................................................................................................................Panduan Sukses Bendahara
BOS SMK
tahun yang bermutu. Sedangkan isilah “bermutu” dalam pengerian untuk pencapaian Standar Nasional Pendidikan SNP.
Untuk mencapai layanan SMK yang terjangkau dan bermutu tersebut dana BOS haruslah dikelola secara efekif dan transparan. Seiap penerimaan dan penggunaan
dana harus dapat dipertanggungjawabkan kepada publik sehingga pencapaian sasaran program BOS dapat dipantau dengan baik. Adapun publik yang dimaksud adalah
Pemda dan masyarakat umum, terutama siswa, guru, orang tua siswa, dan pemerhai pendidikan. Dengan demikian, dibutuhkan mekanisme khusus untuk mewujudkan
akuntabilitas pengelolaan dana BOS oleh SMK. Mekanisme tersebut adalah Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Dana BOS yang harus dapat diakses dengan mudah
oleh publik.
1.2 Tantangan Implementasi Program BOS SMK
Implementasi akuntabilitas dari penggunaan dana BOS SMK di lapangan idak terlepas dari beragam tantangan. Seidaknya terdapat iga tantangan dalam
pengelolaan dana BOS SMK di ingkat sekolah. Tantangan pertama adalah masih banyak pihak sekolah yang belum menyadari
tujuan dari program BOS SMK. Hal ini disebabkan oleh kurang maksimalnya sosialisasi program BOS SMK dari Dinas Pendidikan setempat baik kepada sekolah maupun
masyarakat. Akibatnya, implementasi program BOS SMK pada tataran sekolah juga idak maksimal. Pengelolaan dana menjadi idak transparan dan parisipasi stakeholder
dalam pengelolaan dana juga minim.
Tantangan kedua adalah SDM pengelola dana BOS SMK belum memiliki kemampuan yang memadai dikarenakan mereka idak memahami prosedur
pelaksanaan program BOS SMK dan teknik pembuatan laporan penggunaan dana BOS SMK. Hal ini diperburuk dengan belum adanya panduan deil untuk pencatatan seiap
transaksi penggunaan dana BOS SMK sehingga menimbulkan kesulitan bagi bendahara BOS SMK dalam melakukan pelaporan.
Tantangan Keiga, masih banyak terdapat misalokasi penggunaan dana BOS SMK karena dalam penerapannya, pihak sekolah idak melibatkan komite sekolah
perwakilan guru dan wali murid dalam penetapan anggaran BOS SMK. Alokasi dana BOS SMK yang disusun oleh pihak sekolah seringkali idak memperhaikan kebutuhan
sekolah melainkan pada ketersediaan anggaran. Hal ini menyebabkan penggunaan dana BOS SMK idak sesuai dengan sasaran yang diinginkan.
Oleh karena itu, dibutuhkan parisipasi akif dari publik dalam pengelolaan dana BOS SMK demi tercapainya tujuan dari program BOS sendiri, yakni meningkatkan
APK dan kualitas pendidikan Indonesia. Hal ini dapat dicapai apabila publik dapat mengakses laporan penggunaan dana BOS SMK, yang tentu saja harus disusun secara
Panduan Sukses Bendahara BOS SMK
...............................................................................................................
tepat dan merepresentasikan keadaaan yang sesungguhnya. Untuk mencapai hal tersebut, dibutuhkan panduan spesiik untuk pencatatan transaksi dan pelaporan
penggunaan dana BOS SMK berdasarkan sistem akuntansi. Dengan demikian, diharapkan, laporan penggunaan dana BOS SMK yang dihasilkan oleh sekolah
dapat dijadikan sumber utama dalam evaluasi dan perencanaan program BOS SMK selanjutnya
1.3 Manfaat Buku Panduan