Definisi Konsep 6. 4 Semiotika Charles Sanders Pierce

interpretant. Jadi interpretant ialah pemahaman makna yang muncul dalam diri penerima tanda, artinya tanda baru dapat berfungsi sebagai tanda bila dapat ditangkap dan pemahaman terjadi berkat ground yaitu pengetahuan tentang sistem tanda dalam suatu masyarakat, hubungan ketiga unsur yang dikemukakan oleh Pierce terkenal dengan nama segitiga semiotik. Bagi Charles S.Pierce Pateda, 2001 :44 dalam Sobur, 2002 : 41 “Sign is something which stand to somebody for something in some recpect or capacity.” Sesuatu yang digunakan agar tanda bisa berfungsi oleh Pierce disebut ground. Konsekuensinya, tanda sign atau represtament selalu terdapat dalam hubungan triadik, yakni ground, object, dan interpretant. Atas dasar hubungan ini, Pierce mengadakan klasifikasi tanda. Tanda yang dikaitkan dengan ground dibaginya menjadi qualisign, sinsign, dan legisign . Berdasarkan objeknya ,Pierce membagi tanda atas icon, index, symbol. Dan berdasarkan interpretantnya dibagi atas rheme, dicent sign, atau decisign dan argument.

1.7. Definisi Konsep

Definisi konsep merupakan hasil pemikiran yang rasional dalam menguraikan rumusan hipotesis yang merupakan jawaban sementara dari masalah yang diuji. Konsep dipakai untuk menggambarkan secara abstrak suatu fenomena sosial atau fenomena alami. Bungin mengartikan konsep sebagai generalisasi dari tertentu yang dapat dipakai untuk menggambarkan fenomena yang sama Kriyantono, 2008 : 17 . Penggunaan emoticon dalam kegiatan chatting di BlackBerry Messenger merupakan satu bentuk interaksi yang telah memgalami berbagai modifikasi dalam proses pembentukan satu makna, dimana pada proses awal adalah untuk cara menggunakan media chatting BlackBerry Messenger untuk berkomunikasi melalui perangkat telepon selular, baik komunikator maupun komunikan melakukan suatu percakapan dengan memunculkan bahasa non verbal berupa tulisan sebagai tahap awal pertukaran pesan yang dimaknai oleh masing-masing individu yang menggunakan fasilitas chatting BlackBerry Messenger, dan Universitas Sumatera Utara dibarengi pemunculan lambang-lambang sederhana yang mudah difahami dan dimaknai satu sama lain. Seiring dengan intensitas adanya pertukaran tulisan dan simbol - simbol yang sederhana antara komunikan maupun komunikator, akan mengacu terciptanya proses saling mengetahui pemaknaan ikon satu sama lain, dan berujung pada pemunculan ikon - ikon yang sifatnya jauh lebih kompleks yang digunakan dalam pertukaran pesan, sehingga antara komunikan maupun komunikator tidak ada ketidakcocokan dalam memaknai ikon yang saling dimunculkan disetiap percakapannya dalam menggunakan BlackBerry Messenger . Dari teori di atas diungkapkan bahwa pengalaman akan membentuk seseorang untuk memberikan persepsi terhadap simbol atau tanda yang dibentuk dengan ikon yang berwujud emotion icon emoticon. Gambar 1.3 Aplikasi Teori Segitiga Semiotika C.S.Pierce Lambang Pemaknaan Ikon Emosi Pengguna Disadur dari Semiotika Charles S.Pierce dalam buku Sumbo Tinarbuko, 2008 ” Semiotika Komunikasi Visual” Dalam penerapan segitiga semiotik C. S. Pierce ditunjukkan bahwa lambangikon emoticon menunjukkan suatu tanda yang berhubungan lansung dengan objeknya yaitu emosi yang ditimbulkan pada saat chatting berlangsung. Emosi pengguna aplikasi BlackBerry Messenger dengan menyisipkan ikon yang Universitas Sumatera Utara menimbulkan interpretant dari penggunanya sebagai suatu bentuk emosi dari penggunanya yang mewakili emosinya pada saat pertukaran pesan. Lambang-lambang yang disediakan BlackBerry Messenger inilah yang menjadi adanya penggunaaan emoticon oleh para penggunanya. Emoticon - emoticon yang disediakan oleh BlackBerry Messenger itu diciptakan untuk mewakili dalam menyatakan emosi yang ditimbulkan pada saat chatting berlangsung. Hal ini menunjukkan bahwa suatu tanda atau objek dapat menimbulkan interpretant yang sangat kuat juga bagi khalayak yang mempersepsikannya terlebih dalam pemaknaan emoticonnya. Tiga elemen dari teori semiotik tersebut tentu saja akan sangat mempengaruhi terhadap persepsi dari makna yang diperlihatkan dalam bentuk yang diperlihatkan pada saat chatting sebagai suatu aplikasi dari emosi yang ditimbulkan pada saat pertukaran pesan berlangsung yang disertai penyisipan ikon didalamnya. Untuk mengetahui makna sebenarnya yang terkandung dalam emoticon tersebut maka terlebih dahulu dikupas makna terdalam dari suatu emoticon melalui tanda yang diperlihatkan dari segi emosi penggunanya. Untuk itu penelitian, diuraikan makna yang terdapat dalam lambang kedalam tiga bagian yaitu ikon, indeks, dan simbol yang merupakan perangkat hubungan antara dasar bentuk, objek, dan konsep interpretant . Universitas Sumatera Utara

BAB II URAIAN TEORITIS