Input Aparatur Melalui Sistem Informasi
91 91
G2C Governmet to Citizen, G2B Government to Business, dan G2G Government to Government.
Jaringan sistem informasi on-line antar instansi pemerintah baik pusat dan daerah untuk mengakses seluruh data dan teknologi informasi terutama yang
berhubungan dengan pelayanan publik. Dalam sektor pemerintah, perubahan lingkungan dan kemajuan teknologi mendorong aparatur pemerintah untuk
mengantisipasi hal baru dan upaya peningkatan kinerja serta perbaikan pelayanan menuju terwujudnya pemerintah yang baik good govermance.
Inspektorat Kabupaten Bandung merupakan suatu instansi dimana pemerintahnya memanfaatkan penggunaan teknologi informasi. Hal ini dapat
dilihat dari banyaknya penyediaan sarana teknologi informasi yang dijumpai di lembaga pemerintahan. Disamping di lembaga pemerintahan, penggunaan
teknologi informasi dan komunikasi juga dapat ditemui dengan munculnya sistem informasi. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang berbasis pada
penggunaan teknologi komputer dan sistem informasi telah mendorong aparatur menjalankan tugasnya lebih cepat dan efektif sehingga terwujudnya kinerja
pegawai yang optimal. Peneliti mendapatkan keterangan dari aparatur Inspektorat Kabupaten
Bandung khususnya pada Pelaksana Operasional SMS gateway, dalam melaksanakan pelayanan publik melalui sistem informasi SMS gateway, adanya
input masukan SMS dari masyarakat. SMS dari masyarakat terbagi menjadi 5 lima kategori: ucapan selamatterimakasih, kritik, saran, pertanyaankonfirmasi,
informasiberita, dan pengaduan. Pengaduan terbagi menjadi 2 dua: bersifat
92 92
auditkasus, diauditdiperiksa langsung oleh Inspektorat, yang tidak bersifat auditkasus tetapi bersifat kondisional dilanjutkan ke SKPD terkait.
SMS yang masuk dari masyarakat melalui sistem informasi SMS gateway di Inspektorat Kabupaten Bandung dilihat dari hitungan bulan bisa mencapai
angka ratusan, dengan berbagai nama, nomor, dan kategori SMS. Apalagi dilihat dari hitungan tahun bisa mencapai angka jutaan. SMS masyarakat yang masuk ke
database terkirim dengan tujuan dan kepentingan yang berbeda-beda. Berdasarkan 5 kategori SMS, pengaduanpelaporan yang banyak masuk ke
database SMS. Semua SMS yang masuk ke database berdasarkan 5 kategori terkadang
sering ada juga yang tidak mencantumkan nama dan asal daerah dari mana, akan tetapi semua itu tidak menjadi masalah bagi Inspektorat sendiri khususnya para
pelaksana SMS gateway. Operator SMS gateway setiap harinya bertugas melihat, memantau, mengecek SMS yang masuk dari masyarakat. Report data SMS
gateway yang diproses di Inspektorat Kabupaten Bandung merupakan laporan yang sudah ditanggapi sebagai laporan atau pengdokumentasian yang bisa di
print, yang selanjutnya diproses, ditangani, ditindaklanjuti oleh tim pusat pelayanan pengaduan masyarakat berbasis elektronik.
Report data SMS gateway yang sudah di print disposisi pertama dulu melalui Kasubag Evaluasi dan Pelaporan sebagai arsip. Setelah mencatat Report
data SMS gateway disposisi kedua pada Inspektur yang mempunyai tugas pokok memimpin,
merumuskan, mengatur,
membina, mengendalikan,
mengkoordinasikan dan mempertanggungjawabkan kebijakan teknis pengawasan
93 93
terhadap pelaksanaan urusan pemerintah daerah, pelaksanaan pembinaan atas penyelenggaraan
pemerintahan daerah,
pelaksanaan pembinaan
atas penyelenggaraan pemerintahan desa dan pelaksanaan urusan pemerintahan desa.
Disposisi ketiga pada Sekretaris, disposisi keempat pada Kasubag Administrasi dan Umum yang mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan,
mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan. Disposisi keempat sudah terlaksana, kembali lagi pada Inspektur untuk
diproses kembali dan turunlah surat keterangan yang menyatakan untuk segera ditangani dan ditindaklanjuti yang tugasnya diarahkan pada Inspektur Pembantu
wilayah I, II, III, dan IV yang mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan, dan mengendalikan tugas-tugas dibidang pengelolaan
penyelenggaraan pengawasan daerah terhadap pelaksanaan urusan pemerintah daerah dan kasus pengaduan di wilayah I, II, III, dan IV yang meliputi
pengawasan, pemerintah
bidang pembangunan,
pemerintahan dan
kemasyarakatan. Pengaduan dari masyarakat pihak pelapor harus menyampaikan
buktifakta yang jelas agar dapat ditindaklanjuti. Saluran penanganan pengaduan melalui SMS gateway disediakan guna memberikan pelayanan kepada masyarakat
yang akan memberikan laporan atau pengaduan dengan melampirkan buktidata- data terjadinya suatu penyimpangan yang terjadi, baik yang dilakukan oleh aparat
pemerintah Kabupaten Bandung ataupun pemerintahan desa yang ada di wilayah Kabupaten Bandung.
94 94
Pelaporan dari masyarakat akan diproses, dan lamanya proses pelayanan berupa jawaban untuk SMS pengaduan minimal kurang dari satu hari dan
selambat-lambatnya dua minggu. Pelayanan masyarakat melalui SMS gateway menggunakan perangkat komputer sangat dibutuhkan keahlian aparatur khususnya
di Inspektorat Kabupaten Bandung sangat dituntut cara kerja yang profesional agar mencapai data yang akurat dalam pelayanan SMS gateway di Inspektorat
Kabupaten Bandung. Memperoleh cara kerja yang profesional untuk menangani pelayanan SMS gateway di Inspektorat Kabupaten Bandung diperlukan
pendidikan sumber daya aparatur, pendidikan sumber daya aparatur bisa menggunakan cara pelatihan khusus untuk
menangani data-data pengaduan masyarakat di Inspektorat Kabupaten Bandung, data-data tersebut diintegrasikan
ke server database. Sesuai dengan hasil fakta yang terjadi di Inspektorat Kabupaten Bandung
khususnya pada Pelaksana Operasional SMS gateway, penggunaan dari sistem informasi SMS gateway tidak dilaksanakan setiap hari, dikarenakan pegawai
operator SMS gateway berjumlah 1 satu orang. Terkadang pegawai operator mengesampingkan tugasnya dengan tugas pekerjaan lain. Meskipun bahwa
pelaksana SMS gateway adalah staf aparatur Inspektorat Kabupaten Bandung, tetapi yang ditunjuk untuk mengoperasikan dan mengelola SMS gateway yang ada
pada Inspektorat Kabupaten Bandung hanya berjumlah 1satu orang. Disamping itu ada juga keluhan masalah dari penggunaan sistem informasi
SMS gateway diantaranya program yang digunakan kadang susah dibuka, dikarenakan adanya gangguan jaringan, virus yang masuk ke program,
95 95
mengakibatkan terlambatnya pembacaan beritaSMS, penulisanpengetikan pelapor yang masuk ke program kadang tidak terbaca dengan jelas, dikarenakan
nomor program eror. Terbukti dari rekapitulasi penerimaan SMS tahun 2007, 2008 dan 2009 berdasarkan kategori, SMS kritik dari masyarakat persentase
terbesar ke 2 dua dari adanya pengaduan masyarakat.