Lokasi Penelitian Metode Penelitian Populasi dan Sampel

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 12 Medan, yang terletak di jalan Cempaka No.75 Medan, Sumatera Utara.

3.2 Metode Penelitian

Metode ialah suatu prosedur atau cara untuk mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah-langkah yang sistematis Usman,2009 : 41.Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah studi deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian desktiptif kuantitatif ini bertujuan untuk menjelaskan berbagai kondisi, berbagai situasi, atau berbagai variabel yang timbul di masyarakat yang menjadi objek penelitian itu berdasarkan apa yang terjadi. Bungin, 2001.Penelitian ini hanya memaparkan situasi atau peristiwa penelitian, tidak mencari atau menjelaskan hubungan, tidak menguji hipotesis atau membuat prediksi.

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi Populasi adalah keseluruhan dari objek penelitian yang dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, udara, gejla, nilai, peristiwa, sikap hidup, dan sebagainya, sehingga objek-objek ini dapat menjadi sumber data penelitian Bungin, 2001: 99 Dalam metodologi penelitian kata populasi digunakan untuk menyebutkan serumpun atau sekelompok objek yang menjadi sasaran penelitian. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah Siswa-siswi kelas I 1-7 dan II IPA 1-6 dan IPS 1-3 SMA NEGERI 12 MEDAN. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Populasi Penelitian Siswa SMA NEGERI 12 MEDAN Jumlah Kelas X-1 44 Kelas X-2 46 Kelas X-3 48 Kelas X-4 47 Kelas X-5 46 Kelas X-6 45 Kelas X-7 47 Kelas XI IPA-1 42 Kelas XI IPA-2 45 Kelas XI IPA-3 41 Kelas XI IPA-4 43 Kelas XI IPA-5 43 Kelas XI IPA-6 42 Kelas XI IPS-1 47 Kelas XI IPS-2 48 Kelas XI IPS-3 48 Total 722 Sumber: Tata Usaha SMA Negeri 12 Medan 3.3.2 Sampel Sampel ialah sebagian anggota populasi yang diambil dengan menggunakan teknik tertentu yang disebut dengan teknik sampling Usman, 2009:43. Penelitian ini menggunakan rumus Solvin 1960 Sevilla dkk, 1993:161 dengan nilai kritis 10, yaitu sebagai berikut: n = N 1 + Ne 2 Universitas Sumatera Utara Keterangan: n = Ukuran Sampel N = Ukuran Populasi e = Nilai Kritis batas ketelitian yang diinginkan persenkelonggaranketidaktelitian karena kesalahan pengambilan populasi sampel Dengan demikian besar sampel yang diperlukan adalah: n = N 1 + Ne 2 = 722 1 + 722 0,1 2 = 722 1 + 7.22 = 722 8.22 = 87.8 = 88 orang 3.3.3 Teknik Penarikan Sampel Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalahProportional Stratified Random Sampling.Teknik sampling ini dapat digunakan pada populasi berstrata Bungin, 2001:118.Pengambilan sampel pada setiap strata dilakukan dengan simple random sampling dan dengan proporsi yang sama. Dari jumlah sebanyak 88 siswa, maka dipilih jumlah sampel dari setiap kelas dengan menggunakan rumus: n = n1 x n N Universitas Sumatera Utara Keterangan: n1 = Jumlah populasi tiap bagian n = Jumlah sampel keseluruhan N = Jumlah populasi Tabel 3.2 Sampel Penelitian No. Kelas Populasi Sampel 1 Kelas X-1 44 5 2 Kelas X-2 46 6 3 Kelas X-3 48 6 4 Kelas X-4 47 6 5 Kelas X-5 46 6 6 Kelas X-6 45 5 7 Kelas X-7 47 6 8 Kelas XI IPA-1 42 5 9 Kelas XI IPA-2 45 5 10 Kelas XI IPA-3 41 5 11 Kelas XI IPA-4 43 5 12 Kelas XI IPA-5 43 5 13 Kelas XI IPA-6 42 5 14 Kelas XI IPS-1 47 6 15 Kelas XI IPS-2 48 6 16 Kelas XI IPS-3 48 6 Total 722 88 Sumber: Tata Usaha SMA Negeri 12 Medan Untuk menentukan siswa yang menjadi sampel pada setiap kelas, dilakukan dengan Teknik Undian. Teknik Undian dilakukan dengan cara membuat daftar nama siswa pada potongan kertas dari masing-masing kelas, yang kemudian diberi nomor pada masing-masing nama. Kemudian menggulung potongan kertas tersebut, memasukkannya ke kaleng atau tempat sejenis, lalu mengacak potongan kertas pada kaleng tersebut.Langkah terakhir yakni mengambil satu per satu gulungan kertas, sesuai dengan jumlah sampel pada masing-masing kelas.Adapun yang menjadi Universitas Sumatera Utara kriteria dalam pengambilan sampel, yakni siswa yang saat ini tinggal bersama orang tua.

3.4 Teknik Pengumpulan Data