Multiple-Criteria Decision Making MCDM

16 alternatif dan kriteria keputusan. Kelebihan metode WPM adalah: Untuk memberikan kemudahan pembobotan terhadap kriteria yang memiliki nilai yang hampir sama serta dapat digunakan untuk keputusan single atau keputusan multidimensional, sedang kan kekurangan dari metode ini Apabila user menginputkan bobot lansung dengan nilai 0 maka otomatis hasil goal dari keputusan akan bernilai 0 sehingga nilai-nilai kriteria yang lain tidak berpengaruh WPM sering kali disebut analisis berdimensi karena struktur matematis menghilangkan unit ukuran Oleh karena itu, WPM dapat digunakan dalam tunggal dan multi-dimensi. Artinya, pada masalah keputusan mana alternatif yang dijelaskan dalam istilah yang menggunakan unit pengukuran yang berbeda.

7. Metode Grey Relational Analysis

Metode ketiga yang digunakan dalam analisis penelitian ini adalah metode Grey Relational Analysis. Grey Relational Analysis menerapkan sebuah konsep informasi. Metode ini mendefinisikan situasi tidak adanya informasi dengan warna hitam, sedangkan warna putih menggambarkan adanya infomasi yang sempurna. Namun, realitanya sering terjadi situasi yang tidak jelas antara ada informasi yang jelas dan ketiadaan informasi. Hal ini disebut sebagai situasi grey abu-abu. Grey Relational Analysis digunakan untuk memperjelas solusi yang diberikan terhadap sistem. Sistem yang dikategorikan dalam posisi grey akan diberikan teknik untuk menentukan solusi terbaik dengan adanya beberapa solusi yang tersedia. 17

8. Friedman Test

Uji Friedman merupakan metode di dalam statistika nonparametrik yang digunakan untuk melakukan analisis ragam 2arah two way analysis of variance. Uji Friedman mensyaratkan tidak ada ulangan replication bagi perlakuan yang diberikan kepada unit-unit percobaan. Maksudnya, hanya ada tepat 1 satu pengamatan untuk setiap perlakuan di dalam setiap blok. Selain itu, perlakuan yang digunakan setidak-tidaknya sebanyak 3 perlakuan. Biasanya uji Friedman digunakan ketika seseorang tidak mempertimbangkan asumsi kenormalan dari distribusi sampel. Bisa juga ketika asumsi-asumsi yang dibutuhkan oleh metode 2way ANOVA parametrik tidak terpenuhi. Atau, apabila data hasil pengamatan berupa ranking-ranking misal pada uji organoleptik, dll., maka uji Friedman lebih tepat digunakan, karena data berupa ranking tergolong tipe data ordinal, sehingga metode parametrik tidak tepat untuk diterapkan. Perbedaan jumlah ranking dievaluasi dengan cara menghitung uji statisticFriedman, M. menggunakan formula: = 12 + 1 − 3 + 1 Keterangan: k =jumlah kolom perlakuan n =jumlah baris blocks Rj =jumlah ranking tiap kolom

Dokumen yang terkait

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Perguruan Tinggi Swasta Terbaik Jurusan Komputer Menggunakan Metode Weighted Product dan Weighted Sum Model (Studi Kasus : Perguruan Tinggi Swasta)

6 28 70

ANALISIS USABILITY WEBSITE AKADEMIK PERGURUAN TINGGI DI INDONESIA MENGGUNAKAN METODE PROMETHEE, VIKOR, DAN ELECTREE.

1 2 154

ANALISIS USABILITY WEBSITE AKADEMIK PERGURUAN TINGGI DI INDONESIA MENGGUNAKAN METODE ELECTREE, GREY RELATIONAL ANALYSIS, DAN WEIGHTED PRODUCT MODEL.

0 0 1

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Perguruan Tinggi Swasta Terbaik Jurusan Komputer Menggunakan Metode Weighted Product dan Weighted Sum Model (Studi Kasus : Perguruan Tinggi Swasta)

0 0 12

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Perguruan Tinggi Swasta Terbaik Jurusan Komputer Menggunakan Metode Weighted Product dan Weighted Sum Model (Studi Kasus : Perguruan Tinggi Swasta)

0 0 2

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Perguruan Tinggi Swasta Terbaik Jurusan Komputer Menggunakan Metode Weighted Product dan Weighted Sum Model (Studi Kasus : Perguruan Tinggi Swasta)

0 0 5

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Perguruan Tinggi Swasta Terbaik Jurusan Komputer Menggunakan Metode Weighted Product dan Weighted Sum Model (Studi Kasus : Perguruan Tinggi Swasta)

0 0 13

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Perguruan Tinggi Swasta Terbaik Jurusan Komputer Menggunakan Metode Weighted Product dan Weighted Sum Model (Studi Kasus : Perguruan Tinggi Swasta)

0 0 2

USABILITY WEBSITE PERGURUAN TINGGI NEGER

0 0 3

ANALISIS USABILITY WEBSITE PERGURUAN TINGGI DI INDONESIA MENGGUNAKAN METODE PEMBOBOTAN ENTROPI SERTA METODE PERANGKINGAN SAW DAN KAITANNYA DENGAN RILIS WEBOMETRICS

0 0 7