BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki jumlah penduduk yang tinggi, berdasarkan jumlah sensus penduduk yang bertambah setiap tahunnya.
Indonesia belum memiliki lapangan pekerjaan yang cukup untuk peningkatan taraf hidup penduduk. Terbatasnya lapangan kerja di dalam Negeri dan tingkat pendapatan
ekonomi keluarga yang rendah mendorong banyak penduduk menjadi tenaga kerja Indonesia TKI untuk mengadu nasib ke Luar Negeri dan banyaknya minat
masyarakat untuk bekerja di Luar Negeri, selain itu karena adanya anggapan bahwa bekerja di Luar Negeri penghasilannya lebih tinggi dari pada bekerja di dalam Negeri.
Tenaga Kerja Indonesia TKI merupakan program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan dan praktek demi
peningkatan kesejahteraan TKI dan keluarganya dengan memanfaatkan kesempatan kerja internasional yang tersedia. Selain mengurangi angka pengangguran, TKI
merupakan devisa yang cukup besar bagi negara.
Menurut Pasal 1 bagian 1 Undang - Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri, TKI adalah
setiap warga negara Indonesia yang memenuhi syarat untuk bekerja di Luar Negeri dalam hubungan kerja untuk jangka waktu tertentu dengan menerima upah. Undang -
undang ini juga menerangkan bahwa penentuan kelayakan tenaga kerja atau seleksi tenaga kerja adalah proses pencarian karyawan untuk menyeleksi calon tenga kerja
Universitas Sumatera Utara
yang dianggap memenuhi kriteria yang sesuai dengan karakter pekerjaan yang dilamar.
Penyeleksian tenaga kerja Indonesia merupakan kegiatan yang dilakukan oleh PT. Genta Karya Sejahtera Medan untuk mencari calon tenaga kerja Indonesia yang
layak untuk dikirim ke Luar Negeri, khusunya G to G ke Malaysia. Sayangnya sistem yang mereka gunakan masih manual, dan masih ada pengambilan keputusaan yang
berdasarkan intuisi atau perasaan, sehingga mengakibatkan kurangnya keefektifan dalam penyeleksian calon tenaga kerja Indonesia. Penggunaan komputer sangat di
perlukan untuk pengolahan data sehingga menghasilkan suatu informasi yang akurat dan cepat. Pengolahan data terkomputerisasi sangat diperlukan untuk mendapatkan
informasi yang dapat digunakan untuk menghasilkan solusi – solusi dari masalah yang
ada.
Oleh karena itu perlu diadakan peningkatan dalam segi kualitas pengambilan keputusan dengan didukung oleh Sistem Pendukung Keputusan dalam pengambilan
keputusan penentuan kelayakan calon tenaga kerja Indonesia TKI ke Luar Negeri yaitu dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting SAW dan Simple
Multi – Attribute Rating Technique SMART.
Simple Additive Weighting SAW merupakan metode pengambilan keputusan yang konsepnya mencari penjumlahan terbobot dari rating pada setiap alternatif pada
semua atribut Kusumadewi, Sri dkk, Fuzzy Multi-Atrribute Decision Making, 2006.
Simple Multi – Atribut Rating Technique SMART merupakan metode
pengambilan keputusan multi kriteria yang dikembangkan oleh Edward pada tahun 1977, yaitu didasarkan pada teori bahwa setiap alternatif terdiri dari sejumlah kriteria
yang memiliki nilai – nilai dan setiap kriteria memiliki bobot yang menggambarkan
seberapa penting ia dibandingkan dengan kriteria lain. Pembobotan ini digunakan untuk menilai setiap alternatif agar diperoleh alternatif terbaik.
Universitas Sumatera Utara
Sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan penulisan skripsi ini, penulis mengambil beberapa referensi dari penelitian sebelumnya dan menjadi alasan
mengapa penulis mengambil metode tersebut karena ada beberapa referensi yang menggunakan metode yang sama, yaitu metode SAW atau SMART, yang kebanyakan
hanya menggunakan satu metode saja, oleh karena itu disini saya menggunakan dua metode dan membandingkan metode mana yang terbaik diantara kedua metode
tersebut. Beberapa penelitian yang penulis jadikan bahan referensi yaitu Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Penerima Beasiswa Dengan Metode Simple Additive
Weighting Studi Kasus Di SMA N 1 Karanganyar Kebumen Nurul Fitriana Rahmawati, Helmie Arif Wibawa, S.Si, M.Cs, Nurdin Bahtiar, S.Si, MT, 2013, dan
juga penelitian tentang Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Penyiar Radio Terbaik menggunakan Metode Simple Multi - Attribute Rating Technique Rika
Yunitarini, 2013.
1.2. Rumusan Masalah