68
b. Prosedur Pengujian
1. Susun dan rangkai peralatan sesuai dengan Gambar 4.2.
2. Saklar S1 dan S2 dalam posisi terbuka dan PTDC 1 dan PTDC 2 dalam
keadaan minimum.
3. Tutup saklar S1 lalu atur PTDC 1 sampai tercapai putaran nominal
generator sinkron G1. 4.
Catat penunjukan pada amperemeter A3 saat arus eksitasi generator bernilai nol yang terbaca pada amperemeter A2.
5. Tutup saklar S2 lalu naikkan arus eksitasi generator secara bertahap
dengan mengatur PTDC 2 sampai tercapai arus hubung singkat maksimum yang masih diizinkan. Setiap tahap kenaikan arus eksitasi,
jaga putaran rotor tetap konstan lalu catat penunjukan pada amperemeter A3.
6. Setelah tercapai suatu nilai arus hubung singkat maksimum yang masih
diizinkan, atur PTDC 2 hingga nol lalu buka saklar S2. 7.
Kemudian atur PTDC 1 hingga nol lalu buka saklar S1. 8.
Pengujian selesai.
c. Data Hasil Pengujian
Pengujian hubung singkat mulai dilakukan saat arus eksitasi I
f
generator bernilai nol dan terus dinaikan sampai suatu nilai arus hubung singkat maksimum
yang masih diizinkan. Pengujian ini dilakukan pada putaran nominal rotor generator
Universitas Sumatera Utara
69
yang dijaga konstan. Data hasil pengujian hubung singkat dapat dilihat pada Tabel 4.2.
Tabel 4.2. Hasil Pengujian Hubung Singkat n
r
= 1500 rpm ; Vt = 0
No If A
Ia = Isc A 1
0,1 2
0,02 0,19
3 0,04
0,22 4
0,06 0,32
5 0,08
0,42 6
0,1 0,52
7 0,12
0,64 8
0,14 0,78
9 0,16
0,82 10
0,18 0,92
11 0,2
1,04 12
0,22 1,1
13 0,24
1,22 14
0,26 1,34
15 0,28
1,44 16
0,3 1,5
17 0,32
1,6 18
0,34 1,7
19 0,36
1,84 20
0,38 1,92
21 0,4
2 22
0,42 2,1
23 0,44
2,24 24
0,46 2,32
25 0,48
2,4
Universitas Sumatera Utara
70
d. Grafik Hasil Pengujian
Hasil pengujian tampak seperti pada Grafik 4.2.
Pengujian Hubung Singkat
0,5 1
1,5 2
2,5 3
0,1 0,2
0,3 0,4
If A
Ia A
Kurva Ia = fIf
Grafik 4.2. Hasil Pengujian Hubung Singkat
IV.3.3. Pengukuran Tahanan Jangkar Arus Searah a. Rangkaian Pengukuran
Vdc Adc
S
P T
D C
a
b c
dc
r
dc
r
dc
r
Gambar 4.3. Rangkaian Pengukuran Tahanan Jangkar Arus Searah
Universitas Sumatera Utara
71
b. Prosedur Pengukuran