KERANGKA BERPIKIR KAJIAN PUSTAKA

pada penelitian Mohammad Reza Ahmadi, dkk. 2013 dan Bola Margaret Tunde-Awe 2014. Adapun dalam penelitian ini peneliti ingin mengetahui hubungan antara minat baca X dengan hasil belajar Bahasa Indonesia Y siswa kelas V SDN Gugus Dipayuda Kecamatan Banjarnegara Kabupaten Banjarnegara.

2.3 KERANGKA BERPIKIR

Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang pesat di era sekarang berpengaruh terhadap minat baca anak. Anak lebih suka bermain game ataupun mengakses internet dengan gawai telepon selular, netbook, laptop, dan sebagainya miliknya. Anak usia sekolah dasar juga lebih suka bermain dengan teman-temannya ataupun jajan di kantin saat istirahat sekolah. Selain itu, tontonan televisi dan tempat-tempat hiburan yang makin beragam membuat minat anak teralih dari membaca buku menjadi menikmati hiburan yang telah tersedia. Kebanyakan anak-anak membaca buku saat ada tuntutan tugas atau ulangan dari sekolah. Terlebih lagi, faktor kondisi sosial ekonomi masyarakat juga berpengaruh terhadap minat baca individu. Bisa jadi seorang anak minat membacanya tinggi tapi tidak dibarengi dengan kemampuan untuk membeli buku bacaan atau kurangnya fasilitas yang menyediakan buku yang diminatinya, tentu akan memengaruhi minat baca anak tersebut. Padahal kegiatan membaca merupakan salah satu pintu utama untuk dapat mengakses pengetahuan. Pengetahuan ini tentunya akan dapat dipahami dan dikuasai secara maksimal melalui proses belajar yang giat, tekun, dan terus-menerus. Proses belajar yang efektif antara lain dilakukan melalui membaca. Dengan membaca, seseorang memperoleh informasi. Membaca juga menjadi salah satu sarana untuk berkomunikasi antara penulis dan pembaca. Dengan membaca, siswa dapat memperoleh pengetahuan yang disediakan penulis. Semakin sering membaca, maka semakin banyak pengetahuan yang dimiliki oleh siswa. Tingkat pengetahuan yang dimiliki seorang siswa dapat memengaruhi hasil belajar siswa tersebut. Berdasarkan hal tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa minat baca seorang siswa memiliki hubungan dengan hasil belajar siswa tersebut. Dapat digambarkan dalam kerangka berpikir sebagai berikut. Gambar 2.1 Kerangka Berpikir Minat Baca X 1 Kesenangan membaca; 2 Kesadaran akan manfaat membaca; 3 Frekuensi membaca; 4 Kuantitas bacaan. Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Y Nilai hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia pada semester II Hubungan Minat Baca dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Ada atau tidak ada hubungan antara minat baca dengan hasil belajar Bahasa Indonesia siswa

2.4 HIPOTESIS PENELITIAN