Imas Kurniasih dan Berlin Sani, 2015. Ragam Perkembangan Model
Pembelajaran. Jakarta: Penerbit Kata Pena. Hlm 91
Tommy, Proposal
Model Pembelajaran
CIRC, http:gambarstai.blogspot.com201202proposal-circ.html, diakses 29 Des 2015
Miftahul Huda, Op. Cit., hlm 222 Hamalik, Oemar, Op.cit., hlm 43
Purwanto, Op.cit., hlm 45 Hosnan.2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual Dalam Pembelajaran Abad
21. Bogor. Ghalia Indonesia. Hlm 10 Hamalik, Oemar, Op.cit., hlm 80
Suharsimi Arikunto. 2013. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka cipta. Hlm 131
Ibid 150 Mulyasa. 2007. Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif
dan Menyenangkan. Bandung: Rosda. Hlm 14 I Gde Widja. 1989. Sejarah lokal suatu perspektif dalam pengajaran sejarah.
Jakarta : Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan. Hlm 23
Kuntowijoyo. 2004. Metodologi Sejarah. PT. Tiara Wacana Yogya. Yogyakarta .Hlm 97
Sapriya. 2009. Pendidikan IPS. Bandung : PT Remaja Rosda Karya. Hlm 209-210 Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan RD. Bandung : Alfabeta. Hlm 64 Suharsimi Arikunto, Op.cit., hlm 62
III. METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Metode Penelitian
Metode penelitian adalah ilmu yang mengkaji ketentuan atau aturan mengenai metode yang digunakan dalam penelitian Etta Mamang Sangadji dan Sopiah,
2010:4. “Secara umum metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk
mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Terdapat empat kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu, cara ilmiah, rasional, empiris,
dan sistematis. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian di dasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris, dan sistematis. Rasional berarti
kegiatan penelitian dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris berarti cara-cara
yang dilakukan dapat diamati oleh indra manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang digunakan. Sistematis
berarti proses yang digunakan dalam penelitian menggunakan langkah- langkah tertentu yang bersifat logis Sugiyono, 2014:3.”
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Metode eksperimen adalah cara penyajian pelajaran dimana, siswa melakukan percobaan
dengan mengalami dan membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari, yang bertujuan untuk mengetahui apakah sesuatu metode, prosedur, system, proses,
alat, dan bahan, serta model efektif dan efisien jika diterapkan di suatu tempat Syaiful Aswan, 2006: 95. Tujuan dari penelitian eksperimen adalah untuk
menyelidiki ada atau tidaknya hubungan sebab akibat dengan cara memberikan perlakuan tertentu.
3.2. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain one group pretest-posttest design. Pada desain ini terdapat pretest, sebelum diberi perlakuan. Dengan demikian hasil perlakuan
dapat diketahui lebih akurat, karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan Sugiyono, 2014: 74.
Keterangan: O
1
= Nilai Pretest sebelum diberi perlakuan O
2
= Nilai Posttest setelah diberi perlakuan X = Perlakuan Sugiyono, 2014: 74-75.”
3.3. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian di tarik kesimpulannya Sugiyono, 2014:117. Populasi adalah semua anggota kelompok manusia, binatang, peristiwa, atau
benda yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Sukardi, 2012:53. Menurut
Hadari Nawawi, populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari manusia, benda-benda, hewan, tumbuh-tumbuhan, gejala-gejala, nilai tes, atau
peristiwa-peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu di O
1
X O
2
dalam suatu penelitian dalam Margono, 2007:118. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS 1 di SMA Negeri 1 Sendangagung.
Tabel 3.1. Data siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Sendangagung tahun ajaran 20152016.
No Kelas
Jenis Kelamin
Jumlah siswa L
P 24 siswa
1. XI IPS 1
14 10
Sumber: Tata Usaha SMA Negeri 1 Sendangagung tahun ajaran 20152016
3.4. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2014:118. Sampel adalah bagian kecil dari populasi yang dianggap
dapat mewakili populasi secara keseluruhan Mukhtar, 2013:93. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 24 orang. Teknik sampling untuk menentukan sampel
dalam penelitian ini menggunakan sampling jenuh. Jadi sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi, yaitu siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1
Sendangagung 20152016, sehingga penelitian ini merupakan penelitian populasi. Menurut Nasution, “Sampling dikatakan jenuh tuntas bila seluruh populasi
dijadikan sampel” Nasution, 1996:100. Hal ini diperkuat oleh pendapat Suharsimi Arikunto, “Apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil
semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi dan jika subjeknya lebih dari 100 orang, maka sampelnya cukup diambil antara 10-15 atau 20-
25 orang siswa. Suharsimi Arikunto, 2006: 134.
Tabel 3.2 Jumlah Anggota Sampel No
Kelas Jenis
Kelamin Jumlah siswa
L P
24 siswa 1.
XI IPS 1 14
10 Sumber : hasil pengolahan sampel yang dilakukan oleh peneliti
Dari tabel di atas, sampel pada penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 1 berjumlah 24 siswa sebagai kelas eksprimen yang mendapat perlakuan dengan
diajarkan menggunakan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC.
3.5. Variabel Penelitian dan Definifsi Operasional Variabel
3.5.1 Variabel penelitian
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2014:61.Variabel di dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Variabel bebas X Variabel bebas adalah yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab
perubahannya atau timbulnya variabel terikat dependen Sugiyono, 2014: 39. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah motivasi belajar
pada model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and
Composition CIRC.