Kewenangan Peradilan di Swapraja Kasunanan

51 Swapraja Kasunanan hanya mempunyai kekuasaan mengadili terhadap keluarga sedarah sampai dengan keturunan keempat dari Raja dan juga terhadap pegawai-pegawai tertinggi di wilayah Kasunanan.

2. Kewenangan Peradilan di Swapraja Kasunanan

Wewenang hakim-hakim di daerah Swapraja diterangkan dalam Rijksblad atau lembaran dalam pemerintahan Negara. Di dalam lembaran Negara tersebut di jelaskan mengenai peraruran-peraturan serta norma dalam menjalankan sistem peradilan. Hal ini berlaku untuk keempat daerah swapraja yaitu, Kasunanan, Kasultanan, Mangkunegaran, dan Pakualaman. Menurut peraturan dalam lembaran Negara pekerjaan hakim-hakim daerah swapraja Kasunanan terikat kepada aturan-aturan sebagai berikut: a. Pengadilan-pengadilan Kasunanan berwenang dalam perkara pidana, jika perbutannya dilakukan di dalam daerah Kasunanan. b. Pengadilan-pengadilan Kasunanan berwenang dalam perkara perdata, jika tergugat berdiam di daerah-daerah Kasunanan. 59 Untuk daerah Surakarta bahwa tergugat atau tersangka harus termasuk salah satu golongan orang yang disebut dalam isi kontrak politik diatas. Keluarga sedarah atau keturunan Raja yang sedang memerintah dan para pegawai-pegawai Kerajaan. Dalam hal itu, bagaimana kedudukan penggugat dalam perkara tidak dipedulikan asal daerahnya. Juga dalam perkara rapak, dan perceraian kekuasaan 59 Rijksblad Surakarta No. 6, Surakarta: Sasana Pustaka, 1930, hal., 8. 52 mengadili bagi pengadilan di Kasunanan terbatas pada keluarga Raja dan para pegawai Kerajaan. 60 Di daerah Swapraja Kasunanan tidak ada satu perkara pun terhadap keluarga Raja yang ditarik dari kekuasaan hakim daerah Swapraja. Semua perkara pidana jika perbuatannya dilakukan dalam daerah swapraja Kasunanan dan semua perkara perdata yang tergugatnya berdiam di daerah Kasunanan maka harus dihadapkan ke pengadilan-pengadilan Kasunanan. 61 Peraturan yang dikeluarkan oleh Sunan bersama-sama dengan persetujuan dari Gubernemen yang diumumkan ke rakyat daerah Swapraja yaitu bahwa dalam hal seorang tergugat atau tersangka mempunyai hubungan kekeluargaan dengan lebih dari seorang Raja, atau apabila dalam satu perkara ada tersangkut beberapa orang yang mempunyai hubungan kekeluargaan dengan Raja-raja yang berlainan maka berlakulah peraturan dari hakim-hakim dari Raja dengan siapa yang tergugat atau tersangka mempunyai hubungan kekeluargaan yang terdekat. Dalam perkara pidana tersebut dibawa ke muka hakim Swapraja Kasunanan yang di dalam daerah perbuatan pidana tersebut dilakukan. 62 Selanjutnya dalam kekuasaan mengadili di dalam daerah Swapraja Kasunanan dibentuk beberapa lembaga-lembaga pengadilan yang mempunyai wewenang dalam perkara atau pelanggaran yang terjadi di wilayah Kasunanan. Adapun lembaga-lembaga pengadilan daerah Kasunanan yang termuat dalam lembaran negara atau Rijksblad Surakarta tahun 1930 antara lain, Pengadilan 60 Supomo, op.cit., hal., 67-68. 61 R. M Karno, Riwayat dan Falsafah Hidup Ingkang Sinuhun Pakubuwana X 1893- 1939 , Jakarta: Yayasan Pembangunan Jakarta, 1990, hal., 84. 62 Ibid, hal., 89. 53 Balemangu , Pengadilan