3. Frekuensi dan Lama HD
Stahle-Backdahl et al 1988 pruritus cenderung terjadi pada pasien yang sudah lama menjalani HD. Dalam sebuah studi yang dilakukan Altmeyer 1982
menjelaskan tidak ada signifikan hubungan jangka waktu yang panjang dengan terjadinya pruritus, karena dari hasil yang di dapatkan 23 pasien dengan dialisis
jangka pendek 2-3 tahun 78 mengeluhkan pruritus, sementara itu terlihat hanya 43 dari 28 pasien dengan dialisis jangka panjang 8 tahun.
2.2.5.2. Parameter Laboratorium
1. Kalsium dan Fosfor
Kadar kalsium normal adalah 8.6-10.3 mgdL, sedangkan kadar fosfor normal adalah 2.7-4.5 mgdL Akhyani et al, 2005. Momose et al 2004,
menemukan peningkatan konsentrasi ion kalsium dalam lapisan terdalam epidermis yang menunjukkan gradien ion kalsium terganggu pada kulit.
Peningkatan kadar serum magnesium, fosfor dan kalsium telah diusulkan oleh beberapa peneliti terlibat dalam uremik pruritus. Sebuah studi telah menemukan
penurunan terjadinya pruritus uremik dengan dialisat rendah kalsium Kyriazis et al 2000. Menurut Kentaro et al 2001, hiperkalsemia
≥ 9.7mgdl dan hiperfosfatemia
≥ 5.6mgdl diakui sebagai faktor risiko untuk pruritus uremik parah.
2. Produk Kalsium-fosfor
Kadar produk kalsium-fosfor normal adalah 55 mg
2
dl
2
Singh, 2012. Dalam studi DOPPS Dialysis Outcomes and Practice Patterns Study dengan
ukuran sampel yang besar dari 17.034 pasien dari tujuh negara, hubungan independen dan kuat yang terlihat antara tingginya kadar kalsium fosfor 80
mg
2
dl
2
dengan uremic pruritus Gatmiri et al, 2012. 3.
Hormon Paratiroid PTH Kadar PTH normal adalah 0.8-2.5 pmoleL Akhyani et al, 2005.
Hiperparatiroid telah dikemukakan oleh beberapa peneliti sebagai penyebab uremik pruritus. Hormon ini secara tidak langsung dapat menyebabkan perubahan
metabolik yang kemudian menyebabkan pruritus Akhyani et al, 2005. Paratiroidektomi terbukti dapat menurunkan gejala pruritus yang disebabkan
Universitas Sumatera Utara
hiperparatiroidisem sekunder. Selain itu tingkat serum kalsium, fosfor, kalsium- fosfor Ca-P, alkaline phosphatase, dan PTH berubah secara signifikan setelah
dilakukan paratiroidektomi Chou et al, 2000. 4.
Blood Urea Nitrogen BUN Kadar BUN normal adalah 8-20 mgdL Akhyani et al, 2005.
Peningkatan BUN dipengaruhi oleh lamanya hemodialisis. Tingkat rata-rata BUN secara signifikan lebih tinggi pada pasien dengan pruritus parah, dan analisisa
multiple logistic regression menunjukkan bahwa tingkat tinggi BUN merupakan faktor risiko yang signifikan untuk pruritus uremik parah. Hal ini mungkin
menunjukkan bahwa sebagian besar pasien dengan pruritus uremik parah dalam keadaan underdialysis, meskipun Kt V tidak berbeda. Kt V tidak menghapusan
molekul berukuran sedang dan besar yang mungkin bertanggung jawab untuk terjadi uremik pruritus Narita, 2006. Menurut Kentaro et al 2001 azotemia
BUN ≥ 81.2mgdL diakui sebagai faktor risiko untuk pruritus uremik parah.
2.2.6. Penilaian Pruritus