberapa pengertian dari analisis laporan keuangan yang dijelaskan oleh para ahli antara lain :

a. Berstein menjelaskan bahwa pengertian dari analisis laporan

keuangan adalah : “Analisis laporan keuangan mencakup penerapan metode dan teknik analitis atas laporan keuangan dan data lainnya untuk melihat dari laporan keuangan itu ukuran- ukuran dan hubungan tertentu yang sangat berguna dalam proses pengambilan keputusan”. “Laporan keuangan ini merupakan kebalikan dari kegiatan pembukuan. Kalau proses pembukuan dimulai dari transaksi, dicatat kebuku, diproses dan akhirnya menjadi laporan keuangan, maka dalam analisis laporan keuangan kegiatan dimulai dari laporan keuangan, ditelusuri kebuku, sampai ketransaksi perusahaan”. Universitas Sumatera Utara