Suatu komitmen organisasional merupakan suatu daya dari seseorang dalam mengidentifikasikan keterlibatan dalam suatu organisasi. Auditor yang
komitmen terhadap organisasi akan menunjukkan sikap dan gaya kepemimpinan yang baik terhadap lembaganya, auditor akan memiliki jiwa untuk tetap membela
organisasinya, berusaha meningkatkan prestasinya, dan memiliki keyakinan yang pasti untuk membantu mewujudkan tujuan organisasi Arifah, 2012.
Faktor pendukung untuk terciptanya manajemen kinerja yang baik diperlukan juga komitmen yang dimiliki oleh setiap individu. Komitmen tersebut
dapat tercipta apabila individu dalam organisasi sadar akan hak dan kewajibannya dalam organisasi tanpa melihat jabatan dan kedudukan masing-masing individu,
karena pencapaian tujuan organisasi merupakan hasil kerja semua anggota organisasi yang bersifat kolektif. Hal tersebut membuktikan bahwa akuntanbilitas
pun sangat diperlukan sebagai pertanggungjawaban kinerja setiap individu tersebut Akriyanto, 2012.
Berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti mengambil judul tentang
“Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual, Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor
”.
1.2 Rumusan Masalah Penelitian
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
1 Apakah keceradasan intelektual berpengaruh terhadap kinerja auditor?
2 Apakah kecerdasan emosional berpengaruh terhadap kinerja auditor?
3 Apakah kecerdasan spiritual berpengaruh terhadap kinerja auditor?
4 Apakah komitmen organisasi berpengaruh terhadap kinerja auditor?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut. 1
Untuk mengetahui pengaruh kecerdasan intelektual terhadap kinerja auditor. 2
Untuk mengetahui pengaruh kecerdasan emosional terhadap kinerja auditor. 3
Untuk mengetahui pengaruh kecerdasan spiritual terhadap kinerja auditor. 4
Untuk mengetahui pengaruh komitmen organisasi terhadap kinerja auditor.
1.4 Kegunaan Penelitian
Adapun kegunaan yang diharapkan dapat diperoleh melalui pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut:
1 Kegunaan teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khasanah ilmu pengetahuan dan wawasan di lingkungan akademis. Selain itu diharapkan mampu memberikan
manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan khususnya mengenai pengaruh kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual, dan
komitmen organisasi terhadap kinerja auditor. 2
Kegunaan praktis Penelitian ini diharapkan mampu memberikan bahan pertimbangan dan
masukan bagi pihak Kantor Akuntan Publik di Bali dalam meningkatkan para auditor untuk memberikan kinerja auditornya.
1.5 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan skripsi ini terdiri dari lima bab yaitu sebagai berikut: Bab I
Pendahuluan Bab ini merupakan pendahuluan, diuraikan mengenai latar
belakang, pokok permasalahan, tujuan dan kegunaan penelitian, serta sistematika penulisan.
Bab II Kajian Pustaka dan Hipotesis Penelitian
Bab ini merupakan kajian pustaka terdiri dari landasan teori, pembahasan hasil penelitian sebelumnya, dan hipotesis.
Landasan teori menjelaskan mengenai Teori Keagenan, Pengertian Audit, Jenis Audit, Manfaat Audit, Jenis-Jenis
Auditor, Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual, Komitmen Organisasi dan Kinerja
Auditor. Bab III
Metode Penelitian Bab ini merupakan metode penelitian yang terdiri dari
desain penelitian, lokasi penelitian, obyek penelitian, identifikasi variabel, definisi operasional variabel, jenis dan
sumber data, populasi, sampel, metode penentuan sampel, metode pengumpulan data, dan teknik analisis data.
Bab IV Pembahasan Hasil Penelitian
Bab ini terdiri dari gambaran umum daerah penelitian dan pembahasan hasil penelitian.
Bab V Simpulan dan Saran
Bab ini merupakan penutup terdiri dari simpulan yang diperoleh dari hasil penelitian serta saran-saran yang
dipandang perlu atas simpulan yang dikemukakan.
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN
2.1 Landasan Teori dan Konsep 2.1.1 Teori Keagenan