29 dependen, tetapi tidak dapat diamati dan diukur atau dimanipulasi.
Dampaknya harus disimpulkan berdasarkan dampak variabel-variabel independent dan variabel dependen terhadap fenomena yang diamati. Dalam
penelitian ini yang termasuk variabel intervening adalah volume penjualan.
E. Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Wawancara Wawancara dilakukan untuk mendapatkan informasi awal tentang subyek
penelitian. Metode wawancara dilakukan untuk mendapatkan informasi awal pada bagian pemasaran, bagian akuntansi, bagian promosi di Pabrik Getuk
Marem Magelang. 2. Dokumentasi
Metode dokumentasi yaitu metode pengumpulan data yang diperoleh dengan cara pengutipan data atau keterangan yang berhubungan dengan
permasalahan. Metode ini digunakan untuk mendapatkan data laporan keuangan Pabrik Getuk Marem Magelang.
30 3. Observasi
Metode observasi adalah suatu kegiatan pengamatan terhadap sesuatu objek dengan menggunakan seluruh alat indra. Metode ini digunakan untuk
mengamati peristiwa yang ada di Pabrik Getuk Marem Magelang.
F. Teknik Analisis Data
1. Deskripsi Data Analisis ini dilakukan dengan cara mendeskripsikan data hasil
observasi yang sudah didapat dari penelitian di lapangan yang meliputi dokumentasi, variabel biaya promosi dan laba perusahaan melalui
peningkatan volume penjualan. Dari hasil pendeskripsian data dapat diketahui biaya promosi, volume penjualan dan laba perusahaan cenderung meningkat
atau menurun. 2. Uji Normalitas
Uji normalitas dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui apakah data yang terjaring berdistribusi normal, sehingga analisis untuk
menguji hipotesis menggunakan statistik parametrik dapat dilakukan. Dalam uji normalitas ini digunakan rumus uji satu sampel dari Kolmogorov-Smirnov,
yaitu tingkat kesesuaian antara distribusi harga satu sampel skor observasi dan distribusi teoritisnya. Uji ini menetapkan suatu titik dimana teoritis dan
yang terobservasi mempunyai perbedaan terbesar, artinya distribusi sampling
31 yang diamati benar-benar merupakan observasi suatu sampel random dari
distribusi teoritis Imam Ghozali, 2002:35-36 . Tes Kolmogorov-Smirnov memusatkan perhatian pada penyimpangan
deviasi terbesar. Harga F
o
X – S
n
terbesar dinamakan deviasi maksimum. Adapun rumus uji Kolmogorov-Smirnov untuk normalitas
sebagai berikut Imam Ghozali, 2002:36 : D = maksimum F
o
X – S
n
X Keterangan:
D = Deviasi maksimum
F = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan.
S
n
X = Distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi
Uji normalitas ini dilakukan dengan bantuan komputer program SPSS. Hipotesis pada uji normalitas dirumuskan sebagai berikut:
H = data berdistribusi normal
H
a
= data berdistribusi tidak normal Kriteria penerimaan:
• Jika nilai Kolmogorov- Smirnov lebih besar dari nilai probabilitas ρ =
0,05 maka H diterima.
• Jika nilai Kolmogorov- Smirnov lebih kecil dari nilai probabilitas ρ =
0,05 maka H ditolak.
32 3. Pengujian Linieritas
Pengujian linieritas dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan linier antara antara variabel bebas dengan terikat. Pengujian
dilakukan dengan Uji F dengan rumus sebagai berikut Sudjana, 1996:332:
2 2
e tc
S S
F =
Dimana nilai
2 TC
S dan
2 e
S dapat dicari dengan rumus:
2 :
2
− k
TC JK
S
TC
dan k
n E
JK S
e
− :
2
Keterangan: F = Nilai F untuk garis regresi
2 TC
S = Varians tuna cocok
2 e
S = Varians kekeliruan JKTC = Jumlah kuadrat tuna cocok
JKE = Jumlah kuadrat kekeliruan
Dalam hal ini, kita tolak hipotesis model regresi linier jika
, 2
1 k
n k
F F
− −
−
≥
α
. Untuk distribusi F yang digunakan diambil dk pembilang =
k-2 dan dk penyebut = n-k. 4. Korelasi
Product Moment Sebelum melakukan uji untuk mengetahui pengaruh variabel bebas
terhadap variabel terikat perlu di ketahui korelasimya. Korelasi ini digunakan untuk mengetahui hubungan antara masing-masing variabel bebas dengan
variabel terikat, yaitu hubungan antara X
1
dengan Y, X
2
dengan Y. Dengan
33 demikian dapat diketahui pengaruh dari masing-masing variabel bebas
terhadap variabel terikat. Rumus korelasi product moment sebagai berikut
Sudjana, 1996: 369:
{ }
{ }
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
− =
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
r
Keterangan: r
= Koefisien korelasi X = Variabel promosi, tingkat penjualan dan laba bersih sebelum
bunga dan pajak. Y
= Variabel volume penjualan ∑XY = Jumlah hasil kali X dan Y
Pengujian signifikansi dilakukan berdasarkan uji t dengan rumus sebagai berikut Sudjana, 1996:380:
t =
2 2
− −
n n
r
Keterangan: t = harga t-tes yang dicari
r = koefisien korelasi n = jumlah sampel
Nilai t hitung selanjutnya dibandingkan dengan nilai t kritis pada tingkat signifikansi alpha 5
α = 0,05. Jika nilai t hitung lebih besar dari nilai t kritis berarti hipotesis alternatif diterima atau hipotesis nol ditolak dan
sebaliknya jika nilai t hitung lebih kecil dari nilai t kritis berarti hipotesis alternatif ditolak atau hipotesis nol diterima.
34 Catatan: Pengujian hipotesis 2 dilakukan dengan cara yang sama. Berikut ini
disajikan pedoman interpretasi nilai koefisien korelasi Sugiyono, 2001:183
Tabel 3.1 Nilai koefisien korelasi
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 - 0,199 Sangat rendah
0,20 - 0,399 Rendah
0,40 - 0,599 Sedang
0,60 - 0,799 Kuat
0,80 -1,000 Sangat Kuat
5. Analisis Regresi Sederhana Analisis ini digunakan untuk menjawab kedua hipotesis, yaitu untuk
a. Mengetahui pengaruh biaya promosi terhadap tingkat penjualan barang b. Mengetahui pengaruh tingkat penjualan terhadap laba bersih sebelum
bunga dan pajak Kemudian dibuat persamaannya sebagai berikut Sugiyono,
2005:244: Y = a + bX
Keterangan Y = Subyek dalam variabel dependen yang diprediksikan
a = Konstanta b = Koefisien Regresi
X = Subyek pada variabel independen yang mempunyai nilai tertentu
Setelah mengetahui persamaan regresi maka dilakukan pengujian koefisien korelasi. Langkah-langkah yang dilakukan adalah Suharyadi,
2004:466:
35 a. Menentukan Hipotesis
H
o
= Tidak ada pengaruh positif biaya promosi terhadap tingkat penjualan barang.
H
a
= Ada pengaruh positif biaya promosi terhadap tingkat penjualan barang.
b. Pengujian Hipotesis Uji t Uji-t digunakan untuk mengetahui apakah variabel tingkat penjualan
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap laba bersih sebelum bunga dan pajak perusahaan. Adapun rumus uji-t adalah sebagai berikut
Sugiyono, 2005:215: t =
2
1 2
r n
r −
−
c. Menentukan level of significance = 5 dan degree of freedom n-2.
d. Menentukan daerah keputusan: H
o
ditolak dan H
a
diterima apabila t
hitung
t
tabel
H
o
diterima dan H
a
ditolak apabila t
hitung
≤ t
tabel
e. Mengambil kesimpulan apakah H
o
diterima atau ditolak dengan cara membandingkan nilai t
hitung
dengan t
tabel
.
36
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN