Deinisi Ilmu Pengetahuan pabudbp kurtilas x bukusiswa rev2017 terampilmatematika blogspot com

124 Kelas X SMASMK a. Ilmu Alam hanya bisa menjadi pasti setelah lapangannya dibatasi ke dalam hal yang bahani materiil saja. Ilmu-ilmu alam menjawab pertanyaan tentang berapa jarak bulan. Sumber: www.utusan.com.my Gambar 5.4 Tukang jahit b. Ilmu psikologi hanya bisa membaca perilaku manusia jika lingkup pandangannya dibatasi ke dalam segi umum dari perilaku manusia yang konkret. Ilmu psikologi menjawab apakah seorang penjahit cocok menjadi perawat. Berdasarkan pengamatanmu, berkaitan dengan 2 contoh gambar di atas, kemukakan hal-hal berikut. 1. Peristiwa apakah yang ditunjukkan pada kedua gambar di atas? 2. Jelaskan bagaimana pandanganmu terhadap 2 hal di atas ketika ilmu pengetahuan adalah produk 3. Jelaskan sikap dan perilaku apa untuk membentuk pribadi yang peduli dan berusaha keras untuk mengerti ilmu 4. Berilah catan-catatan penting terkait dengan kedua gambar di atas

B. Syarat-Syarat Ilmu

Berbeda dengan pengetahuan, ilmu merupakan pengetahuan khusus tentang apa penyebab sesuatu dan mengapa. Ada persyaratan ilmiah sesuatu dapat disebut sebagai ilmu. Sifat ilmiah sebagai persyaratan ilmu banyak terpengaruh paradigma ilmu-ilmu alam yang telah ada terlebih dahulu. 125 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti Sumber: jakartacity.olx.co.id Gambar 5.5 Teropong 1. Objektif. Ilmu harus memiliki objek kajian yang terdiri dari satu golongan masalah yang sama sifat hakikatnya, tampak dari luar maupun bentuknya dari dalam. Objeknya dapat bersifat ada, atau mungkin ada karena masih harus diuji keberadaannya. Dalam mengkaji objek, yang dicari adalah kebenaran, yakni persesuaian antara tahu dan objek, sehingga disebut kebenaran objektif; bukan subjektif berdasarkan subjek peneliti atau subjek penunjang penelitian. Sumber : www.unhalu.ac.id Gambar 5.6 Laboratorium 2. Metodis adalah upaya-upaya yang dilakukan untuk meminimalisasi kemungkinan terjadinya penyimpangan dalam mencari kebenaran. Konsekuensinya, harus ada cara tertentu untuk menjamin kepastian kebenaran. Metodis berasal dari bahasa Yunani “metodos” yang berarti: cara, jalan. Secara umum, metodis berarti metode tertentu yang digunakan dan merujuk pada metode ilmiah.