Siklus Kedua Siklus Penelitian

d. Menyampaikan materi pembelajaran pada pertemuan berikutnya. 3.2.1.3. Observasi a. Melakukan pengamatan ketrampilan guru dalam pembelajaran dengan menggunakan model kooperatif tipe TGT. b. Melakukan pengamatan aktivitas siswa dalam pembelajaran. c. Melakukan pengamatan respon siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan model kooperatif tipe TGT. 3.2.1.4. Refleksi a. Mengkaji pelaksanaan pembelajaran siklus I b. Mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran siklus I c. Membuat daftar permasalahan yang terjadi pada siklus I d. Merencanakan perencanaan tindak lanjut untuk siklus II

3.2.2. Siklus Kedua

3.2.2.1. Perencanaan a. Menyusun Rencana pembelajaran dengan materi Gangguan pada alat pernapasan b. Menyiapkan alat peraga atau media c. Menyiapkan lembar kerja siswa d. Menyiapkan lembar observasi e. Menyiapkan lembar evaluasi 3.2.2.2. Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan tindakan dalam siklus pertamameliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir. 3.2.2.2.1. Kegiatan Awal a. Guru menanyakan pada peserta didik bagai mana reaksi kita jika mencium bau busuk? b. Guru melakukan tanya jawab apakah udara yang kita hirup selalu bersih? c. Guru menginformasikan materi pelajaran yang akan dipelajari siswa. d. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai siswa. 3.2.2.2.2. Kegiatan Inti a. Siswa mengamati gambar yang ditunjukkan oleh guru, yaitu gambar pencemaran udara b. Siswa menjawab pertanyaan guru yang berkaitan dengan gambar. c. Siswa memperhatikan penjelasan guru. d. Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran e. Guru memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain- lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis f. Guru membentuk kelompok masing-masing kelompok beranggotakan 5-6 anak g. Siswa mendiskusikan bagian-bagian alat pernapasan manusia menggunakan LKS h. Setiap siswa dalam satu kelompok mendapatkan lembar kegiatan kelompok tentang penyakit dan gangguan yang menyerang alat pernapasan i. Setiap kelompok mengemukakan pendapat untuk menjawab pertanyaan pada lembar kegiatan kelompok j. Setelah berdiskusi siswa mengamati penjelasan dari guru tentang cara belajar dengan berturnamen k. Setiap kelompok mengirimkan salah satu anggotanya ke meja turnamen l. Setiap siswa mengambil dan memainkan kartu soal yang telah disediakan pada tiap meja turnamen m. Guru mengamati permainan apabila ada kesulitan yang dialami siswa n. Guru melakukan penghitungan skor siswa dalam turnamen o. Guru memberikan sertifikat penghargaan kepada kelompok dengan skor tertinggi. rekognisi tim p. Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat q. Memberikan pujian terhadap jalannya diskusi r. Guru bersama siswa mengulas kembali pertanyaan-pertanyaan dalam turnamen dan siswa mencatat 3.2.2.2.3. Kegiatan Akhir a. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil diskusi turnamen tentang pencemaran dan gangguan yang menyerang alat pernapasan b. Guru memotifasi siswa agar lebih giat dalam belajar. c. Menyampaikan materi pembelajaran pada pertemuan berikutnya. 3.2.2.3. Observasi a. Mengamati aktivitas siswa saat pembelajaran IPA. b. Memantau aktivitas dan partisipasi siswa dalam game akademik yang dijalankan. c. Mengamati aktivitas guru dalam pembelajaran IPA. 3.2.2.4. Revleksi a. Mengkaji pelaksanaan pembelajaran siklus II. b. Mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran siklus II. c. Membuat daftar permasalahan yang terjadi pada siklus II. d. Merencanakan tindak lanjut pada siklus III.

3.2.3. Siklus Ketiga

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS V SD KALIWIRU SEMARANG

0 45 235

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE JIGSAW SISWA KELAS V SD NEGERI GEBUGAN 03 BERGAS KAB. SEMARANG

0 7 267

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT Peningkatan Motivasi Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournaments) Siswa Kelas IV MI M Gading 1 Klaten Utara Tahu

0 2 16

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (Teams Games Tournaments) Peningkatan Motivasi Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournaments) Siswa Kelas IV MI M Gading 1 Klaten Utara

0 0 16

Peningkatan Aktivitas Siswa Kelas V SDN Bringin 02 Ngaliyan Semarang dalam Pembelajaran IPA Melalui Model Kooperatif Tipe Teams Game Tournament (TGT).

0 0 1

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT) PADA SISWA KELAS V SDN BRONGGANG, CANGKRINGAN SLEMAN.

0 0 260

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENTS) PADA SISWA KELAS V SDN PATRAKOMALA KOTA BANDUNG

0 0 7