digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
5. 26 Mei
– 8 Juni 2016
Melakukan proses konseling terhadap siswa.
Wawancara 6
10 Juni – 15
Juni 2016 Penerapan Teori Sosial
Learning Krumboltz dalam menentukan pemilihan karir
siswa Wawancara dan
Observasi
7. 20 Juni 2016
Hasil dari penerapan Teori Sosial Learning Krumboltz
dalam menentukan pemilihan karir siswa
Wawancara dan Observasi
N. Pedoman Penelitian
Tabel 1.3Pedoman Penelitian No.
Informan Data yang diperoleh Daftar Pertanyaan
1. Siswa
Identitas Siswa 1.
Nama Siswa 2.
Alamat siswa 3.
Usia Siswa 4.
Jenis Kelamin 5.
Tempat Tanggal Lahir 6.
Riwayat Pendidikan 7.
Anak ke berapa 8.
Keadaan fisik siswa Yang berkenaan
dengan masalah siswa
1. Bagaimana cara proses belajar
sosial siswa dalam menentukan pilihan karir?
2. Apa yang di harapkan siswa untuk
dapat memecahkan masalahnya dalam penentuan karir?
3. Apa yang dilakukan siswa ketika
menghadapi permasalahannya dalam penentuan karir?
4. Hal hal apa saja yang menghambat
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
proses pemilihan karir siswa melalui teknik belajar sosial?
5. Hal hal apa saja yang lebih
dominan dalam pengalaman belajar sosial untuk menentukan karir
siswa? 6.
Hal hal apa saja yang akan dilakukan ketika sudah mencapai
karir yang di inginkan? Kondisi sesudah
konseling 1.
Apa yang dirasakan siswa ketika sudah melakukan proses konseling?
2. Perubahan apa saja yang dirasakan
siswa ketika sudah melakukan proses konseling?
2. Konselor
Identitas 1.
Nama 2.
Alamat 3.
Usia 4.
Tempat Tanggal lahir 5.
Jenis kelamin 6.
Riwayat Pendidikan Pengalaman
Permasalahan apa yang sudah pernah ditangani oleh konselor?
3. Informan
Kondisi lingkungan siswa
1. Bagaimana latar belakang siswa?
Teman dan UstadzUstadzah 2.
Bagaimana siswa berinteraksi dengan lingkungannya? Teman
dan UstadzUstadzah
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kajian Teoritik
1. Pengertian Bimbingan dan Konseling Karir
a. Pengertian Bimbingan
Istilah “bimbingan” sebagaimana dipergunakan dalam buku-buku literature merupakan terjemahan dari istilah “guidance” dalam bahasa
Inggris. Dalam kamus bahasa Inggris, kata guidance dikaitkan dengan kata asalnya “guide”, yang diartikan sebagai:
1 Showing The Way, artinya menunjukkan jalan;
2 Leading artinya memimpin;
3 Conducting artinya menuntun;
4 Giving Intruction artinya memberi petunjuk;
5 Regulating arttinya mengarahkan;
6 Giving Advice artinya memberi nasehat.
Kalau kata bimbingan dalam bahasa Indonesia diartikan sebagaimana pengertian guide diatas, maka ada dua pengertian dasar. Pertama, memberi
informasi, yaitu memberikan suatu pengetahuan yang dapat dimanfaatkan untuk mengambil suatu keputusan, atau memberikan sesuatu sekaligus
dengan memberikan nasihat. Kedua, mengarahkan atau menuntun ke suatu tujuan. Tujuan disini mungkin hanya diketahui oleh orang yang
mengarahkan saja, dan mungkin perlu diketahui oleh kedua belah pihak.
1
1
Shahudi Siradj, Pengantar Bimbingan dan Konseling, Surabaya: PT. Revka Petra Media, 2012, hal. 4-5.