45
Kendala dalam
pengembangan kompetensi
pedagogik ini muncul dari masyarakat dan faktor lingkungan.
4.1.2.3. Pemecahan Masalah dalam
Pengembangan Kompetensi Pedagogik
Kekurangan dan
kendala akan
menimbulkan masalah. Masalah ini kalau tidak dipecahkan akan menghambat pengembangan
kompetensi-kompetensi guru. Pemecahan masalah ini menjadi tanggung jawab bersama elemen
pendidikan di satuan pendidikan masing-masing. Pengawas
SD menjelaskan
pemecahan masalah
pada pengembangan
kompetensi pedagogik ini sebagai berikut :
“Untuk memecahkan, mengatasi kendala masalah kompetensi ini yang pertama
melalui KKG, melalui tindakan khusus semacam pembekalan bagi guru yang
mengalami kekurangan dalam kompetensi pedagogik, sudah kita programkan, namun
belum bisa kita laksanakan mungkin tahun depan.
Hal ini
dimaksudkan untuk
menambahi g uru yang perlu ditingkatkan.”
Pemecahan masalah yang dilakukan oleh salah satu kepala sekolah seperti berikut :
“Mengadakan diskusi bersama sama tentang bahan dan materi pembelajaran, mengadakan
supervisi ke kelas-kelas dan administrasi juga mengadakan sosialisasi tentang model -
model pembelajaran, kurikulum, penilaian
dan evaluasi.”
46
Untuk melengkapi cara-cara pemecahan masalah dalam mengembangkan kompetensi pedagogik,
langkah-langkah kepala sekolah sebagai berikut;
“saya
berusaha memberi
bimbingan, mengajak
sharing atau
tukar pikiran,
pengirim guru mengikuti seminar diklat KKG saat ada kesempatan
.”
Pihak guru sendiri berpendapat seperti yang dikemukakan oleh guru mata pelajaran Penjaskes
di SD Negeri 01 Tlogohendro, Bapak Pujono, S.Pd.
“Kita perlu memahami permasalahan dan memecahkannya agar kita maksimal
dalam menghadapi peserta didik.”
Ada juga ungkapan seorang guru yang mau belajar dari teman sejawat
.
“Konsultasi kapada guru senior yang lebih menguasai kompetensi pedagogik . Belajar
melalui internet tentang prinsip pedagogik dan penerapannya
.”
Kekurangan dan kendala yang menghambat
pengembangan kompetensi pedagogik dipecahkan oleh
semua pihak.
Dengan kegiatan
yang melibatkan guru langsung, seperti pembinaan atau
supervisi oleh pengawas dan kepala sekolah.
47
4.1.3. Kompetensi Kepribadian