Fasilitas Air Bersih dan Sanitasi Pengendalian Malaria

Laporan Tahunan SLDCR 2011 16 Promoif. Pada tahun 2011, CPHMC, LPMAK, Komisi Penanggulangan AIDS KPA Kabupaten Mimika, dan Dinas Kesehatan berkerjasama dalam memberikan pelaihan relawan AIDS kepada 32 orang dari Tujuh Suku di SP IX, SP XII, Pomako, Nawaripi, dan Kwamki Lama. Para penyuluh lapangan yang tergabung dalam KPA distrik di wilayah rural juga memulai mengembangkan kelompok-kelompok dukungan sebaya di kampung-kampung. Kelompok dukungan sebaya ini berperan dalam program sosialisasi pencegahan HIV AIDS bagi seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Mimika. Dalam perayaan Malam Renungan AIDS Nusantara 2011, LPMAK, CPHMC, dan pemerintah terus melakukan sosialisasi mengenai HIV AIDS yang diikui oleh lebih dari 2.000 orang di berbagai distrik di Kabupaten Mimika. Prevenif. KPA ingkat distrik di Agimuga dan Tembagapura yang dibentuk sejak tahun 2010 telah berfungsi dalam memberikan pendidikan pencegahan HIV AIDS sehingga terjadi perubahan perilaku pada masyarakat. Pada tahun 2011, CPHMC juga memberikan penyegaran kepada pada relawan AIDS agar dapat memberikan kotribusi lebih dalam pencegahan penularan penyakit menular seksual termasuk HIV AIDS di Kabupaten Mimika. Selain itu, CPHMC dan pemerintah mengadakan kunjungan ke area lokalisasi KM 10 untuk melihat penerapan PERDA No.11, 2007 tentang pencegahan HIV AIDS. Kuraif. Untuk diagnosa dan pengobatan serta perawatan penderita HIV AIDS, RSMM, telah ditunjuk oleh pemerintah Indonesia menjadi pusat rujukan pengobatan bagi penderita AIDS sejak 2005. Kegiatan ruin, seperi Voluntary Councelling and Tesing VCT, Provider-Iniiated Tesing and Counceling PITC, Care, Support and Treatment CST, dan Prevening Mother to Child Transmission PMTCT telah dilaksanakan oleh petugas terlaih di RSMM. RSMM telah memberikan pengobatan bagi lebih dari 200 penderita AIDS. Demikian pula dengan RSWB, rumah sakit ini juga sudah melayani 30 penderita AIDS khususnya yang menetap di wilayah dataran inggi.

2.3 Fasilitas Air Bersih dan Sanitasi

Pembangunan infrastruktur air bersih dan sanitasi merupakan bagian dari komitmen PTFI dalam usaha menciptakan lingkungan yang sehat dan mendorong masyarakat agar memiliki perilaku hidup bersih dan sehat. Pada tahun 2011, LPMAK membangun 34 sumur gali dan 47 jamban keluarga di kampung Iwaka. Pada tahun, 2011 LPMAK bersama dengan YPCII dan Pemerintah Kabupaten Mimika mengadakan lokakarya pembentukan kelompok kerja Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan AMPL. Saat ini, rencana kerja dan rencana strategis pembangunan penyediaan air bersih dan sanitasi sedang dikembangkan oleh Pokja AMPL. CPHMC dan LPMAK juga bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Mimika dalam mendorong masyarakat untuk mempraktekkan perilaku hidup bersih dan sehat serta menciptakan lingkungan yang sehat melalui berbagai kegiatan. Kegiatan-kegiatan tersebut antara lain: • Kerja baki lingkungan di SP IX • Lomba lingkungan bersih di 8 desa 3 desa di dataran inggi dan 5 desa di dataran rendah: Paripi, Amungun, Aramsolki, Beanekogom, Dolinikogin-Bebilawak, Jongkogoma-Minipogoma, Ombani, Anggigi-Anggigoin • Kampanye kebiasaan mencuci tangan di 3 sekolah dasar di Utekini Baru, Pomako,dan Hiripau

2.4 Pengendalian Malaria

Malaria merupakan penyakit yang paling banyak diderita oleh masyarakat Kabupaten Mimika setelah ISPA. Data dari Dinas Kesehatan menyatakan bahwa jumlah penderita malaria di Kabupaten Mimika sebanyak 80.000 kasus baru insiden pertahun Rencana Strategis Pengendalian Malaria, Kabupaten Mimika, 2011. Oleh karena itu, pengendalian malaria juga merupakan fokus dalam program kesehatan masyarakat oleh PTFI. Memperingai Hari AIDS Sedunia 2011, CPHMC, KPAD Mimika, dan Dinas Kesehatan Mimika mengadakan Pelaihan Relawan AIDS bagi masyarakat di SP 9, SP 12, Pomako, Nawaripi Baru, dan Kwamki Lama. Pada tanggal 14 April 2011 diadakan peresmian klinik Pomako. Klinik ini direnovasi untuk meningkatkan layanan rawat jalan. Laporan Tahunan SLDCR 2011 17 34 sumur gali telah dibangun di Iwaka oleh LPMAK untuk kegiatan mandi dan mencuci. Selain itu LPMAK juga membangun 47 jamban keluarga. Kegiatan ini mendapatkan dukungan posiif dari masyarakat. LPMAK bersama dengan YPCII dan Pemda Mimika mengadakan lokakarya pembentukan kelompok kerja dan penyusunan Rencana Strategis Air Minum dan Penyehatan Lingkungan AMPL di Kabupaten Mimika. Biro Kesehatan LPMAK bekerjasama dengan CPHMC dan Dinas Kesehatan Mimika melaksanakan berbagai kegiatan program pengendalian malaria di Kabupaten Mimika. Kerjasama yang dilakukan difokuskan pada upaya pengendalian, pencegahan, dan pelayanan kesehatan bagi penderita malaria. Beberapa kegiatan dan pencapaian pada tahun 2011 yaitu: • Memberikan pelaihan teknik penyemprotan dalam ruangan Indoor Residual SprayingIRS bagi 60 warga lokal dari 4 distrik • Sosialisasi dan kampanye pencegahan malaria bagi sekitar 3.282 orang dengan menggunakan media video, brosur dan diskusi kelompok • Penyemprotan IRS di 22 kampung di 4 distrik 65 dari 1.708 rumah yang ada serta pendistribusian lebih dari 2.000 kelambu nyamuk • Biro kesehatan LPMAK melakukan peningkatkan standar kualitas dan pengontrolan contoh sampel malaria bekerjasama dengan CPHMC • Seminar dan lokakarya Rencana Strategis Pengendalian Malaria yang dilaksanakan oleh LPMAK, PTFI, Dinas Kesehatan, Unit Peneliian Mimika, polisi, dan tentara • Diskusi dengan masyarakat di Nawaripi Baru mengenai kesehatan lingkungan untuk mengurangi penularan malaria dan memfasilitasi kerja baki seminggu sekali di Nawaripi baru • Bekerjasama dengan Departmen Lingkungan PTFI dalam memberikan pelaihan kepada para ibu rumah tangga dalam memanfaatkan sampah rumah tangga

2.5 Pengendalian Tuberculosis TB