PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI ALAT PENCERNAAN MANUSIA DENGAN MENGGUNAKAN PUZZLE PADA SISWA KELAS V SD N 2 URUTSEWU KEC. AMPEL KAB. BOYOLALI TAHUN AJARAN 2014/2015 - Test Repository
PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI
ALAT PENCERNAAN MANUSIA DENGAN
MENGGUNAKAN PUZZLE PADA SISWA
KELAS V SD N 2 URUTSEWU KEC.
AMPEL KAB. BOYOLALI
TAHUN AJARAN
2014/2015
SKRIPSI
Diajukan untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan Islam
Disusun Oleh:
HERMIYA ARITA ANGGRAENI
NIM 11510044
JURUSAN TARBIYAH
PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)
SALATIGA
2015
PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI
ALAT PENCERNAAN MANUSIA DENGAN
MENGGUNAKAN PUZZLE PADA SISWA
KELAS V SD N 2 URUTSEWU KEC.
AMPEL KAB. BOYOLALI
TAHUN AJARAN
2014/2015
SKRIPSI
Diajukan untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan Islam
Disusun Oleh:
HERMIYA ARITA ANGGRAENI
NIM 11510044
JURUSAN TARBIYAH
PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)
SALATIGA
2015
KEMENTERIAN AGAMA RI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) SALATIGA Jl. Tentara Pelajar 02 Telp. (0298) 323706, 323433 Fax 323433 Salatiga 50721 Website
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Setelah dikoreksi dan diperbaiki, maka skripsi Saudara: Nama : Hermiya Arita Anggraeni NIM : 11510044 Jurusan : Tarbiyah Program Studi : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Judul : PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR
IPA MATERI ALAT PENCERNAAN MANUSIA DENGAN MENGGUNAKAN PUZZLE PADA SISWA KELAS
V SD N
2 URUTSEWU KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI TAHUN AJARAN 2014/2015 Telah kami setujui untuk dimunaqosahkan.
Salatiga, 13 Oktober 2014 Pembimbing Peni Susapti, M.Si.
NIP. 19700403 200003 2 003
PENGESAHAN KELULUSAN
SKRIPSI
PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA
MATERI ALAT PENCERNAAN MANUSIA
DENGAN MENGGUNAKAN PUZZLE
PADA SISWA KELAS V SD N 2 URUTSEWU
KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI
TAHUN AJARAN 2014/2015
DISUSUN OLEH
HERMIYA ARITA ANGGRAENI
NIM: 11510044
Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN)
Salatiga, pada tanggal 21 Februari 2015 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh gelar sarjana S1 Pendidikan Islam (S.Pd.I).
Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Agus Waluyo, M.Ag. __________________ Sekretaris : Peni Susapti, M.Si. __________________ Penguji I : Dra. Siti Farikhah, M.Pd. __________________ Penguji II : Dra. Nur Hasanah, M.Pd.
Salatiga, 21 Februari 2015 Ketua STAIN Salatiga Dr. H. Rahmat Hariyadi, M.Pd.
NIP. 19670112 199203 1 005
KEMENTERIAN AGAMA RI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) SALATIGA Jl. Tentara Pelajar 02 Telp. (0298) 323706, 323433 Fax 323433 Salatiga 50721 Website
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Hermiya Arita Anggraeni NIM : 11510044 Jurusan : Tarbiyah Program Studi : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)
Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah.
Salatiga, 13 Oktober 2014 Yang menyatakan,
Hermiya Arita Anggraeni
MOTTO
Masing-masing dari kita memberikan contoh bagi orang lain dan
masing-masing dari kita memiliki tanggung jawab untuk membentuk
masa depan sebagaimana yang kita inginkan.
(Mahatma Gandhi) Skripsi ini penulis persembahkan kepada:
PERSEMBAHAN
- Ayahanda (Suhir), Ibunda tercinta (Sumiyatun), dan Adik-adikku tersayang (Putra Dwi Hermawan, Pramadhan Adhetya, dan Oktavinda Umi Barokah).
- Suami tercinta (Eko Susanto), terimakasih atas dukungan dan semangatnya.
- Dosen Pembimbing Ibu Peni Susapti, M.Si., terimakasih telah membimbing skripsi ini sampai selesai.
- Almamater Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga
SD N 2 Urutsewu yang telah membantu penelitian dalam rangka penyelesaian skripsi ini.
- Teman-teman PGMI angkatan 2010 yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.
- Teman-teman Kontrakan (Unik Widyastuti, Fitri Nur’aini, Siti Ratnasari,
Dwi Vitrotul I, Ummi Harlita, Wahyu Istiqomah, Sarifatul Mujazanah, dan Dwi Astutik).
- Keluarga besar KKN dan teman-teman seposko (Simbah Suharni, Endah, Ika, Dias, Dwi, Yusuf, Dimas, dan Mansur).
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji dan syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis diberi kemudahan dan kelapangan hati dalam menyelesaikan skripsi ini.
Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa jalan kebenaran kepada umat manusia, sehingga dapat mengambil manfaat dalam memenuhi tugasnya sebagai khalifah di muka bumi.
Penyusunan skripsi ini bertujuan guna memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar kesarjanaan dalam ilmu Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga. Terselesaikannya skripsi ini tidaklah semata-mata hasil dari jerih payah penulis sendiri, melainkan banyak pihak terkait yang telah membantu, membimbing baik moril maupun spiritual. Ucapan terima kasih terutama penulis sampaikan kepada:
1. Bapak Dr. H. Rahmat Hariyadi, M.Pd., selaku ketua STAIN Salatiga.
2. Bapak Suwardi, S.Pd., M.Pd., selaku Ketua Jurusan Tarbiyah STAIN Salatiga.
3. Ibu Peni Susapti, M.Si., selaku Ketua Progam Studi PGMI STAIN Salatiga serta sebagai dosen pembimbing tercinta yang telah tulus, ikhlas, dan menyempatkan waktunya untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini.
4. Seluruh dosen dan civitas akademika yang telah membantu terselesainya skripsi ini.
5. Ayahanda (Suhir), Ibunda tercinta (Sumiyatun), dan Adik-adikku tersayang (Putra Dwi Hirmawan, Pramadhan Adhetya, dan Oktavinda Umi Barokah beserta Suamiku (Eko Susanto).
6. Kepala SD N 2 Urutsewu beserta guru dan karyawan serta semua siswa-siswi yang telah berkenan membantu dan memberikan data kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.
7. Semua pihak yang secara langsung dan tidak langsung telah membantu selama proses penulisan skripsi ini.
Kepada mereka penulis tidak dapat memberikan apa-apa hanya ucapan terimakasih dengan tulus serta iringan do’a, semoga Allah SWT membalas semua amal kebaikan mereka dan selalu melimpahkan rahmat, taufiq, hidayah serta inayah-Nya.
Pada akhirnya sebagai manusia biasa penulis menyadari dengan sepenuh hati bahwa penulisan skripsi ini belum mencapai kesempurnaan, maka kritik dan saran dari para pembaca sangat penulis harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini. Namun penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca umumnya. Amin.
Salatiga, 13 Oktober 2014 Penulis
ABSTRAK
Anggraeni, Hermiya Arita. 2014. Peningkatan Prestasi Belajar IPA Materi Alat
Pencernaan Manusia dengan menggunakan Puzzle pada Siswa Kelas
V SD N 2 Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Tahun Ajaran 2014/2015. Skripsi. Jurusan Tarbiyah. Program Studi
Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Peni Susapti, M.Si.
Kata kunci: Prestasi Belajar, Puzzle, Alat Pencernaan Manusia
Penelitian ini dilatarbelakangi adanya kenyataan bahwa prestasi belajar siswa kelas V SD N 2 Urutsewu dalam pelajaran IPA materi alat pencernaan manusia masih rendah. Salah satu penyebab rendahnya prestasi belajar IPA siswa kelas V SD N 2 Urutsewu adalah pemahaman siswa tentang materi alat pencernaan manusia masih relatif kurang.
Masalah utama yang ingin dikaji dalam penelitian ini adalah apakah dengan menggunakan puzzle dapat meningkatkan prestasi belajar IPA materi alat pencernaan manusia pada siswa kelas V SD N 2 Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Tahun Ajaran 2014/2015? Subyek dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas V SD N 2 Urutsewu Kec. Ampel, Kab. Boyolali yang berjumlah 28 siswa, terdiri dari perempuan 15 dan laki-laki 13. Penelitian dilakukan pada semester satu, Tahun Ajaran 2014/2015. Penelitian ini menggunakan media puzzle alat pencernaan manusia. Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan puzzle alat pencernaan manusia. Data dalam penelitian ini diambil dengan metode pengamatan terhadap guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran serta dengan menggunakan metode dokumentasi untuk mengambil data yang relevan.
Berdasarkan hasil pengamatan dan pembahasan diperoleh bahwa: dengan menggunakan puzzle dapat meningkatkan prestasi belajar IPA materi alat pencernaan manusia pada siswa kelas V SD N 2 Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Tahun Ajaran 2014/2015. Hasil tes siswa yang mengalami peningkatan persentase yaitu pada pra siklus saat pre test 10,71% yang tuntas terjadi peningkatan saat post test menjadi 25% berarti ada peningkatan sebanyak 14,29%. Pada siklus I saat pre test 17,86% yang tuntas terjadi peningkatan saat menjadi 46,43% berarti ada peningkatan sebanyak 28,57%. Pada siklus II
post test
saat pre test 32,14% yang tuntas terjadi peningkatan saat post test menjadi 71,43% berarti ada peningkatan sebanyak 39,28%. Pada siklus III saat pre test 46,43% yang tuntas terjadi peningkatan saat post test menjadi 92,86% berarti ada peningkatan sebanyak 46,43%.
DAFTAR ISI
SAMPUL JUDUL ............................................................................................ i LEMBAR BERLOGO...................................................................................... ii JUDUL ............................................................................................................. iii PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................................... iv PENGESAHAN KELULUSAN ...................................................................... v PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ........................................................ vi MOTTO............................................................................................................ vii PERSEMBAHAN ............................................................................................ viii KATA PENGANTAR ...................................................................................... ix ABSTRAK ....................................................................................................... xi DAFTAR ISI .................................................................................................... xii DAFTAR TABEL ............................................................................................ xv DAFTAR GAMBAR........................................................................................ xvi DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ............................................................. 1 B. Rumusan Masalah ...................................................................... 5 C. Tujuan Penelitian ........................................................................ 5 D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan ........................ 5 E. Manfaat Penelitian ...................................................................... 6 F. Definisi Operasional ................................................................... 7 G. Metode Penelitian ....................................................................... 9 1. Rancangan Penelitian .......................................................... 9 2. Lokasi, Subjek, dan Waktu Penelitian ................................. 10 3. Langkah-langkah Penelitian ................................................ 11 4. Instrument Penelitian ........................................................... 13 5. Teknik Pengumpulan Data .................................................. 14
6. Analisis Data ........................................................................ 15 H. Sistematika Penulisan ................................................................. 16
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Prestasi Belajar ........................................................................... 18 1. Pengertian Prestasi Belajar.................................................... 18 2. Fungsi Prestasi Belajar .......................................................... 18 3. Kegunaan Prestasi Belajar .................................................... 20 4. Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ........................ 20 B. IPA .............................................................................................. 22 1. Pengertian IPA ...................................................................... 22 2. Fungsi Mata Pelajaran IPA ................................................... 22 3. Tujuan Mata Pelajaran IPA ................................................... 23 4. Kegiatan Mata Pelajaran IPA ................................................ 23 5. Ruang lingkup Mata Pelajaran IPA....................................... 24 C. Puzzle .......................................................................................... 25 1. Pengertian Puzzle .................................................................. 25 2. Tujuan Penggunaan Puzzle ................................................... 25 3. Manfaat Puzzle ...................................................................... 26 4. Kelebihan dan Kekurangan Puzzle ....................................... 26 5. Aspek yang Dikembangkan Melalui Penyusunan Puzzle. .... 28 6. Bentuk Puzzle Alat Pencernaan Manusia ............................. 28 D. Alat Pencernaan Manusia ........................................................... 31 1. Pengertian Alat Pencernaan Manusia .................................. 32 2. Bagian Alat Pencernaan Manusia ........................................ 32 3. Penyakit Alat Pencernaan Manusia ..................................... 40 E. Kaitan Pembelajaran IPA dengan Puzzle Alat Pencernaan Manusia........................................................................................ 42
BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN A. Subyek Penelitian ....................................................................... 44 1. Gambaran Umum SD N 2 Urutsewu ................................... 44 2. Pelaksanaan Penelitian ........................................................ 47 B. Deskripsi Pelaksanaan Per Siklus ............................................... 48 1. Pra Siklus ............................................................................. 48 2. Siklus I ................................................................................. 56 3. Siklus II ................................................................................ 63 4. Siklus III ............................................................................... 69 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil Penelitian Per Siklus ......................................... 75 1. Pra Siklus ............................................................................... 75 2. Siklus I ................................................................................... 77 3. Siklus II .................................................................................. 79 4. Siklus III ................................................................................. 81 B. Pembahasan Hasil Penelitian ...................................................... 83 1. Data Peningkatan Prestasi Belajar Per Siklus ........................ 83 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ................................................................................. 86 B. Saran-saran ................................................................................. 86
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 88
LAMPIRAN-LAMPIRAN............................................................................. 90
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Indikator Keberhasilan.............................................................60 Tabel 3.12 Aspek Pengamatan Siswa........................................................
82 Tabel 4.5 Data Peningkatan Prestasi Belajar Per Siklus..........................
80 Tabel 4.4 Data Nilai IPA Siswa Siklus III...............................................
78 Tabel 4.3 Data Nilai IPA Siswa Siklus II................................................
75 Tabel 4.2 Data Nilai IPA Siswa Siklus I..................................................
70 Tabel 4.1 Data Nilai IPA Siswa Pra Siklus..............................................
69 Tabel 3.16 Langkah Pelaksanaan Siklus III...............................................
64 Tabel 3.15 Kompetensi Dasar dan Indikator Pembelajaran.......................
63 Tabel 3.14 Langkah Pelaksanaan Siklus II................................................
61 Tabel 3.13 Kompetensi Dasar dan Indikator Pembelajaran......................
57 Tabel 3.11 Aspek Pengamatan Guru.........................................................
6 Tabel 3.1 Perbatasan SD N 2 Urutsewu...................................................
56 Tabel 3.10 Langkah Pelaksanaan Siklus I.................................................
53 Tabel 3.9 Kompetensi Dasar dan Indikator Pembelajaran......................
53 Tabel 3.8 Aspek Pengamatan Siswa........................................................
51 Tabel 3.7 Aspek Pengamatan Guru.........................................................
49 Tabel 3.6 Langkah Pelaksanaan Pra Siklus.............................................
46 Tabel 3.5 Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, dan Indikator Pembelajaran...........................................................................
45 Tabel 3.4 Data Siswa Kelas V SD N 2 Urutsewu....................................
45 Tabel 3.3 Data Tenaga Pendidik SD N 2 Urutsewu................................
44 Tabel 3.2 Data Identitas SD N 2 Urutsewu..............................................
84
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Empat Langkah dalam PTK...................................................33 Gambar 2.11 Bagian-bagian Gigi................................................................
39 Gambar 4.1 Diagram Ketuntasan Nilai IPA Per Siklus.............................
39 Gambar 2.17 Alat Pencernaan Anus............................................................
37 Gambar 2.16 Alat Pencernaan Usus Besar..................................................
36 Gambar 2.15 Alat Pencernaan Usus Halus..................................................
35 Gambar 2.14 Alat Pencernaan Lambung.....................................................
34 Gambar 2.13 Alat Pencernaan Kerongkongan............................................
33 Gambar 2.12 Bagian-bagian Lidah..............................................................
32 Gambar 2.10 Alat Pencernaan Mulut..........................................................
12 Gambar 2.1 Bentuk Puzzle Alat Pencernaan Manusia..............................
30 Gambar 2.9 Alat Pencernaan Manusia......................................................
30 Gambar 2.8 Bentuk Puzzle Anus...............................................................
30 Gambar 2.7 Bentuk Puzzle Usus Besar.....................................................
30 Gambar 2.6 Bentuk Puzzle Usus Halus.....................................................
30 Gambar 2.5 Bentuk Puzzle Lambung........................................................
29 Gambar 2.4 Bentuk Puzzle Kerongkongan...............................................
29 Gambar 2.3 Bentuk Puzzle Mulut.............................................................
29 Gambar 2.2 Bentuk Potongan-potongan Puzzle........................................
84
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Pra Siklus..........91 Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I.............. 107
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II............ 122
Lampiran 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus III........... 134
Lampiran 5 Data Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas V........................... 147
Lampiran 6 Hasil Tes Siswa Pra Siklus.................................................... 148
Lampiran 7 Hasil Tes Siswa Siklus I........................................................ 149
Lampiran 8 Hasil Tes Siswa Siklus II....................................................... 150
Lampiran 9 Hasil Tes Siswa Siklus III..................................................... 151
Lampiran 10 Lembar Pengamatan Guru Pra Siklus................................... 152
Lampiran 11 Lembar Pengamatan Guru Siklus I....................................... 154
Lembar Pengamatan Guru Siklus II...................................... 156
Lampiran 12
Lampiran 13 Lembar Pengamatan Guru Siklus III..................................... 158
Lampiran 14 Lembar Pengamatan Siswa Pra Siklus.................................. 160
Lampiran 15 Lembar Pengamatan Siswa Siklus I...................................... 161
Lampiran 16 Lembar Pengamatan Siswa Siklus II..................................... 162
Lampiran 17 Lembar Pengamatan Siswa Siklus III................................... 163
Lampiran 18 Dokumentasi.......................................................................... 164
Lembar Konsultasi Skripsi.................................................... 170
Lampiran 19
Lampiran 20 Surat Permohonan Ijin Penelitian.......................................... 171
Lampiran 21 Surat Keterangan Penelitian.................................................. 172
Nilai SKK Mahasiswa........................................................... 173
Lampiran 22 Lampiran 23 Data Penyebab Rendahnya Prestasi Belajar IPA Kelas V
SD N 2 Urutsewu.................................................................. 177
Lampiran 24 Power Point Skripsi............................................................... 178
Lampiran 25 Riwayat Hidup Penulis.......................................................... 182
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Diamanatkan dalam UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
bahwa guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik (Pasal 1). Mengacu pada isi UU No. 14 Tahun 2005 tersebut sangat jelas bahwa guru merupakan komponen yang penting dalam pendidikan (Suwandi, 2008: 11).
Dalam mencapai tugas guru tersebut tidak semudah apa yang diharapkan, akan tetapi ada kendala-kendala yang sering muncul, baik itu dari guru sendiri maupun dari siswa. Hal tersebut seperti yang terjadi di SD N 2 Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, khususnya pada siswa kelas V pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) materi alat pencernaan manusia yang prestasi belajarnya masih rendah.
Berdasarkan observasi pada tanggal 17 September 2014 pada kelas V SD N 2 Urutsewu menunjukkan bahwa kemampuan dalam menyerap materi
pelajaran IPA materi Alat Pencernaan Manusia tergolong masih rendah. Hal ini dapat dilihat masih banyak siswa belum mencapai KKM yang telah ditentukan yaitu 70. Dari 28 siswa yang tuntas dan dapat mencapai nilai KKM 70 hanya 5 siswa atau 17,86% dengan nilai rata-ratanya adalah 56,07.
Mengetahui perolehan nilai hasil ulangan pada siswa kelas V SD N 2 Urutsewu tersebut membuktikan bahwa prestasi belajar IPA, khususnya materi alat pencernaan manusia masih rendah. Padahal mata pelajaran IPA merupakan salah satu mata pelajaran yang penting, di mana materinya sebagian besar berhubungan dengan lingkungan dan manusia. Selain itu program IPA juga untuk menanamkan dan mengembangkan pengetahuan, keterampilan, sikap, rasa mencintai, dan mengagumi kebesaran Tuhan Yang Maha Esa.
Hasil observasi yang peneliti lakukan, menemukan setidaknya 3 hal yang menyebabkan mengapa prestasi belajar di SD N 2 Urutsewu khususnya pada mata pelajaran IPA materi alat pencernaan manusia masih rendah.
Pertama , pemahaman siswa tentang materi alat pencernaan masih relatif
kurang. Kedua, siswa kurang bersemangat dalam proses belajar. Ketiga, guru dalam menyampaikan materi pembelajaran masih banyak dengan berceramah tanpa memanfaatkan media yang ada.
Berdasarkan kenyataan di atas, maka ketidakberhasilan bukan hanya terletak dari siswa akan tetapi juga berasal dari guru. Pada kenyatannya, guru sering menjelaskan pembelajaran dengan berceramah. Bahkan guru juga sering tidak menggunakan media dengan berbagai macam alasan, akibatnya siswa tidak tertarik untuk belajar, semangat siswa untuk belajar rendah, dan akhirnya pemahaman siswa tentang materi pelajaran juga rendah yang menyebabkan prestasi belajar menjadi tidak sesuai yang diharapkan.
Banyak cara yang dapat dilakukan oleh guru, salah satunya dengan menggunakan media pembelajaran yang menarik dan berbeda. Guru dapat menggunakan berbagai macam media pembelajaran untuk mempermudah dalam menjelaskan mata pelajaran IPA, khususnya materi alat pencernaan manusia. Maka penelitian ini di samping karena melihat nilai siswa yang masih rendah, peneliti juga ingin membuat sebuah terobosan baru dalam media pembelajaran, khususnya pada mata pelajaran IPA materi alat pencernaan manusia. Terobosan baru yang dimaksud oleh peneliti yaitu menggunakan sebuah puzzle.
Puzzle memberi kemudahan bagi siswa dalam belajar. Puzzle ternyata dapat membantu anak belajar memecahkan masalah, mengasah ketekunan siswa. Dengan mencoba memasangkan kepingan berupa potongan-potongan gambar maka siswa dilatih untuk berpikir kreatif. Memadukan atau memasangkan kepingan puzzle membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikir (Saraswati, 2009: 108-109).
Penggunaan puzzle didasari pada sebuah kenyataan bahwa setiap siswa yang belajar membutuhkan situasi yang menyenangkan dan tidak terbebani termasuk kebosanan. Puzzle bisa memberikan kesempatan belajar yang banyak kepada siswa. Apabila hanya berdasarkan buku pegangan saja, maka akan menjemukan karena ada materi hafalan yang sulit dimengerti. Sehingga guru harus menghadirkan media pembelajaran yang menyenangkan dan menarik di dalam kelas sebagai upaya meningkatkan prestasi belajar siswa.
Seperti yang diungkapkan oleh Hernawan (2008: 11.18-11.19) bahwa media pembelajaran adalah sarana untuk menyalurkan pesan atau informasi dari pengajar ke peserta didik atau sebaliknya. Penggunaan media pembelajaran memungkinkan terjadinya proses belajar pada diri peserta didik dan dapat meningkatkan efektivitas penggunaan media pembelajaran itu sendiri.
Berdasarkan pengertian di atas, maka puzzle sebagai salah satu media pembelajaran yang menarik, di mana siswa bisa belajar sambil bermain dengan potongan-potongan gambar. Peneliti menggunakan puzzle sebagai media pembelajaran karena memiliki beberapa kegunaan, antara lain menimbulkan semangat belajar dan menarik perhatian siswa sehingga dapat membantu mempercepat pemahaman dalam proses pembelajaran.
Media puzzle yang digunakan berupa puzzle alat pencernaan manusia. Di mana saat pembelajaran berlangsung siswa akan menyusun potongan- potongan gambar alat pencernaan manusia pada tempat yang sesuai.
Penggunaan puzzle alat pencernaan manusia diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar pada mata pelajaran IPA, terutama dalam materi alat pencernaan manusia.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti tertarik melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan judul “Peningkatan Prestasi Belajar
IPA Materi Alat Pencernaan Manusia dengan Menggunakan Puzzle pada Siswa Kelas V SD N 2 Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Tahun Ajaran 2014/20 15”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut: “Apakah dengan menggunakan puzzle dapat meningkatkan prestasi belajar IPA materi alat pencernaan manusia pada siswa kelas V SD N
2 Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Tahun Ajaran 2014/2015?”.
C. Tujuan Penelitian
Mengacu pada rumusan masalah di atas, maka tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar IPA materi alat pencernaan manusia dengan menggunakan puzzle pada siswa kelas V SD N 2 Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Tahun Ajaran 2014/2015.
D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan
Hipotesis tindakan merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah yang dihadapi, sebagai alternatif tindakan yang dipandang paling tepat untuk memecahkan masalah yang telah dipilih untuk diteliti melalui PTK (Mulyasa, 2009: 63).
Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah “Penggunaan puzzle dapat meningkatkan prestasi belajar IPA materi alat pencernaan manusia pada siswa kelas V SD N 2 Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Tahun Ajaran 2014/2015”.
Berdasarkan hipotesis di atas, maka indikator keberhasilannya dapat peneliti tunjukkan sebagai berikut:
Tabel 1.1 Indikator KeberhasilanIndikator Keberhasilan Sub Indikator Keberhasilan Peningkatan prestasi belajar IPA
a. dapat menyebutkan alat Siswa materi alat pencernaan manusia pencernaan manusia beserta fungsinya dengan menggunakan puzzle dengan benar.
b.
Siswa dapat menunjukkan posisi alat pencernaan manusia dengan benar c. dapat menjelaskan proses Siswa pencernaan manusia dari mulut sampai anus dengan benar.
d.
Siswa dapat menyebutkan penyakit pencernaan manusia beserta penyebabnya dengan benar.
e.
Siswa dapat menunjukkan posisi penyakit pencernaan manusia dengan benar.
E. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memiliki beberapa manfaat, diantaranya yaitu:
1. Manfaat Teoritis Ditinjau dari manfaat teoritis, penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan kreativitas dalam pelajaran IPA di SD N 2
Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali.
2. Manfaat Praktis Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak berikut: a. Bagi siswa
Memberikan kemudahan bagi siswa dalam menguasai materi alat pencernaan manusia sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar pada pembelajaran IPA. b.
Bagi guru Meningkatkan kreativitas guru dalam membuat media pembelajaran baru yang menarik dan menyenangkan khususnya pada mata pelajaran IPA yaitu dengan media puzzle alat pencernaan manusia.
c.
Bagi sekolah Diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran positif dalam kegiatan pembelajaran di sekolah, karena hasil penelitian ini dapat menjadi pertimbangan bagi sekolah untuk meningkatkan prestasi belajar IPA dengan menggunakan berbagai macam media pembelajaran.
F. Definisi Operasional
Untuk menyamakan persepsi dan menghindari terjadinya kesalahpahaman terkait judul dari penelitian ini, maka peneliti akan memperjelas terlebih dahulu istilah-istilah tersebut pada bagian definisi operasioanal sebagai berikut:
1. Prestasi Belajar a.
Pengertian Prestasi Belajar Prestasi belajar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2007:
895) adalah hasil yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan) melalui penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan terhadap suatu mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan nilai tes atau angka yang diberikan oleh guru.
Berdasarkan pengertian prestasi belajar di atas, maka peneliti dapat menyimpulkan bahwa pengertian prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai siswa setelah mengikuti proses belajar melalui penguasaan pengetahuan yang ditunjukkan dengan nilai tes atau angka oleh guru.
Prestasi disini ditunjukkan dengan nilai tes atau angka yang diberikan oleh guru. Sehingga dapat mengetahui seberapa dalam siswa menguasai materi yang diberikan oleh guru dan prestasi yang diperoleh dari masing-masing siswa.
2. IPA Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau disebut Ilmu Alamiah merupakan Ilmu Pengetahuan yang mengkaji tentang gejala-gejala dalam alam semesta, termasuk di muka bumi ini, sehingga terbentuk konsep dan prinsip (Maslikah & Susapti, 2009: 04).
3. Puzzle Puzzle merupakan media permainan edukatif yang dapat merangsang kemampuan anak dengan cara bongkar pasang, merangkai, dan menggabungkan beberapa potongan-potongan gambar menjadi suatu bentuk gambar yang utuh dan sempurna (Suraji, 2014: 203).
Sedangkan menurut Putra (2013: 50) pengertian puzzle adalah salah satu permainan yang dapat mengasah kemampuan rekonstruksi (menyusun dan merangkai kembali) pada diri anak.
Berdasarkan pengertian di atas, peneliti menyimpulkan bahwa pengertian puzzle adalah salah satu media pembelajaran edukatif jenis permainan yang mencerdaskan sehingga dapat merangsang dan mengasah kemampuan siswa dengan cara menyusun beberapa potongan-potongan pasangan gambar menjadi suatu bentuk sempurna dan utuh.
Puzzle dalam penelitian ini berupa potongan-potongan gambar alat pencernaan manusia yang nantinya akan disusun dan dirangkai kembali oleh siswa saat proses pembelajaran berlangsung dengan berkelompok.
4. Alat Pencernaan Manusia
Alat pencernaan manusia adalah alat yang berfungsi untuk menghancurkan makanan di dalam tubuh manusia (Azmiyawati, 2008: 14). Alat pencernaan manusia, antara lain: mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.
G. Metode Penelitian 1.
Rancangan Penelitian Rancangan penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas
(PTK). Secara harfiah, penelitian tindakan kelas berasal dari bahasa inggris yaitu Classroom Action Research artinya action research (penelitian dengan tindakan) yang dilakukan di kelas.
Arikunto (2006) dalam Suyadi (2010: 17-18) menjelaskan pengertian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah pencermatan dalam bentuk tindakan terhadap kegiatan belajar yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan.
Sedangkan menurut Basrowi (2008: 28) Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah suatu bentuk penelaahan penelitian yang bersifat reflektif dengan menggunakan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan meningkatkan praktik-praktik pembelajaran di kelas secara lebih profesional.
Berdasarkan pengertian di atas, peneliti menyimpulkan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah jenis penelitian yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri secara bersamaan dan bertahap dalam bentuk pelaksanaan tindakan tertentu sehingga terjadi peningkatan dan perbaikan proses pembelajaran di sekolah.
Alasan peneliti menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas karena peneliti terjun dan ikut berperan langsung dalam proses penelitian. Dalam penelitian ini kelas dijadikan sebagai obyek penelitan.
2. Lokasi, Subjek, dan Waktu Penelitian a.
Lokasi penelitian Lokasi penelitian di SD N 2 Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali.
b.
Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas V di SD N 2 Urutsewu yang berjumlah 28 siswa, terdiri dari 15 perempuan dan 13 laki-laki.
c.
Waktu penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilakukan pada Tahun Ajaran baru
2014/2015 yaitu observasi tanggal 17 September dan mulai mengajar pada tanggal 23 sampai 29 September 2014.
3. Langkah-langkah Penelitian
Langkah-langkah awal dalam menyusun Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dikemukakan oleh Arikunto dalam Suyadi (2010: 49-64) adalah sebagai berikut: a.
Perencanaan Tahap pertama dari PTK yaitu perencanaan. PTK tidak ubahnya seperti penelitian ilmiah lain yang selalu dipersiapkan secara matang. Langkah pertama adalah melakukan perencanaan secara matang dan teliti.
b.
Pelaksanaan Tahap kedua dari PTK yaitu pelaksanaan. Pelaksanaan adalah menerapkan apa yang telah direncanakan pada tahap satu, yaitu bertindak di kelas. Hendaknya perlu diingat bahwa tahap ini, tindakan harus sesuai dengan rencana, tetapi harus terkesan alamiah dan tidak direkayasa.
c.
Pengamatan Tahap ketiga dalam PTK yaitu pengamatan (observing).
Observasi yang dimaksud dalam tahap III adalah pengumpulan data. Dengan kata lain, observasi adalah alat untuk memotret seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran. d.
Refleksi Tahap keempat dalam PTK yaitu refleksi. Refleksi adalah kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang telah dilakukan.
Secara umum terdapat empat langkah dalam melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), antara lain: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Keempat tahapan ini saling terkait dan berkelanjutan. Hal ini merupakan ciri dari Penelitian Tindakan Kelas. Berikut ini adalah gambar keempat langkah dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yaitu:
Perencanaa n Refleksi Siklus I Pelaksanaa n Pengamata n Perencanaa n Pelaksanaa Refleksi Siklus II n Pengamata n ?
Gambar 1.1 Empat Langkah dalam PTKSumber: Suyadi (2010: 50)
4. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah untuk memperoleh data yang diperlukan ketika peneliti sudah menginjak pada langkah pengumpulan informasi di lapangan (Sukardi, 2003: 75).
Bentuk instrumen yang dipakai untuk mempermudah penelitian ini dalam memperoleh data adalah sebagai berikut: a.
Lembar pengamatan, digunakan untuk mengamati secara langsung kegiatan siswa dan guru dalam proses pembelajaran IPA dengan menggunakan puzzle alat pencernaan manusia.
b.
Lembar soal tes, digunakan sebagai materi kegiatan siswa untuk mengukur prestasi belajar, terkait materi alat pencernaan manusia.
c.
Pedoman dokumentasi, digunakan untuk mendapatkan gambaran kegiatan dalam proses pembelajaran IPA yang menggunakan puzzle alat pencernaan manusia.
d.
Silabus, digunakan sebagai perencanaan dan pedoman dalam pengembangan pembelajaran lebih lanjut. Silabus dalam penelitian ini untuk acuan pembuatan RPP dan pengelolaan kegiatan pembelajaran alat pencernaan manusia.
e.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), digunakan sebagai rancangan dalam perencanaan pembelajaran yang akan dilaksanakan saat proses mengajar di kelas. Sehingga dapat memberikan gambaran yang harus dilakukan saat mengajar materi alat pencernaan manusia dengan menggunakan puzzle.
5. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data adalah metode yang digunakan peneliti dalam merekam data (informasi) yang dibutuhkan (Suyadi, 2010: 84).
Dalam penelitian ini teknik yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data yaitu menggunakan metode sebagai berikut: a.
Pengamatan/observasi Pengamatan atau observasi adalah proses pengambilan data dalam penelitian dimana peneliti atau pengamat melihat situasi penelitian (Kusumah, 2010: 66). Metode ini peneliti gunakan untuk memperoleh data penelitan serta aktifitas guru dan siswa dalam proses pembelajaran IPA materi alat pencernaan manusia dengan menggunakan puzzle.
b.
Dokumentasi Dokumentasi adalah teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data dengan menggunakan dokumen yang berupa catatan hasil belajar, foto-foto, transkrip nilai, dan dokumen lain yang mendukung.
Dokumentasi ini peneliti gunakan agar peneliti mempunyai alat pencatatan untuk mengetahui, menggambarkan apa yang terjadi di kelas pada waktu pembelajaran dalam rangka penelitian tindakan kelas, untuk menangkap suasana kelas (Kunandar, 2011: 195).
6. Analisis Data
Analisis data adalah analisis data yang telah terkumpul guna mengetahui seberapa besar keberhasilan tindakan dalam penelitian untuk perbaikan belajar siswa (Suyadi, 2010: 85).
Data yang telah terkumpul perlu dianalisis sesuai dengan tujuan penelitian dalam PTK untuk membuktikan kebenaran hipotesis. Benar tidaknya dugaan itu akan dibuktikan melalui data yang diperoleh dari lapangan. Sehingga dapat memberikan manfaat dalam meningkatkan kualitas pembelajaransesuai dengan kondisi yang terjadi di dalam kelas.
Dalam membuktikan hipotesis maka hasil penelitian akan dilakukan dengan analisis, sebagai berikut: a.
Mencari nilai rata-rata untuk mengetahui tingkat keberhasilan guru yang diperoleh dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
M = Keterangan: M : Rata-rata nilai kelas ∑X : Jumlah keseluruhan nilai kelas N : Jumlah siswa (Djamarah, 2000: 264). b.
Mencari persentase dari tiap-tiap kegiatan yang menggunakan rumus sebagai berikut: P = × 100%
Keterangan : P : Persentase F : Frekuensi N : Jumlah siswa (Djamarah, 2000: 226).
H. Sistematika Penulisan
BAB I : PENDAHULUAN Pada bab ini berisi tentang: Latar belakang masalah, Rumusan masalah, Tujuan penelitian, Hipotesis tindakan dan Indikator keberhasilan, Manfaat penelitian, Definisi operasional, Metode penelitian, dan Sistematika penulisan.
BAB II : KAJIAN PUSTAKA Pertama , Prestasi Belajar berisi tentang: Pengertian peningkatan prestasi belajar, Fungsi prestasi belajar, Kegunaan prestasi belajar, dan Faktor yang mempengaruhi prestasi belajar.
Kedua , IPA, berisi tentang: Pengertian IPA, Fungsi pelajaran IPA,
Tujuan pelajaran IPA, Kegiatan pelajaran IPA dan Ruang lingkup