Teknik Sampling Teknik Pengumpulan Data

41 pengelompokkan. Hasil pengelompokkan itu meliputi tiga kalangan masyarakat, yakni kalangan tua masih mempertahankan tradisi dan berpandangan modern, kalangan muda berpendidikan tinggi dan berpendidikan rendah, kalangan akademisi. Untuk lebih jelasnya mengenai data informan dalam penelitian ini, dapat dilihat dalam tabel 3 berikut ini: Tabel 3 Data Informan Penelitian untuk Memberikan Tanggapan terhadap Pemakaian Bahasa pada Iklan Produk Kecantikan Perawatan Kulit Wajah di Televisi No Usia Profesi Nama 1 Kalangan tua Masih mempertahankan tradisi - Drs. Suparyono Sudah berpandangan modern - Ferra Afrina, A. Md 2 Kalangan muda Berpendidikan tinggi Nyayu Ade Ilmiyati, A. Md Berpendidikan rendah Sriyatin 3 Kalangan akademis Psikologi Tifani, S.Psi Pendidikan Linguistik Supartini, S. Pd

D. Teknik Sampling

Sampel merupakan sebagian dari populasi yang dijadikan objek penelitian D. Edi Subroto, 1992: 32. Adapun pengambilan sampel dalam penelitian ini, dilakukan dengan sampel bertujuan purposive sampling , maksudnya sampel yang diambil merupakan iklan yang terpilih dan dianggap dapat mewakili guna menganalisis pemakaian gaya bahasa pada iklan. Iklan yang dijadikan sampel adalah iklan-iklan produk kecantikan perawatan kulit wajah dalam media televisi, karena dalam iklan produk kecantikan perawatan kulit wajah di televisi pemakaian gaya bahasa sangat menonjol. Sementara itu untuk mengumpulkan informasi mengenai tanggapan masyarakat terhadap pemakaian bahasa pada tayangan iklan produk kecantikan perawatan kulit wajah di televisi, juga dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling , maksudnya informan yang diambil merupakan informan yang terpilih dan dianggap dapat mewakili tanggapan dari masyarakat. 42

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Teknik Rekam Seluruh data iklan dalam penelitian ini yaitu iklan-iklan produk kecantikan perawatan kulit wajah yang tayang di televisi, dikumpulkan dengan menggunakan teknik perekaman, dengan bantuan seperangkat alat rekam audiovisual yang dipasang pada personal komputer. Alat penunjang yang digunakan dalam penelitian ini meliputi seperangkat komputer, pesawat penerima siaran televisi, TV Tuner, CD writer, kaset CD, dan CD-Rom. Hasil rekaman didokumentasikan dalam sebuah piringan VCD agar korpus mudah dilihat secara berulang-ulang. 2. Teknik Simak dan Catat Data dalam penelitian ini berupa peristiwa kebahasaan yang berwujud wacana lisan. Oleh karena itu, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini selain menggunakan teknik rekam juga menggunakan teknik simak dan catat. D. Edi Subroto 1992: 36 menyatakan bahwa teknik simak dan catat dilakukan dengan cara menyimak hasil rekaman kemudian mencatatnya. Setelah mencatat semua iklan produk kecantikan perawatan kulit wajah yang telah disimak dari hasil rekaman selanjutnya peneliti menganalisis pemakaian gaya bahasa atas tayangan iklan tersebut. 3. Wawancara Mendalam In-depth Interviewing Wawancara mendalam digunakan untuk mewawancarai masyarakat di wilayah Se-eks karesidenan Surakarta yang dapat menjangkau siaran iklan televisi khususnya iklan produk kecantikan perawatan kulit wajah. Hal tersebut merupakan upaya untuk memperoleh data dan informasi mengenai tanggapan masyarakat terhadap bahasa yang digunakan pada tayangan iklan produk kecantikan perawatan kulit wajah di televisi. 43

F. Validitas Data