Masjid As-Salam memiliki bangunan fisik seluas 500 m
2
lantai dasar dan lantai 1, area parkir dan halaman seluas 200 m
2
, 50 buah Al- Qur‟an, 100
buah surat Yasin dan tahlil, seperangkat alat pemandian jenazah. Masjid As-Salam juga menjadi sarana musyawarah warga RT.00410
dan sebagai sarana pengajian bapak-bapak dan IRMAS, serta menjadi salah satu tempat untuk akad nikah warga.
Organisasi yang dimiliki oleh Masjid As-Salam yakniberbentuk garis- garis koordinasi semua bidang yang dikomandoi oleh ketua dengan dasar
pertimbangan dengan pengurus harian dan atas persetujuan dari dewan Pembina dan pengawas. Untuk lebih jelas dapat dilihat dalam struktur
organisasi dalam lembar lampiran.
3
B. IRMAS
1. Sejarah dan Perkembangannya.
Pada tahun 1997 terbentuk suatu persatuan pengajian yang bernama IRMAS Ikatan Remaja Masjid As-salam. Pengajian ini terbentuk atas
prakarsa yaitu Muhammad Roji, Mursin, Romdani dan Paimin ketua DKM. Berdirinya organisasi ini merupakan wujud dari harapan dan keinginan
mereka untuk mempersatukan remaja yang berada di lingkungan RW. 010 Poris As-salam, khususnya yang berada di sekitar lingkungan masjid. Dengan
3
Arsip DKM Masjid As-Salam, Struktur Organisasi DKM Masjid As-Salam
maksud dan tujuan memberikan pembinaan kepada para remaja dalam rangka amar ma‟ruf dan nahi munkar, di mana pada saat itu umumnya para remaja
masih sangat kurang memiliki pengetahuan dibidang agama. Bila dilihat dari aktivitas keseharian sebagian remaja, mereka
cenderung menyimpang dari norma agama. Sehingga atas dasar itu para perintis berdirinya organisasi ini mencoba untuk mengumpulkan remaja
sekaligus masyarakat beserta para tokoh masyarakat yang ada untuk membentuk wadah organisasi remaja sebagai perkumpulan remaja didalam
melakukan segala aktivitas keagamaannya yang tentunya sangat memberi manfaat.kegiatan yang dilakukan sama halnya seperti sekarang. Jama‟ah
pengajian adalah remaja lingkuang RT.004. Seiring berjalannya waktu, IRMAS menghadapi suatu keadaan yang
menyebabkan anggota pengajian berkurang dan selalu mengalami fluktuasi masalah keanggotaannya. Namun pada bulan Ramadhan terpikirlah untuk
membuat pengkaderan terhadap anggota yang ada dan diberi nama baru yang semula RISMA menjadi IRMAS Ikatan Remaja Masjid As-salam.
Organisasi Ikatan Remaja Masjid As-salam atau IRMAS ini tepatnya berdiri pada tanggal 01 Februari 1999 dan pertama kali dideklarasikan pada
suatu acara Latihan Dasar Kepemimpinan LDK yang dilaksanakan di Karang Bolong, Anyer kota Serang pada tanggal 14 Februari 1999.
Hingga saat ini IRMAS telah mengalami perkembangan yang cukup pesat baik dari segi keanggotaan maupun kegiatan yang dilaksanakannya.
Perlahan tapi pasti IRMAS telah berhasil menumbuhkan kepercayaan dan membuka mata masyarakat bahwa IRMAS adalah organisasi Remaja yang
patut diperhitungkan dan diberikan dukungan karena besarnya kontribusi IRMAS terhadap perkembangan kehidupan beragama Remaja dan masyarakat
sekitar melalui berbagai kegiatan pengajiannya. Kesabaran dan keuletan serta keseriusan para pengurus yang ada telah mampu menarik perhatian para
remaja dan warga yang berada disekitar lingkungan Rw 010 untuk ikut serta berperan aktif dalam segala kegiatan yang diselenggarakan oleh IRMAS dan
senantiasa mendapat dukungan serta bantuan secara moriil maupun materiil hingga saat ini.
Mengenai jumlah anggota IRMAS hingga saat ini secara keseluruhan adalah berjumlah 80 orang, dengan dibagi menurut kategori yang aktif dan
Non aktif, dari hasil perolehan data dapat diketahui berjumlah 65 orang anggota aktif dan berjumlah 15 orang yang Non aktif. Dengan jumlah laki-
laki sebanyak 50 orang dan jumlah perempuan sebanyak 30 orang. Didalam keanggotaan sudah termasuk didalamnya para pengurus IRMAS yang
berjumlah 15 orang. Untuk mayoritas pendidikan dari anggota yang ada adalah SLTA Sekolah Lanjutan Tingkat Atas atau setara dengan SMU,
SMK,SMKK,MA dan lain sebagainya dan sebagian lagi adalah SMP. Dominasi kegiatan senantiasa mendapat bimbingan dari dewan controlling,
dewan Pembina dan dewan penasehat yang memiliki latar belakang pendidikan perguruan tinggi dan cukup berkompeten dalam bidangnya.
Mengingat IRMAS adalah organisasi milik remaja dan tercipta untuk masyarakat, dalam fase perkembangannya terlihat melalui kepercayaan
masyarakat terhadap IRMAS, sebagai contoh misalnya dipercayakannya IRMAS unt
uk mengurus kegiatan jadwal khutbah jum‟at dan membina anak- anak mereka melalui kegiatan pengajian TPATPQ.
Kemudian contoh lain dari kepercayaan masyarakat dan pemerintah setempat
terhadap IRMAS
yaitu dipercayakannya
IRMAS untuk
penyelenggaraan peringatan hari – hari besar islam seperti Maulid Nabi
Muhammad SAW dan Isra‟ Mi‟raj Nabi Muhammad SAW, pelaksanaan HUT RI di lingkungan RT.004 RW.010.
2. Visi, Misi dan Tujuan
Visi IRMAS adalah Remaja yang berakhlakul karimah. Misi IRMAS yakni menciptakan kehidupan remaja yang dibekali Al-
qur‟an dan Hadits.
Terbentuknya IRMAS adalah sebagai wadah remaja pada khususnya dan masyarakat secara umum untuk memberikan pembinaan ilmu
pengetahuan dan berorganisasi, baik ilmu agama maupun ilmu umum yang berlandaskan Islam dan berpedoman kepada al-
Qur‟an dan al-Hadits.
Diharapkan melalui IRMAS ini aktivitas dan bakat remaja pun dapat tersalurkan ke arah yang positif, sehingga tidak ada lagi perilaku-perilaku
yang menyimpang dari ajaran agama. Seperti yang diungkapkan oleh Nurhadi,S.Hi selaku ketua IRMAS
mengenai visi dan misi IRMAS yaitu: “ kita mencoba mengajak kepada kebaikan dan meninggalkan kebathilan yang
ada, kita berusaha sebaik mungkin khususnya yang ada dilingkungan RW 010 untuk mengarah kep
ada amar ma‟ruf dan nahi munkar. Selain itu kita mencoba untuk membuat suatu keadaan atau memberi basic setiap remaja
khususnya juga warga sekitar lingkungan RT.004 RW.010 secara umum dengan agama yang kuat, dan memberikan peringatan-peringatan untuk
sesama muslim bahwasanya kita selaku manusia wajib beribadah setiap harinya.
Oleh karena itu untuk mewujudkan misi dan visinya itu maka IRMAS mengadakan berbagai kegiatan yang bervariasi yang disesuaikan dengan jiwa
dan kebutuhan remaja dan warga masyarakat. Usaha lain yang dilakukan oleh IRMAS untuk menarik para remaja mengikuti kegiatan pengajian IRMAS
dengan berbagai kegiatan keagamaannya yaitu dengan memberikan perhatian kepada para remaja perihal permasalahan yang ada pada diri mereka sendiri,
menghargai keberadaan mereka, dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk berperan dan bertanggung jawab sebagai orang dewasa melalui wahana
organisasi IRMAS.
3. Program dan Susunan Organisasi
Untuk mewujudkan visi misi IRMAS kami telah memiliki program yang ditujukan untuk remaja masjid yakni membina dan mengajarkan akhlak
dan perilaku serta tata cara beribadah dan bersosialisasi secara agama dan moral pancasila. Disini kami mengkaji dan berupaya menerapkannya dalam
kehidupan bermasyarakat.
4
Dengan strategi yang kami buat terbentuklah program kegiatan IRMAS sebagai berikut :
1. Pengajian rutin
a. Pengajian mingguan rutin dilaksanakan setiap senin malam pikul
19.30 WIB sampai dengan 21.00 WIB. b.
Pengajian mingguan keliling kamis malam atau pengajian Yasin. c.
Pengjian bulanan Ikatan Pemuda Remaja Masjid IPRM seKecamatan Cipondoh pukul 08.00 sampai dengan 12.00 WIB.
2. Perayaan Hari Besar Islam
a. Tahun Baru Islam 1 Muharram .
b. Maulid Nabi Muhammad SAW.
c. Isra‟ Mi‟raj Rasulullah SAW.
4
Arsip Program IRMAS 2009-2011
3. Kegiatan lain
a. Peringatan HUT RI.
b. Pesantren kilat dan tadarus Ramadhan.
c. Pengajian tahlil warga yang meninggal dunia atau ngaji kubur.
4. Pelatihan Dasar kepemimpinan LDK
Kegiatan ini dimaksudkan untuk mempersiapkan regenrasi kepemimpinan dalam organisasi IRMAS agar terus menerus dapat
berjalan. Dalam kegiatan ini dibekali materi-materi kepemimpinan dan keorganisasian.
5. Bakti sosial
Kegiatan ini dilaksanakan bersama dengan warga untuk bergotong royong dalam pengerjaan umum.
Susunan kepengurusan IRMAS berbentuk garis-garis koordinasi semua bidang yang dikomandoi oleh ketua dengan dasar pertimbangan
dengan pengurus harian dan atas persetujuan dari dewan Pembina dan pengawas. Seperti yang tertera didalam Anggaran DasarAnggaran Rumah
Tangga IRMAS terdiri dari : Dewan Penasehat dan Dewan Pembina serta Badan pengawas. Begitu juga halnya
“Dewan Pengurus harian adalah pimpinan yang mengurus organisasi sehari-hari, dan sekurang-kurangnya
terdiri dari seorang Ketua, Sekretaris dan Bendahara ”. Dewan Pengurus
Harian diangkat dan diberhentikan oleh Majelis Musyawarah organisasi untuk masa bakti 2 dua tahun lamanya, dan sesudahnya dapat dipilih
kembali. Dewan Pengurus Harian juga dapat mengusulkan kepada Dewan Kehormatan untuk mengangkat, memberhentikan dan mengisi lowongan
anggota pengurus harian. Dewan Pengurus Harian dapat menetapkan program kerja berdasarkan garis-garis kebijaksanaan umum yang
ditetapkan oleh Majelis Musyawarah Organisasi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam lembar lampiran.
5
4. Sarana
IRMAS berdiri dan beroperasi menggunakan fasilitas yang diberikan oleh Masjid Assalam, yakni IRMAS berada di bawah naungan DKM Masjid
Assalam. Sekretariat IRMAS berlokasi di Masjid Assalam bersebelahan dengan kantor DKM Masjid Assalam yang beralamat di Kampung Poris
Assalam RT.004 RW.010 Kelurahan Cipondoh Makmur Kota Tangerang. IRMAS memiliki beberapa asset yakni :
1. 25 Al-qur‟an
2. 30 Kitab Fiqih
3. 20 Panduan Tadjwid
4. 100 Surat Yasin
5. 1 buah Pengeras Suara
6. 1 Buah Mading
Sarana dan prasarana yang dimiliki IRMAS tersebut sudah cukup mendukung operasional IRMAS tapi belum dapat di katakana baik kerena
5
Arsip IRMAS, Struktur Organisasi IRMAS
masih banyak kekurangan sarana dan pra sarana yang digunakan untuk menunjang operasional pengajian sampai saat ini.
12
BAB II LANDASAN TEORITIS