Latar Belakang Analisis Strategi Bisnis Melalui Marketing Mix terhadap Penjualan pada CV. Citra Anugrah

[ ¹ ] Berdasarkan artikel VIVA News yang diakses melalui vivanews.com BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan zaman, mobil yang termasuk ke dalam kelompok kebutuhan tersier dalam tingkat kebutuhan seorang manusia sudah mulai bergeser menjadi kebutuhan sekunder. Hal ini disebabkan karena semakin tingginya keinginan seseorang untuk memiliki kendaraan yang nyaman dalam menunjang aktivitasnya sehari-hari yang semakin mobile. Tabel 1.1.1 Jumlah Kendaraan Bermotor yang Terdaftar di Sumatra Utara Periode 2009-2011 Tahun Mobil Penumpang Mobil Bus Mobil Gerobak Sepeda Motor Jumlah 1 2 3 4 5 6 2009 297,922 29,498 194,946 3,091,510 3,613,876 2010 325,795 29,978 205,124 3,478,230 4,039,127 2011 341,418 21,604 155,520 1,935,972 2,454,514 Sumber: Polda Sumatera Utara Direktorat Lalu Lintas Provinsi Berdasarkan data di atas, diketahui bahwa jumlah kendaraan bermotor khususnya mobil terus meningkat. Hal ini merupakan peluang bagi para pebisnis otomotif untuk terus memasarkan produknya. Di kota Medan sendiri, tingkat persaingan bisnis jual-beli mobil termasuk tinggi. Hal ini dapat ditunjukkan oleh banyaknya perusahaan jual-beli mobil seperti yang terdapat di jalan Nibung Raya ataupun di jalan Tritura Medan. Universitas Sumatera Utara Citra Anugrah adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang otomotif di mana pihak Citra Anugrah melakukan pembelian mobil-mobil second yang dinilai masih memiliki kualitas yang baik untuk kemudian dijual kembali. Adapun konsumennya adalah pribadi perorangan yang membutuhkan kendaraan mobil dan memilih untuk membeli mobil second dengan cara tunai ataupun kredit. Dalam usahanya sehari-hari, CV. Citra Anugrah menggunakan strategi jual cepat, di mana mobil yang baru masuk atau dibeli, dijual kembali dalam jangka waktu paling lama 2 bulan. Berikut ini adalah sekilas data penjualan milik CV. Citra Anugrah. Tabel 1.1.2 Penjualan CV. Citra Anugrah Merek Tipe Tahun Tanggal Masuk Tanggal Keluar Toyota 1. Avanza 1.3 VVT-i MT 2. Kijang LGX Diesel MT 3. All New Avanza G 1.3 MT 2008 14-Februari- 2012 21-Februari- 2012 1999 8-Juli-2012 23-Agustus- 2012 2012 9-Oktober-2012 16-November- 2012 Suzuki 1. Baleno 2. Vitara 3. Swift MT 2001 23-Maret-2012 2-Mei-2012 1994 25-Maret-2012 5-Mei-2012 2007 2-April-2012 16-Mei-2012 Nissan 1. Grand Livina 1.5 XV MT 2. Terano Kingsroad K2 2.4 MT 3. Engrand 2 WD MT JeepSUV 2007 17-Maret-2012 27-April-2012 2004 15-Mei-2012 17-Juli-2012 2005 4-Agustus-2012 11-September- 2012 Honda 1. New CR-V 2.4 AT JeepSUV 2. Accord SP 4 GM MT 2005 6-Juli-2012 1-Agustus-2012 1994 22-Agustus- 2012 3-Oktober-2012 Daihatsu 1. Zebra 1300 Pick-Up 2. Charade 3. Xenia 1.3 Xi VVT-I DLX 2004 1-September- 2012 8-Oktober-2012 1995 18-September- 2012 10-November- 2012 2007 8-Oktober-2012 14-November- 2012 Sumber: Internal Perusahaan Universitas Sumatera Utara CV. Citra Anugrah baru saja berdiri pada tahun 2012. Terbilang sebagai perusahaan baru yang berawal dari pertemuan seorang pelaku bisnis dengan seorang mantan pegawai salah satu perusahaan dealer mobil di kota Medan. Mereka kemudian mengumpulkan sejumlah rekan dan modal untuk langsung membentuk unit bisnis sendiri. Namun, perjalanan bisnisnya ternyata tidak semulus yang mereka harapkan. Selama tahun 2012 Citra Anugrah hanya dapat menjual 48 unit mobil. Menurut keterangan dari salah seorang pegawai hal ini terjadi karena masih adanya kekurangtahuan pemilik dalam menerapkan harga yang tepat untuk konsumen. Konsumen ternyata banyak yang sudah mengetahui harga pasaran mobil dan hal inilah yang membuat konsumen tidak menaruh minat pada harga yang ditetapkan oleh CV. Citra Anugrah. Hal demikian akan menjadi satu kendala yang dapat dialami oleh setiap perusahaan mana pun. Mandeknya penjualan merupakan penyakit yang harus segera diatasi oleh perusahaan karena penjualan merupakan kunci dari keberlangsungan sebuah perusahaan ke depannya. Strategi marketing mix yang kurang optimal penerapannya menyebabkan penjualan mengalami fluktuasi Firmansyah, 2004. Volume penjualan juga mendapat pengaruh yang signifikan dari strategi pemasaran yang diterapkan secara keseluruhan Reni Diana, 2006. Penelitian berikutnya lebih mengarah pada bisnis dengan produk jasa yang ternyata juga menyatakan hasil yang sejalan dengan dua penelitian sebelumnya. Terdapat pengaruh positif dan signifikan dari variabel bebas product, price, place, promotion, people, physical evidence dan process terhadap peningkatan jumlah pelanggan Meilinda Sari, 2007. Hasil ini memberikan arti bahwa marketing mix memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap penjualan perusahaan yang Universitas Sumatera Utara diteliti karena meningkatnya jumlah pelanggan tentu akan meningkatkan penjualan perusahaan. Hasil lainnya juga menunjukkan bahwa promosi penjualan berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan volume penjualan Fitriani, 2009. Penelitian yang dilakukan Sry Meida R. BR Sebayang, 2011 semakin menambah keyakinan bahwa marketing mix memiliki pengaruh yang seolah tidak dapat dipisahkan lagi dari peningkatan penjualan. Hasil yang diperoleh menyatakan bahwa kebijakan produk dan kebijakan promosi secara serempak berpengaruh signifikan terhadap volume penjualan. Walaupun elemennya tidak lengkap, tetap saja marketing mix memiliki pengaruh terhadap penjualan. Oleh karena itu penulis tertarik untuk meneliti lebih jauh mengenai strategi yang dilakukan perusahaan terkait harga yang ditetapkan melalui pendekatan bauran pemasaran marketing mix yang terdiri dari product, price, place dan promotion. Penulis ingin mengetahui apakah benar penerapan harga yang tidak tepat yang membuat lemahnya penjualan perusahaan ataukah terdapat faktor lain yang termasuk dalam bauran pemasaran yang mempengaruhi penjualan perusahaan. Berdasarkan pokok pemikiran di atas, akan dilihat lebih jauh mengenai hubungan antara bauran pemasaran dengan penjualan pada CV. Citra Anugrah dan untuk itu penulis akan melakukan penelitian dengan judul “Analisis Strategi Bisnis melalui Marketing Mix t erhadap Penjualan pada CV. Citra Anugrah”

1.2 Rumusan Masalah