F. Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1.
Metode Survei a. Wawancara
Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dalam metode survei yang menggunakan pertanyaan secara lisan
kepada subjek penelitian. Sebelum melakukan wawancara, peneliti menyiapkan terlebih dahulu daftar pertanyaan
wawancara. Wawancara dilakukan untuk mendapatkan data secara langsung dari subjek penelitian yaitu Sub Bag
Kesekretariatan dan SDM. 2.
Metode Observasi Observasi adalah metode pengumpulan data dengan
melakukan pengamatan langsung di lapangan. Pengumpulan data yang dilakukan dalam observasi diperoleh melalui pengamatan
langsung peneliti terhadap fenomena yang diteliti dan dicatat tanpa melakukan komunikasi dengan individu-individu yang diteliti.
Metode observasi dapat menghasilkan data yang lebih rinci mengenai perilaku, benda, atau kejadian yang sistematik.
Observasi dilakukan pada ruang lingkup yang menjadi sasaran audit manajemen sumber daya manusia yaitu perencanaan tenaga
kerja, rekrutmen, seleksi, pelatihan dan pengembangan karir, dan penilaian kinerja.
3. Teknik Dokumentasi
Teknik dokumentasi adalah teknik pengumpulan data yang diperoleh dari dokumen-dokumen, laporan-laporan dan
pencatatan yang ada di perusahaan misalnya struktur organisasi, lokasi perusahaan, daftar nama karyawan, catatan kinerja
karyawan.
G. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data merupakan cara yang digunakan oleh peneliti untuk mengolah data yang telah didapatkan dari perusahaan yang sedang diteliti. Dalam
penelitian ini digunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif. Analisis deskriptif kualitatif menurut I Made Wirartha 2006:155, yaitu menganalisis,
menggambarkan dan meringkas berbagai kondisi, situasi dari berbagai data yang dikumpulkan berupa hasil dari wawancara atau pengamatan mengenai masalah
yang diteliti yang terjadi di lapangan. Tahap pertama yang dilakukan dalam analisis data adalah menyusun
prosedur audit yang meliputi kegiatan berikut ini, antara lain: melakukan wawancara dengan bagian SDM, melakukan survei, menganalisis objek audit.
Setelah mendapatkan informasi umum perusahaan, peneliti membuat program audit yang akan dilakukan. Program audit yang dibuat disesuaikan dengan ruang
lingkup penelitian sehingga dapat menjawab pertanyaan penelitian. Tahap kedua yaitu menganalisis hasil objek audit dengan menggunakan
alat pengukuran yang digunakan dalam audit manajemen sumber daya manusia. Tahap ini berlangsung ketika peneliti telah mendapatkan informasi secara cukup