7 meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran sistem SCADA pada siswa
siswi kelas XI SMK N 2 Depok?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan uraian masalah di atas, maka tujuan penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut.
1. Untuk mengetahui bagaimana model pembelajaran kontekstual Contextual Teaching and Learning menggunakan media pembelajaran sistem SCADA
pada siswa siswi kelas XI SMK N 2 Depok. 2. Untuk mengetahui bagaimana model pembelajaran kontekstual Contextual
Teaching and Learning menggunakan media pembelajaran sistem SCADA dapat meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran sistem SCADA pada
siswa siswi kelas XI SMK N 2 Depok.
F. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat sebagai berikut.
1. Bagi Peneliti
Penelitian ini diharapkan mampu memberikan ilmu pengetahuan dan pengalaman akademik dalam implementasi ilmu yang didapat di perkuliahan.
2. Bagi Sekolah Menegah Kejuruan a. Bagi siswa
Sebagai tolok ukur prestasi belajar siswa dalam menguasai kompetensi mata pelajaran sistem SCADA.
8
b. Bagi guru
Sebagai bahan masukan guru dalam mengembangkan dan meningkatkan prestasi belajar siswa mata pelajaran produktif sistem SCADA.
c. Bagi sekolah
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dalam pengembangan dan usaha peningkatan prestasi belajar siswa. Penelitian ini juga
diharapkan dapat memberikan gambaran kepada sekolah bahwa melalui penggunaan metode dan media pembelajaran dapat meningkatkan prestasi
belajar siswa.
3. Bagi Program Studi Pendidikan Teknik Elektro
Penelitian ini diharapkan mampu memberikan manfaat kepada program studi sebagai berikut.
a. Menambah referensi untuk penelitian selanjutnya dalam lingkup yang luas dan mendalam.
b. Memperoleh masukan untuk melakukan peneliti selanjutnya penelitian yang
sudah ada khususnya dalam penerapan media pembelajaran sistem SCADA.
9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori 1. Prestasi Belajar
a. Pengertian prestasi belajar
Prestasi belajar merupakan variabel yang paling sering menjadi perhatian dalam pembelajaran. Dalam lingkup pembelajaran, prestasi belajar adalah sebuah
keluaran yang ingin dihasilkan dari kegiatan belajar mengajar. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia dijelaskan bahwa prestasi belajar adalah penguasaan
pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan melalui mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka yang diberikan oleh guru Tim
Penyusun Kamus Pusat Bahasa, 2005: 895. Dengan mengetahui prestasi belajar, maka didapatkan data tingkat pemahaman dan keterampilan siswa. Oleh karena
itu, prestasi belajar sering dikaitkan dengan tingkat keberhasilan suatu pembelajaran dalam kelas.
Prestasi belajar terdiri dari 2 unsur pokok, yaitu kata “prestasi” dan “belajar”. Kata prestasi menurut Arifin 1991: 2-3 adalah berasal dari bahasa Belanda yaitu
prestatie yang berarti hasil usaha. Hasil usaha yang dimaksudkan adalah dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan baik secara individu maupun
kelompok. Sementara kata “belajar” sebagaimana dikemukakan oleh Wittig ialah perubahan yang relatif menetap yang terjadi dalam segala macamkeseluruhan
tingkah laku suatu organisme sebagai hasil pengalaman Muhibbin Syah, 2010: 89. Untuk itu, prestasi belajar dapat diartikan sebagai hasil yang telah dicapai oleh
siswa sebagai bentuk dari hasil pengalaman belajar.