Klasifikasi Persepuluhan Dewey Tahapan Pengolahan Bahan Pustaka

Dalam penentuan tajuk subjek ada beberapa pedoman yang dapat digunakan oleh perpustakaan. Sebagaimana dengan yang dikemukakan oleh Departemen Pendidikan Nasional Republik Nasional Republik Indonesia2004 : 60 dalam Widari 2008 : 8 bahwa pedoman tersebut adalah sebagai berikut : 1. library of Congress Subject Headings 2. Sear Lists Subject Headings 3. Medical Subject Heading MES Untuk mencapai keseragaman dalam penentuan tajuk subjek maka perpustakaan berpedoman kepada daftar tajuk subjek sehingga penentuan tajuk subjek dapat dilakukan secara konsisten. Selain itu terdapat beberapa sistem pengklasifikasian dengan berpedoman dengan skema klasifikasi. Ada beberapa jenis skema klasifikasi antara lain, Dewey Decimal Classification DDC, Universal Decimal Classification UDC, Library of Congress Classification LCC, Colon Classification CC, dan lain-lain. Diantara beberapa sistem klasifikasi tersebut, DDC merupakan sistem klasifikasi yang tertua, terpopuler dan terbanyak pemakainya di seluruh dunia.

2.4.3 Klasifikasi Persepuluhan Dewey

Dewey Decimal Classification DDC atau klasifikasi persepuluhan Dewey di ciptakan oleh seorang berkebangsaan Amerika yang bernama Melvil Dewey 1851- 1932. Dia adalah seorang mahasiswa dari Amherst College, Massachusetts. Tahun 1876 menerbitkan DDC edisi pertama dengan judul “A Classification and Subject Index for Cataloging and Arranging The Book and Pamphlet of a Library”. Pada tahun 2003 telah terbit edisi ke 22, disamping edisi lengkap DDC juga tersedia dalam bentuk “edisi ringkas”. Edisi ringkas dimaksudkan untuk digunakan pada perpustakaan yang memiliki koleksi kurang dari 20.000 judul. Minimal setiap sepuluh tahun DDC keluar dengan edisi revisi terbarunya. Untuk komunikasi dengan warta newsletter dengan judul DC Decimal Classification Added, notes and Decisions. Secara umum DDC terdiri dari : 1. Bagan Universitas Sumatera Utara Sistem klasifikasi Dewey disebut “persepuluhan” karena Dewey membawa sistem pengelompokan, baik untuk kelompok yang paling global maupun mengembangkan masing-masing kelompok selanjutnya. Pada uraian tersebut diketahui bahwa pada tahap pertama dalam sistem klassifikasinya membagi pengetahuan manusia itu menjadi 10 kelompok. Kesepuluhan kelompok itu masing-masing diberi notasi dan merupakan kelas utama dan masig-masing diberi notasi, sehingga menghasilkan kelas sebagai berikut : 000 – Karya Umum 100 – Filsafat 200 – Agama 300 – ilmu Sosial 400 – Bahasa 500 – Ilmu Murni 600 – Ilmu Terapan 700 – Kesenian 800 – Kesusastraan 900 – Sejarah, Biografi dan Geografi Selanjutnya setiap kelas utama dapat dibagi menjadi 10 divisi yang merupakan subordinasi dari padanya.contoh kelas 600 dapat dirinci sebagai berikut : 600 – Ilmu Terapan 610 – Ilmu Kedokteran 620 – Teknik 630 – Pertanian dan Teknologi 640 – Ekonomi Rumah Tangga 650 – Manajemen 660 – Tehnik Kimia 670 – Produksi 680 – Produksi yang Lebih Khusus 690 – Bangunan Selanjutnya setiap divisi dapat dirinci menjadi 10 seksi yang merupakan subordinasi. Contoh ada kelas 600 sebagai berikut : 610 – Ilmu Kedokteran 611 – Anatomi, fungsi sel-sel, dan ilmu jaringan tubuh Universitas Sumatera Utara 612 – Psikologi 613 – Kesehatan dan Keamanan 614 – Ilmu Hukum kedokteran 615 – Ilmu Farmasi dan Pengobatan 616 – Ilmu Penyakit 617 – Jenis-Jenis Cabang Ilmu Kedokteran 618 – Cabang Ilmu Kedokteran Lainnya Selanjutnya dapat dibagi lagi secara desimal apabila dikehendaki. 2. Tabel-tabel Pembantu Selain tabel utama, DDC mempunyai 7 buah tabel pembantu yaitu : 1 Tabel Subdivisi Standar T1 2 Tabel Wilayah T2 3 Tabel Bentuk Sastra T3 4 Tabel Bentuk Bahasa T4 5 Tabel Ras, Suku, Etnik, dan Kebangsaan T5 6 Tabel Bahasa T6 7 Tabel Orang-orangprofesi T7 3. Indeks DDC Salah satu kelebihan DDC sebagai suatu sistem klasifikasi adalah tersedianya indeks. Indeks ini sangat membantu dan bermanfaat jika seseorang melakukan proses klasifikasinya. Contoh indeks relatif untuk subjek “Arsitekur” terdapat sebagai berikut: Arsitektur 720 Abad pertengahan 723 Dekorasi 729 Gambar 720.28 Konstruksi 721.3 Seni lukis 758.7 Universitas Sumatera Utara 2.4.4 Katalog 2.4.4.1 Katalog Tercetak