melalui model kooperatif tipe jigsaw dalam tindakan selanjutnya, sehingga membentuk siklus-siklus.
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukakan, maka tujuan penelitian yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui bagaimana perencanaan pembelajaran spike bola voli
dengan model kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan pembelajaran gerak dasar spike ?
2. Untuk mengetahui bagaimana kinerja guru dalam pelaksanan pembelajaran
spike bola voli dengan model kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan pembelajaran gerak dasar spike ?
3. Untuk mengetahui bagaimana aktifitas siswa dalam pelaksanan spike
permainan bola voli dengan model kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan pembelajaran gerak dasar spike ?
4. Untuk mengetahuai hasil belajar siswa dalam pelaksanaan pembelajaran spike
bola voli dengan model kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan pembelajaran gerak dasar spike ?
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian tindakan kelas dalam tehnik spike dengan model kooperatif tipe jigsaw adalah:
1. Bagi siswa
a. Siswa merasa senang
b. Dapat memotivasi siswa dalam melakukan gerak dasar spike.
c. Dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam melakukan gerak dasar
spike. d.
Dapat mengatasi kesulitan siswa dalam pembelajaran gerak dasar spike.
2. Bagi guru
a. Dapat menjadi gagasanide pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan
gerak dasar spike.
b. Dapat meningkatakan profesionalisme guru dalam proses pembelajaran.
c. Penelitian dapat menambah pengetahuan tentang model kooperatif tipe
jigsaw bola voli dalam membantu memotifasi siswa dan mengatasi kesulitan siswa dalam melakukan gerak dasar spike.
3. Bagi sekolah
a.
Dapat membantu tercapainya tujuan pembelajaran pendidikan jasmani.
b. Dapat menerapkan model kooperatif tipe jigsaw dalam pembelajaran gerak
dasar spike permainan bola voli 4. Bagi penulis
a. Dapat menambah pengalaman mengajar dengan menggunakan permaian
kooperatif dalam pembelajaran. b.
Dapat menemukan gagasan pembelajaran dalam gerak dasar spike c.
Dapat menjadi referensi untuk kegiatan penelitian selanjutnya.
5. Bagi lembaga
Sebagai sumbangan pemikiran yang dapat memperkaya khasanah karya ilmiah yang berkaitan dengan hasil belajar gerak dasar spike pada permainan bola
voli melalui model kooperatif tipe jigsaw.
E. Batasan Istilah
Batasan-batasan istilah yang digunakan peneliti yaitu sebagai berikut :
Meningkatkan
Kata ’meningkatkan memiliki kata dasar ’tingkat’ yang berarti lapisan dari suatu yang bersusun dengan imbuhan me-kan kata tingakat menjadi meningkatkan yang
diartikan mengusahakan dapat dinaikkan ketingkat yang lebih baik, artinya ada keniaikkan hasil belajar siswa dari yang tidak bisa menjadi bisa
Kamus Besar Bahasa Indonesi
Gerak Dasar
Gerak dasar adalah kemampuan awal yang dimiliki seseorang kamus besar:359.
Spike
Spike merupakan salah satu gerakan serangan yang paling efektif selama permainan. Bola dipukul diatas depan dekat net yang mengakibatkan bola jatuh
menukik tajam ke bidang lapangan lawan, sehingga lawan sulit mengmbalikan bahkan sering langsung mematikan.
Toto S dan Yuyun Y, 2010 Permainan Bola Voli
Permainan bola voli itu adalah memasukan bola ke daerah lawan melewati suatu rintangan berupa tali atau net dan berusaha memenangkan permainan
dengan mematikan bola itu di daerah lawan. Memvoli artinya memainkan atau memantulkan bola sebelum bola jatuh atau sebelum bola menyentuh lantai.
Yunus 1992
Pembelajaran Kooperatif
Pembelajaran Kooperatif adalah salah satu strategi pembelajaran yang berfungsi untuk menggali dan membagi-bagi ide pada anak, strategi pembelajaran ini
mendorong anak untuk melakukan kegiatan dalam bentuk kerja sama dan sikap tanggung jawab kepada teman satu kelompoknya dan juga sikap tanggung jawab
dengan dirinya. Safari indra 2011
Jigsaw
Jigsaw adalah model pembelajaran dimana siswa bekerja kelompok selama dua kali, yakni dalam kelo
mpok mereka sendiri dan dalam “kelompok ahli”. Setelah masing-masing anggota kelompoknya, mereka mulai bersiap untuk diuji secara
individu. Miftahul Huda 2012
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Lokasi Penelitian
Lokasi pelaksanaan penelitian adalah SD Negeri Parakan IV Kecamatan Leuwimunding Kabupaten Majalengka. Daerah SD Negeri Parakan IV yaitu
terletak sebelah selatan yang berbatas dengan Desa Setu Kecamatan Rajagaluh Kabupaten Majalengka, tepatnya berada di Blok Kamis Desa Parakan dengan
keadaan yang sejuk terdapat pematang sawah yang luas. Dan halaman sekolah yang cukup memadai untuk aktivitas pendidikan jasmani.
Sebagai alasan memilih SD Negeri Parakan IVdijadikan sebagai tempat penelitian, dengan berdasarkan kepada pertimbangan-pertimbangan sebagai
berikut: a.
Karena di SD Negeri Parakan IV ditemukan masalah mengenai pembelajaran bola voli, khususnya gerakan spike.
b. SD Negeri Parakan IV merupakan SD kedua terdekat dari tempat tinggal
peneliti, hal ini memberikan kemudahan kepada peneliti untuk melaksanakan penelitian. Selain itu akan memudahkan peneliti mengumpulkan data-data dan
melakukan konfirmasi bila menemukan masalah teknis yang perlu diperbaiki. c.
Karena potensi siswa SD Negeri Parakan IV Kecamatan Leuwimunding Kabupaten Majalengka untuk belajar optimal dalam pembelajaran permainan
bola voli sudah ada namun belum ditunjang dengan pengemasan pembelajaran yang menyenangkan.
d. Ingin meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pembelajaran permainan
bola voli khususnya gerakan spike sebagai salah satu kompetensi pada mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan.