2.4. Koperasi
Di dalam Undang-Undang Republik Indonesia nomor 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian dijelaskan bahwa koperasi sebagai gerakan rakyat maupun
sebagai badan usahan berperan serta untuk mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945 dalam tata perekonomian
nasional yang disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.
2.4.1. Pengertian Koperasi
Koperasi secara harfiah berasal dari bahasa Inggris yaitu Cooperation. Kata cooperation terdiri dari dua suku kata, yang pertama adalah co yang berarti
bersama dan operation yang berarti bekerja. Cooperation dapat diartikan sebagai bekerja sama.
Koperasi dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1992 tantang Perkoperasian menyebutkan bahwa koperasi adalah badan usaha
yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
berdasar atas asas kekeluargaan.
2.4.2. Fungsi dan Peran Koperasi
Fungsi dan peran koperasi adalah sebagai berikut: 1. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi
anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, untuk meningkatkan kesjateraan ekonomi dan sosialnya.
2. Berperan serta scara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat.
3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan Kopereasi sebagai sokogurunya.
4. Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama atas asas kekeluargaan dan demokrasi
ekonomi.
2.4.3. Prinsip Koperasi
1. Koperasi melaksanakan prinsip Koperasi sebagai berikut: a. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka.
b. Pengelolaan dilakukan secara dmokratis. c. Pembagiaan sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding
dengan besarnya jasa hasil usaha masing-masing anggota. d. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal.
2. Dalam mengembangkan Koperasi, maka koperasi melaksanakan pula prinsip Koperasi sebagai berikut:
a. Pendidikan perkoperasiaan. b. Kerjasama antar koperasi.
2.4.4. Jenis-Jenis Koperasi
Koperasi secara umum dikelompokan berdasarkan sektor usaha sebagai berikut:
1. Koperasi Simpan Pinjam adalah koperasi yang bergerak di bidang simpanan dan pinjaman.
2. Koperasi Konsumen adalah koperasi yang beranggotakan para konsumen dengan menjalankan kegiatannya menjual barang konsumsi.
3. Koperasi Produsen adalah koperasi beranggotakan para pengusaha kecil menengah dengan menjalankan pengadaan bahan baku dan penolong
untuk anggotanya. 4. Koperasi Pemasaran adalah koperasi yang menjalankan kegiatan penjualan
produk atau jasa keperasinya atau anggota. 5. Koperasi Jasa adalah koperasi yang bergerak di bidang usaha jasa lainnya.
2.4.5. Sumber Modal Koperasi