BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Jenis Penelitian
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif cross sectional. Deskriptif adalah studi yang ditujukan untuk menentukan jumlah atau frekuensi
serta distribusi penyakit disuatu daerah berdasarkan variabel orang, tempat dan waktu. Cross sectional adalah melakukan observasi atau pengukuran variabel
pada satu saat tertentu. Dalam hal ini, yang akan dikaji merupakan prevalensi gejala rinitis alergi di kalangan mahasiswa Fakultas Kedokteran USU.
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian 4.2.1 Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada semester 6 dan semester 7 yaitu antara bulan Mei - November 2010.
4.2.2 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan, propinsi Sumatera Utara. Lokasi ini
dipilih berdasarkan kesesuaian penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Tempat ini memiliki populasi yang cukup besar.
4.3. Populasi dan Sampel 4.3.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti Notoatmodjo, 2005. Populasi yang diambil pada penelitian
ini adalah seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran di Universitas Sumatera Utara, Medan setambuk 2007, 2008 dan 2009. Jumlah
populasi pada penelitian ini adalah sebanyak 1349 mahasiswa.
Universitas Sumatera Utara
4.3.2 Sampel
Sampel menurut Suharsimi Arikunto 2002 adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Sampel yang diambil memiliki kriteria
inklusi yaitu seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran di Universitas Sumatera Utara, Medan setambuk 2007, 2008 dan
2009. Jumlah sampel yang akan digunakan akan dikira menggunakan formula Notoatmodjo, 2005:
n = N 1 + Nd
2
Keterangan N = Besar populasi
n = Besar sampel d = Tingkat kepercayaanketepatan yang diinginkan
Penghitungan besar sampel mahasiswa FK USU adalah seperti dibawah ini.
n = 1349 1 + 13490.1
2
n = 1349 14.49
n = 93.1 orang
n ≈ 93 orang .
Jadi, jumlah sampel yang dibutuhkan adalah minimum 93 orang. Dengan tingkat kepercayaan yang dikehendaki sebesar 95 dan
tingkat ketepatan relative adalah sebesar 10, maka jumlah sampel
Universitas Sumatera Utara
yang diperoleh dengan memakai rumus tersebut adalah sebanyak 93.1 orang yang akan dibundarkan menjadi 93 orang sampel
Notoatmodjo, 1993. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik proportional stratified random sampling.
Sampel tersebut kemudian didistribusikan sama rata pada mahasiswa FK USU secara umum.
a.Mahasiswa setambuk 2007: 13 x 93 = 31 menjadi 40 orang. a.Mahasiswa setambuk 2008: 13 x 93 = 31 menjadi 40 orang.
a.Mahasiswa setambuk 2009: 13 x 93 = 31 menjadi 40 orang.
4.4. Teknik Pengumpulan Data 4.4.1 Data Primer
Data yang telah digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari sumber data.
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Pengisian kuesioner oleh responden yang dilakukan secara
langsung oleh peneliti terhadap sampel penelitian. Dalam penelitian ini sampel adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran USU
angkatan 2007-2009. Kuesioner telah diedarkan dan jawaban responden telah dikutip pada hari yang sama.
4.4.2 Data Sekunder
Data ini adalah jumlah populasi mahasiswa FK USU angkatan 2007, 2008, 2009 yang didapatkan peneliti melalui bagian
pendidikan FK USU.
4.4.3 Instrumen Penelitian
Instrumen yang telah digunakan adalah kuesioner daftar pertanyaan yang terdiri dari 13 pertanyaan. Pertanyaan dibuat
Universitas Sumatera Utara
berdasarkan variable-variabel yang akan diukur yang terdapat pada kerangka konsep penelitian iaitu untuk melihat prevalensi gejala
rinitis alergi di kalangan mahasiswa Fakultas Kedokteran USU. Informed Consent telah diberi bersamaan dengan kuesioner
tersebut yang akan menjelaskan tujuan dilakukan penelitian. Pengisian kuesioner oleh mahasiswa telah dilakukan secara
langsung, sambil diperhatikan peneliti untuk memastikan tidak ada kecurangan yang berlaku. Data yang diperoleh telah dianalisa,
setelah kuesioner dikembalikan oleh mahasiswa kepada peneliti.
4.4.4 Uji Validitas
Menurut Notoatmodjo sebelum kuesioner itu digunakan perlu diuji validitasnya. Uji validitas dilakukan pada 20 orang responden yang
memiliki karekteristik yang mirip dengan sampel. Kuesioner penelitian ini yang telah disusun sebelumnya dengan jumlah
pertanyaan kurang lebih 15 pertanyaan, kemudian dilakukan uji validitas dan didapati sebanyak 13 soal yang valid. Pengujian ini
menggunakan SPSS 17.0. Sampel untuk uji validitas adalah 20 orang responden. Uji validitas ini dilaksanakan pada bulan Agustus
2010. Kemudian telah diuji korelasi antara skor tiap-tiap pertanyaan dengan skor total kuestioner tersebut. Teknik korelasi
yang dipakai adalah teknik korelasi product moment. Rumusnya adalah:
R = N ∑xv-∑x∑v
√{N∑x²-∑x²} {N∑y²-∑y²}
Setelah semua korelasi untuk setiap pertanyaan dengan skor total diperoleh , nilai tersebut dibandingkan dengan nilai r table. Nilai r
table untuk jumlah responden 20 orang dengan taraf signifikasi 0.05 adalah 0.444. Jika nilai koefisien korelasi Pearson dari suatu
Universitas Sumatera Utara
pertanyaan tersebut berada diatas nilai r table, maka pertanyaan tersebut valid.
4.4.5 Uji Reliabilitas
Reliabilitas merupakan indeks yang dipakai untuk menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya. Kuesioner yang telah selesai
disusun akan diuji reliabilitasnya dengan menggunakan uji Cronbach Cronbach Alpha dengan menggunakan rumus:
k k
∑ S = 1
α = 1- k- 1 ST²
α = koefisien alpha k = banyaknya butir pertanyaan
S ² = ragam skor butir pertanyaan ke-i
Kuesioner penelitian ini yang telah disusun sebelumnya, telah dilakukan uji reliabilitas dengan menggunakan SPSS 17.0. Sampel untuk uji
reliabilitas adalah 20 orang responden. Uji realibilitas ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2010. Uji reliabilitas dilakukan pada seluruh
pertanyaan yang valid dengan koefisien Reliabilitas Alpha pada aplikasi SPSS 17.0. Jika nilai alpha lebih besar dari nilai r table, maka pertanyaan
tersebut reliable.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1. Hasil uji validitas dan reliabilitas kuesioner Variabel
Nomor Total Pearson Status Alpha Status
Pertanyaan Correlation
Gejala 1
0.693 Valid 0.937 Reliabel
2 0.785
Valid Reliabel
3 0.828
Valid Reliabel
4 0.613
Valid Reliabel
5 0.740
Valid Reliabel
6 0.784
Valid Reliabel 7
0.656 Valid Reliabel
8 0.659
Valid Reliabel
9 0.802
Valid Reliabel
10 0.798
Valid Reliabel
11 0.866
Valid Reliabel
12 0.722
Valid Reliabel
13 0.695
Valid Reliabel
4.4.6 Teknik PenilaianScoring
Sebanyak 13 pertanyaan yang meneliti prevalensi gejala rinitis alergi di kalangan mahasiswa kedokteran USU. Untuk pertanyaan dari 2 hingga 9,
jika terdapat ≥ 2 gejala dikatakan positif rinitis alergi. Untuk pertanyaan
dari 10 hingga 13, yang dinilai adalah pola gejala dan faktor predisposisi termasuk riwayat keluarga.
4.5. Rencana Pengolahan dan Analisa Data
Data diperoleh dari penelitian jawaban kuesioner responden. Analisa data yang diperoleh telah dilakukan secara deskriptif dengan menggunakan
program komputer yaitu SPSS Statistical Product and Service Solution for windows 17.0.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian 5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan, yang berlokasi di jalan dr. Mansyur No.5 Medan, Indonesia di mana fakultas
ini merupakan salah satu fakultas kebanggaan di Universitas Sumatera Utara. Fakultas Kedokteran USU dibuka pada tanggal 20 Agustus 1952 oleh yayasan
Universitas Sumatera Utara, yang berlokasi di Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru dengan batas wilayah:
a. Batas Timur : Jalan dr. Mansyur, Padang Bulan
b. Batas Selatan : Fakultas Kesehatan Masyarakat USU
c. Batas Barat : Jalan Universitas, Padang Bulan
d. Batas Utara : Fakultas Psikologi USU
Kampus ini memiliki luas sekitar 122 Ha, dengan zona akademik seluas sekitar 100 Ha yang berada di tengahnya. Fakultas ini memiliki berbagai ruang kelas,
ruang adminnistrasi, ruang laboratorium, ruang skills lab, ruang seminar, perpustakaan, kedai mahasiswa, ruang PEMA, ruang POM, kantin, kamar mandi, dan
mushola. Fakultas ini menerima mahasiswa baru sebanyak 400 lebih orang setiap tahunnya yang dapat masuk melalui jalur UMB, PMP, SNMPTN, Kemitraan,
Mandiri, dan Internasional dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh pihak Universitas.
5.1.2 Distribusi Karekteristik Responden Berdasarkan Gejala Rinitis Alergi
Responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2007, angkatan 2008 dan
Universitas Sumatera Utara