Hubungan Kualitas Kehidupan Kerja dengan Produktivitas Kerja Perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Pasaman Barat
92
DAFTAR PUSTAKA
Almalki, M. J., Fitzgeral, G., & Clark, M. (2012). The relationship between
quality of work life and turnover intention of primary health care nurses in
Saudi Arabia. Health Services Research, 17 (2), 221-227.
Anoraga, P. (2001). Psikologi kerja. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Anggoro, A (2006), Hubungan komponen quality of work life dengan
produktivitas perawat ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Fakultas
Kedokteran Universitas Kristen Indonesia, Tesis. Pasca sarjana program
Kajian Administrasi Rumah Sakit UI : Jakarta
Arifin, Noor. (1999). Aplikasi konsep quality of work life dalam upaya
menumbuhkan motivasi karyawan berkinerja unggul. Jurnal Manajemen.
10, hal 25‐29
Arnold, H. D., & Feldman, D. C. (1986). Organizational behavior. New York:
Mc.Graw Hills.
Artha, N. S. (2014). Hubungan kualitas kehidupan kerja perawat (quality of
nursing work life) dengan kepuasan pasien di Rumah Sakit Umum Daerah
Indrasari Rengat. Tesis. Fakultas Keperawatan. USU
Attafar, A. (2011). The relationship between enhancement of human resource
productivity and knowledge management in Iranian libraries: A correlation
analysis. African Journal of Business Management. 6 (8), 3094-3099.
Awosusi, O. (2010). Assessment of quality of working-life of nurses in two
tertiary Hospitals in Ekiti State, Nigeria. An International Multi
Disciplinary Journal. 4 (2). 113-124
Barzegar. (2012). Relationship between leadership behavior, quality of work life
and human resources productivity: data from Iran. International Journal of
Hospital Research, 1(1).1-14.
Brooks, B. A., & Anderson, M. A. (2005). Defining quality of nursing work life.
Nursing Economics, 23 (6), 319-326
Cascio, W. F. (2003). Managing human resources : productivity, quality of work
life, profits, Sixth Edition, New York: McGraw Hill.
Cherry, R, A. (1990). Relationship of organizational and nurse subsystem
variables to nursing productivity. ProQuest Dissertations and Theses.
ProQuest Nursing & Allied Health Source.
Universitas Sumatera Utara
93
Dargahi H, Changizi V, Jazayeri Gharabagh E. (2012). Radiology employees'
quality of work life. Acta Medica Iranica. 50 (4).
Department of Health and Human Service Tasmania. (2011). Safe staffing, user
manual nursing hours per patient day model (NHPPD). Western Australia.
Copyright Act. Diakses tanggal 16 Februari 2016.
Depkes. (2000). Departemen Kesehatan RI. Diakses pada 12 Desember 2015, dari:
http://www.perpustakaan.depkes.go.id/cgi-bin/koha/opacsearch.pl?q=pb:Departemen%20Kesehatan%20RI%2C%20
Depkes RI. (2007). Sistem kesehatan nasional. Jakarta
Dessler, Gary. 2013. Human resources management. 13th edition. Pearson
Education.
Douglas, D. A., & Mayewski, J. (1996). Cencus variation staffing. Nursing
Management. 27(2).
Farhadi, P, et al. (2013). Study of factors affecting the productivity of nurses
based on the ACHIEVE model and prioritizing them using analytic
hierarchy process technique 2012. Arch Pharma Pract (4).63-70
Gates. D. M. (2011). Violence against nurses and its impact on stress and
productivity. Nursing economic. 29 (2).
Gillies. D. A. (1994). Nursing management a systems approach. Third Edition.
W.B. Saunders Company. Philadelphia.
Hall, L. M. (2003). Nursing intellectual capital: A theoritical approach for
analysing nursing productivity. Nursing Economics, 21 (6), 14-19.
Harper, E. M & Welton. (2016). Measuring nursing care value. Nursing
Economics, 34 (1).
Haryati, M. A. (2012). Hubungan kualitas kehidupan kerja dengan kinerja perawat
pelaksana di RS Bali Med Denpasar tahun 2012. Tesis. Administrasi
Rumah Sakit. FKM. UI.
Hasibuan, M. (1996). Organisasi dan motivasi dasar peningkatan produktivitas.
Jakarta: Bumi Aksara.
Hatam. (2014). The relationship between quality of work life and human resource
productivity in knowledge workers. J Health Man & Info.1(3):59-65.
Health Statistics Quarterly. (2008). Public service productivity: health care.
national statistics. Website. Diakses pada 10 Desember 2015 at:
Universitas Sumatera Utara
94
www.statistics.gov.uk/about/data/methodology/specific/PublicSector/outp
ut/health.asp.
Holcomb, B. (2002). Defining and measuring nursing productivity: a concept
analysis and pilot study. Journal of Advanced Nursing. 38 (4).
Idrus, M. (2006). Implikasi iklim organisasi terhadap kepuasan kerja dan kualitas
kehidupan kerja karyawan. Jurnal Psikologi. Universitas Diponegoro. 3(1)
Ilyas. Y. (2000). Kinerja: teori, penilaian dan penelitian. Jakarta: Cetakan ketiga.
Pusat Kajian.
_________, (2004). Perencanaan SDM rumah sakit, teori, metoda dan formula.
Jakarta: Pusat Kajian Ekonomi Kesehatan.
Julaeha, A. (2009). Faktor-faktor yang berhubungan dengan produktivitas kerja
tenaga keperawatan di ruang perawatan umum RS Sentra Medika tahun
2008. Program Studi Keperawatan. Universitas Pembangunan Nasional
Veteran.
Juliani, E. (2009). Hubungan beban kerja perawat pelaksana dengan pelaksanaan
perilaku caring menurut persepsi klien di irna lantai jantung Rumah Sakit
Husada Jakarta. Tesis. Manajemen Keperawatan. FIK. UI.
Khatony. (2015). Identification and analysis of labor productivity components
based on ACHIEVE Model. Global Journal of Health Science. 7( 1).
Kirby, K. K. (2015). Hours per patient day: not the problem, nor the solution.
Nursing Economics. 33(1)
Letvak. (2008). Factors influencing work productivity and intent to stay in
nursing. Nursing economic. 26 (3)
Lynn, M. R. (1986). Determination and quantification of content validity. Nursing
Research, 35, 382-386.
Marquis & Huston. (2010). Kepemimpinan dan manajemen keperawatan: teori &
aplikasi. Ed 4. Jakarta: EGC.
Minarsih, M. (2011). Hubungan beban kerja dengan produktivitas kerja perawat di
IRNA non Bedah (penyakit dalam) RSUP. DR Jamil Padang. Tesis,
Manajemen Keperawatan, Fakultas Keperawatan, UNAND.
Mochal. (2001). Determining productive time per day, Diakses pada 5 Februari
2016, dari articles.techrepublic.com.com/5100-10878_11-1027986.html,
diperoleh tanggal.
Universitas Sumatera Utara
95
Moradi, T. (2014). Quality of working life of nurses and its related factors.
Nursing and Midwifery Studies. 3(2)
Muadi. (2009). Hubungan iklim dan kepuasan kerja dengan produktivitas kerja
perawat pelaksana di Instalasi Rawat Inap BRSUD Waled Kab. Cirebon.
Tesis. Manajemen Keperawatan. FIK. UI
Mulyati, S. (2003). Perbedaan karakteristik perawat, sistem penempatan tenaga
keperawatan dihubungkan dengan produktifitas waktu asuhan antara
perawat PNS dan TKK di rsud serang tahun 2003. Jurnal Keperawatan
Indonesia, 7(1), 1-10
Muninjaya, GAA. (2004). Manajemen kesehatan. Edisi 2. Jakarta: EGC.
Nayeri, N. D. (2011). Quality of work life and productivity. Contemporary Nurse.
39(1), 106-118.
Nursalam. (2014). Manajemen keperawatan: aplikasi dalam praktik keperawatan
profesional. Edisi 4. Jakarta: Salemba Medika
North, N. (2012). A systems perspective on nursing productivity. New Zealand.
Australia.
Pakpahan, H.M. (2014). Hubungan budaya organisasi dengan produktivitas kerja
perawat pelaksana di rumah sakit kota medan. Tesis. Fakultas
Keperawatan. USU. Medan.
Pangemanan, E. (2014). Hubungan manajemen waktu dengan produktivitas kerja
perawat pelaksana di irina a rsup prof. Dr. R. D. Kandou manado. Program
Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran. Universitas Sam Ratulangi
Manado.
Pranita, R. (2008). Analisis hubungan kualitas kehidupan kerja dengan komitmen
organisasi pegawai administrasi instalasi rawat jalan dan laboratorium
RSUD Budhi Asih. Tesis. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas
Indonesia
Pratama, M.Y. (2012). Pengaruh quality of work life terhadap kinerja perawat
pelaksana di Rumah Sakit tk II Putri Hijau Kesdam I/bb Medan. Tesis.
Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara.
Polit, D.F., & Beck, C. T. (2012). Nursing research. Prepress Vendor Aptara. Inc.
Rahayu. (2013). Gambaran kualitas kehidupan kerja perawat di instalasi rawat
inap rumah sakit umum daerah Balung Kabupaten Jember. Diakses pada
12 November 2016, dari http://hdl.handle.net/123456789/4135.
Universitas Sumatera Utara
96
Rivai, Veithzal. 2004. Manajemen sumber daya manusia untuk perusahaan.
Jakarta: PT. Raja Grafindo.
Robbins, S. P. 2001. Perilaku organisasi. 8th ed, Jilid 1. Jakarta: PT.Prehallindo
Robbins, S. P. 2002. Prinsip-prinsip perilaku organisasi Edisi Kelima.
Penerjemah : Halida dan Dewi Sartika. Jakarta : Erlangga.
Robbin., Stepen, P., & Timothy, A. J. (2007). Perilaku organisasi. Jilid 1. Jakarta:
Salemba Empat.
Robbins, S. P. 2010. Manajemen. Edisi Kesepuluh. Penerjemah : Bob Sabran dan
Devri Barnadi. Jakarta : Erlangga.
Siagian, PS. (2001). Kiat meningkatkan produktivitas kerja. Penerbit rineka cipta,
Jakarta.
Swansburg, R. C. (1999). Introductory management and leadership for clinical
nurses: an interactive text 2nd ed. Canada: Jones and Bartlett Pubblisher.
Swansburg, R.C. (2000). Pengantar kepemimpinan dan manajemen Keperawatan.
Jakarta: EGC.
Sunyoto, D. (2015). Manajemen dan pengembangan sumber daya manusia.
Yogyakarta: CAPS (Center For Academic Publishing Service)
Timpe, D.A. (2000). Produktivitas: seri manajemen sumber daya manusia.
Jakarta: Alex Media Komputindo.
Undang-undang RI Nomor 38 Tahun 2014 Tentang keperawatan. Diakses dari
www.hukor.depkes.go.id/...uu/UU%20No.%2038%20Th%202014%20ttg
%20Keperawatan.pdf.
Werther, William B. & Davis, Keith, 1996, Human resources and personal
management, fifth edition, USA: McGraw-Hill/Irwin
Yaghoubi. (2013). The relationship between human resource productivity (HRP)
and organizational citizenship behavior (OCB). African Journal of
Business Managemen. 7(32), 3168-3176.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
Almalki, M. J., Fitzgeral, G., & Clark, M. (2012). The relationship between
quality of work life and turnover intention of primary health care nurses in
Saudi Arabia. Health Services Research, 17 (2), 221-227.
Anoraga, P. (2001). Psikologi kerja. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Anggoro, A (2006), Hubungan komponen quality of work life dengan
produktivitas perawat ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Fakultas
Kedokteran Universitas Kristen Indonesia, Tesis. Pasca sarjana program
Kajian Administrasi Rumah Sakit UI : Jakarta
Arifin, Noor. (1999). Aplikasi konsep quality of work life dalam upaya
menumbuhkan motivasi karyawan berkinerja unggul. Jurnal Manajemen.
10, hal 25‐29
Arnold, H. D., & Feldman, D. C. (1986). Organizational behavior. New York:
Mc.Graw Hills.
Artha, N. S. (2014). Hubungan kualitas kehidupan kerja perawat (quality of
nursing work life) dengan kepuasan pasien di Rumah Sakit Umum Daerah
Indrasari Rengat. Tesis. Fakultas Keperawatan. USU
Attafar, A. (2011). The relationship between enhancement of human resource
productivity and knowledge management in Iranian libraries: A correlation
analysis. African Journal of Business Management. 6 (8), 3094-3099.
Awosusi, O. (2010). Assessment of quality of working-life of nurses in two
tertiary Hospitals in Ekiti State, Nigeria. An International Multi
Disciplinary Journal. 4 (2). 113-124
Barzegar. (2012). Relationship between leadership behavior, quality of work life
and human resources productivity: data from Iran. International Journal of
Hospital Research, 1(1).1-14.
Brooks, B. A., & Anderson, M. A. (2005). Defining quality of nursing work life.
Nursing Economics, 23 (6), 319-326
Cascio, W. F. (2003). Managing human resources : productivity, quality of work
life, profits, Sixth Edition, New York: McGraw Hill.
Cherry, R, A. (1990). Relationship of organizational and nurse subsystem
variables to nursing productivity. ProQuest Dissertations and Theses.
ProQuest Nursing & Allied Health Source.
Universitas Sumatera Utara
93
Dargahi H, Changizi V, Jazayeri Gharabagh E. (2012). Radiology employees'
quality of work life. Acta Medica Iranica. 50 (4).
Department of Health and Human Service Tasmania. (2011). Safe staffing, user
manual nursing hours per patient day model (NHPPD). Western Australia.
Copyright Act. Diakses tanggal 16 Februari 2016.
Depkes. (2000). Departemen Kesehatan RI. Diakses pada 12 Desember 2015, dari:
http://www.perpustakaan.depkes.go.id/cgi-bin/koha/opacsearch.pl?q=pb:Departemen%20Kesehatan%20RI%2C%20
Depkes RI. (2007). Sistem kesehatan nasional. Jakarta
Dessler, Gary. 2013. Human resources management. 13th edition. Pearson
Education.
Douglas, D. A., & Mayewski, J. (1996). Cencus variation staffing. Nursing
Management. 27(2).
Farhadi, P, et al. (2013). Study of factors affecting the productivity of nurses
based on the ACHIEVE model and prioritizing them using analytic
hierarchy process technique 2012. Arch Pharma Pract (4).63-70
Gates. D. M. (2011). Violence against nurses and its impact on stress and
productivity. Nursing economic. 29 (2).
Gillies. D. A. (1994). Nursing management a systems approach. Third Edition.
W.B. Saunders Company. Philadelphia.
Hall, L. M. (2003). Nursing intellectual capital: A theoritical approach for
analysing nursing productivity. Nursing Economics, 21 (6), 14-19.
Harper, E. M & Welton. (2016). Measuring nursing care value. Nursing
Economics, 34 (1).
Haryati, M. A. (2012). Hubungan kualitas kehidupan kerja dengan kinerja perawat
pelaksana di RS Bali Med Denpasar tahun 2012. Tesis. Administrasi
Rumah Sakit. FKM. UI.
Hasibuan, M. (1996). Organisasi dan motivasi dasar peningkatan produktivitas.
Jakarta: Bumi Aksara.
Hatam. (2014). The relationship between quality of work life and human resource
productivity in knowledge workers. J Health Man & Info.1(3):59-65.
Health Statistics Quarterly. (2008). Public service productivity: health care.
national statistics. Website. Diakses pada 10 Desember 2015 at:
Universitas Sumatera Utara
94
www.statistics.gov.uk/about/data/methodology/specific/PublicSector/outp
ut/health.asp.
Holcomb, B. (2002). Defining and measuring nursing productivity: a concept
analysis and pilot study. Journal of Advanced Nursing. 38 (4).
Idrus, M. (2006). Implikasi iklim organisasi terhadap kepuasan kerja dan kualitas
kehidupan kerja karyawan. Jurnal Psikologi. Universitas Diponegoro. 3(1)
Ilyas. Y. (2000). Kinerja: teori, penilaian dan penelitian. Jakarta: Cetakan ketiga.
Pusat Kajian.
_________, (2004). Perencanaan SDM rumah sakit, teori, metoda dan formula.
Jakarta: Pusat Kajian Ekonomi Kesehatan.
Julaeha, A. (2009). Faktor-faktor yang berhubungan dengan produktivitas kerja
tenaga keperawatan di ruang perawatan umum RS Sentra Medika tahun
2008. Program Studi Keperawatan. Universitas Pembangunan Nasional
Veteran.
Juliani, E. (2009). Hubungan beban kerja perawat pelaksana dengan pelaksanaan
perilaku caring menurut persepsi klien di irna lantai jantung Rumah Sakit
Husada Jakarta. Tesis. Manajemen Keperawatan. FIK. UI.
Khatony. (2015). Identification and analysis of labor productivity components
based on ACHIEVE Model. Global Journal of Health Science. 7( 1).
Kirby, K. K. (2015). Hours per patient day: not the problem, nor the solution.
Nursing Economics. 33(1)
Letvak. (2008). Factors influencing work productivity and intent to stay in
nursing. Nursing economic. 26 (3)
Lynn, M. R. (1986). Determination and quantification of content validity. Nursing
Research, 35, 382-386.
Marquis & Huston. (2010). Kepemimpinan dan manajemen keperawatan: teori &
aplikasi. Ed 4. Jakarta: EGC.
Minarsih, M. (2011). Hubungan beban kerja dengan produktivitas kerja perawat di
IRNA non Bedah (penyakit dalam) RSUP. DR Jamil Padang. Tesis,
Manajemen Keperawatan, Fakultas Keperawatan, UNAND.
Mochal. (2001). Determining productive time per day, Diakses pada 5 Februari
2016, dari articles.techrepublic.com.com/5100-10878_11-1027986.html,
diperoleh tanggal.
Universitas Sumatera Utara
95
Moradi, T. (2014). Quality of working life of nurses and its related factors.
Nursing and Midwifery Studies. 3(2)
Muadi. (2009). Hubungan iklim dan kepuasan kerja dengan produktivitas kerja
perawat pelaksana di Instalasi Rawat Inap BRSUD Waled Kab. Cirebon.
Tesis. Manajemen Keperawatan. FIK. UI
Mulyati, S. (2003). Perbedaan karakteristik perawat, sistem penempatan tenaga
keperawatan dihubungkan dengan produktifitas waktu asuhan antara
perawat PNS dan TKK di rsud serang tahun 2003. Jurnal Keperawatan
Indonesia, 7(1), 1-10
Muninjaya, GAA. (2004). Manajemen kesehatan. Edisi 2. Jakarta: EGC.
Nayeri, N. D. (2011). Quality of work life and productivity. Contemporary Nurse.
39(1), 106-118.
Nursalam. (2014). Manajemen keperawatan: aplikasi dalam praktik keperawatan
profesional. Edisi 4. Jakarta: Salemba Medika
North, N. (2012). A systems perspective on nursing productivity. New Zealand.
Australia.
Pakpahan, H.M. (2014). Hubungan budaya organisasi dengan produktivitas kerja
perawat pelaksana di rumah sakit kota medan. Tesis. Fakultas
Keperawatan. USU. Medan.
Pangemanan, E. (2014). Hubungan manajemen waktu dengan produktivitas kerja
perawat pelaksana di irina a rsup prof. Dr. R. D. Kandou manado. Program
Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran. Universitas Sam Ratulangi
Manado.
Pranita, R. (2008). Analisis hubungan kualitas kehidupan kerja dengan komitmen
organisasi pegawai administrasi instalasi rawat jalan dan laboratorium
RSUD Budhi Asih. Tesis. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas
Indonesia
Pratama, M.Y. (2012). Pengaruh quality of work life terhadap kinerja perawat
pelaksana di Rumah Sakit tk II Putri Hijau Kesdam I/bb Medan. Tesis.
Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara.
Polit, D.F., & Beck, C. T. (2012). Nursing research. Prepress Vendor Aptara. Inc.
Rahayu. (2013). Gambaran kualitas kehidupan kerja perawat di instalasi rawat
inap rumah sakit umum daerah Balung Kabupaten Jember. Diakses pada
12 November 2016, dari http://hdl.handle.net/123456789/4135.
Universitas Sumatera Utara
96
Rivai, Veithzal. 2004. Manajemen sumber daya manusia untuk perusahaan.
Jakarta: PT. Raja Grafindo.
Robbins, S. P. 2001. Perilaku organisasi. 8th ed, Jilid 1. Jakarta: PT.Prehallindo
Robbins, S. P. 2002. Prinsip-prinsip perilaku organisasi Edisi Kelima.
Penerjemah : Halida dan Dewi Sartika. Jakarta : Erlangga.
Robbin., Stepen, P., & Timothy, A. J. (2007). Perilaku organisasi. Jilid 1. Jakarta:
Salemba Empat.
Robbins, S. P. 2010. Manajemen. Edisi Kesepuluh. Penerjemah : Bob Sabran dan
Devri Barnadi. Jakarta : Erlangga.
Siagian, PS. (2001). Kiat meningkatkan produktivitas kerja. Penerbit rineka cipta,
Jakarta.
Swansburg, R. C. (1999). Introductory management and leadership for clinical
nurses: an interactive text 2nd ed. Canada: Jones and Bartlett Pubblisher.
Swansburg, R.C. (2000). Pengantar kepemimpinan dan manajemen Keperawatan.
Jakarta: EGC.
Sunyoto, D. (2015). Manajemen dan pengembangan sumber daya manusia.
Yogyakarta: CAPS (Center For Academic Publishing Service)
Timpe, D.A. (2000). Produktivitas: seri manajemen sumber daya manusia.
Jakarta: Alex Media Komputindo.
Undang-undang RI Nomor 38 Tahun 2014 Tentang keperawatan. Diakses dari
www.hukor.depkes.go.id/...uu/UU%20No.%2038%20Th%202014%20ttg
%20Keperawatan.pdf.
Werther, William B. & Davis, Keith, 1996, Human resources and personal
management, fifth edition, USA: McGraw-Hill/Irwin
Yaghoubi. (2013). The relationship between human resource productivity (HRP)
and organizational citizenship behavior (OCB). African Journal of
Business Managemen. 7(32), 3168-3176.
Universitas Sumatera Utara