PENINGKATAN HASIL BELAJAR AKHLAQ MATERI ADAB BERPAKAIAN DAN BERHIAS DENGAN METODE PROJECT BASED LEARNING PADA SISWA KELAS X TB SMK MUHAMMADIYAH SUMOWONO TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI

  

PENINGKATAN HASIL BELAJAR AKHLAQ

MATERI ADAB BERPAKAIAN DAN BERHIAS

DENGAN METODE PROJECT BASED LEARNING

PADA SISWA KELAS X TB SMK MUHAMMADIYAH

SUMOWONO

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

  

Diajukan Untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh

Muchamad Muchlisin

  

NIM 11114303

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

  

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2018

  

PENINGKATAN HASIL BELAJAR AKHLAQ

MATERI ADAB BERPAKAIAN DAN BERHIAS

DENGAN METODE PROJECT BASED LEARNING

PADA SISWA KELAS X TB SMK MUHAMMADIYAH

SUMOWONO

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

  

Diajukan Untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh

Muchamad Muchlisin

  

NIM 11114303

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

  

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2018 Dr. Fatchurrohman, S.Ag., M.Pd Dosen IAIN Salatiga Persetujuan Pembimbing Hal : Naskah Skripsi Lamp : 4 eksemplar Saudara : Muchamad Muchlisin

  Kepada: Yth. Dekan FTIK IAIN Salatiga

  Di Salatiga Assalamu’alaikum. Wr. Wb. Setelah meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka bersama ini, kami kirimkan naskah skripsi saudara/saudari: Nama : Muchamad Muchlisin Nim : 111-14-303 Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Program Studi : Pendidikan Agama Islam

  Judul : PENINGKATAN HASIL BELAJAR AKHLAQ MATERI

  ADAB BERPAKAIAN DAN BERHIAS DENGAN METODE PROJECT BASED LEARNING PADA SISWA KELAS X TB SMK MUHAMMADIYAH SUMOWONO

TAHUN PELAJARAN 2017/2018.

  Dengan ini kami mohon skripsi saudara/saudari tersebut di atas supaya segera dimunaqosahkan. Demikian agar menjadi perhatian

  Wassalamu’alaikum. Wr. Wb Salatiga, 23 Mei 2018

  Pembimbing

  Dr.Fatchurrohman,S.Ag., M.Pd NIP.19710309 200003 1 001

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN DAN KESEDIA

AN PUBLIKASI

  Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Muchamad Muchlisin Nim : 111 14 303 Jurusan : Tarbiyah Program Studi : Pendidikan Agama Islam Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain.

  Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah. Skripsi ini diperkenankan untuk dipublikasikan pada e-repository IAIN Salatiga. Demikian pernyataan ini dibuat oleh penulis untuk dapat dimaklumi.

  Salatiga, 23 Mei 2018 Yang mennyatakan, Muchamad Muchlisin

  NIM. 11114303

  

MOTTO

Sebaik-baik Manusia di Dunia ini Adalah

Paham Dengan Ilmu yang Dipelajarinya

Untuk Di Amalkan Bersama Dengan

Hidupnya. Dan Sebaik-baik Pakaian Di Dunia

Ini Adalah Pakaian Taqwa.

  

PERSEMBAHAN

  Skripsi ni saya persembahkan untuk : 1.

  Keluarga tercinta Ayahanda (Juri) yang selalu berjuang tanpa henti mendidik, memberi contoh, yang meneteskan segala keringatnya demi kemulyaan anaknya dan Ibunda tercinta (Marfuah) yang selalu mendoakan setiap malam mulai berakhir, mendoakan tanpa henti ketika anaknya dalam tidur yang pulas, membesarkan dan mendidikku dengan penuh ketulusan, kasih sayang dan pengorbanan baik secara lahir maupun batin dengan iringa n do’a dan restunya.

  2. Kepada seluruh keluarga besar yang selalu memberi dukungan dan selalu

  mengajari suatu hidup yang bermakna, terutama kakak dan mbak tercinta ( Mas Mustharohim, Mas Muslimun, Mas Thurmudzi, Mbak tercinta Siti Aisyah, Mas Zainal Abidin, dan Mas Sholikhun).

  3. Seluruh keluarga besar Gerakan Jum’at Berbagi FTIK, yang menjadi wadah dakwah saya dalam berjuang di IAIN Salatiga.

  4. Kepada Bapak Imam Mas Arum M.Pd. yang selalu mengarahkan serta memberi motivasi hidup untuk selalu berjuang dan bermakna dalam hidup ini.

  5. Kepada bapak Dr. Fatchurrohman, M,Pd. selaku pembimbing dan sekaligus sebagai motivator serta pengarah sampai selesainya penulisan skripsi ini.

  6. Kepada Bapak Yahya, M.H.I selaku Dosen Pembimbing Akademik yang selalu memberi arahan selama menempuh kuliah dan yang selalu menasehati dengan bijak.

  7. Kepada seluruh sahabat-sahabatku MAHAD IAIN Salatiga angkatan 2014 yang berjuang bersama-sama dalam suka dan duka untuk merasakan kesederhanaan hidup. Dan mencari ilmu dari kesederhanaan, keikhlasan dan kesolehan.

8. Kepada seluruh sahabat-sahabatku Tim Futsal FRATERNITY yang selalu berjuang dalam persaudaraan.

  9. Sahabat seperjuangan Di Gerakan Jum’at Berbagi(GJB) FTIK yang selalu bersama untuk memperjuangkan dakwa akan pentingnya berbagi sesama manusia .

  10. Kepada Bidadari Surgaku yang masih dijaga oleh Allah SWT, semoga dipertemukan pada saat yang tepat dan semoga pertemuan yang indah sesuai sekenario Allah.

KATA PENGANTAR

  Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt, atas rahmat, hidayah dan inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Peningkatan Hasil Belajar Akhlaq Materi Adab Berpakaian Dan Berhias Dengan Menggunakan Metode Project Based Learning Pada Siswa Kelas X Tb SMK Muhammadiyah Sumowono Tahun Ajaran 2017/2018

  ”. Shalawat serta salam tak lupa penulis sanjungkan kepada Nabi Agung Muhammad Saw, beserta keluarganya dan para sahabatnya.

  Dalam penyusunan skripsi ini, penulis memperoleh bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1.

  Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd., selaku Rektor IAIN Salatiga.

  2. Bapak Suwardi, M.Pd., Selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Salatiga.

  3. Ibu Siti Rukhayati, M.Ag., Selaku Ketua Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI).

  4. Bapak Dr. Fatchurrohman M.Pd., Selaku dosen pembimbing yang telah memberikan arahan dalam penyusunan skripsi ini.

  5. Bapak dan Ibu dosen IAIN Salatiga yang telah memberikan ilmunya kepada penulis.

  6. Bapak Eko Pamuji, ST, selaku kepala sekolah SMK Muhammadiyah Sumowono.

  7. Bapak dan Ibu guru SMK Muhammadiyah Sumowono yang telah membimbing dan membantu dalam penelitian ini.

  8. Kedua orang tuaku, Kakak dan Mbak, telah memberikan dukungan baik secara lahiriyah maupun batiniyah dalam penyusunan skripsi ini.

  9. Bapak Imam Mas Arum yang selalu memotivasi dalam hidupku.

  10. Semua pihak yang telah ikhlas dalam memberikan bantuan material maupun spiritual dalam penulisan skripsi ini.

  Demikian ucapan terimakasih penulis sampaikan. Penulis hanya bisa memanjatkan doa kepada Allah Swt, semoga segala amal kebaikan yang tercurahkan pada penulis diridhoi Allah Swt dengan mendapatkan balasan yang berlipat ganda.

  Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khusunya dan bagi pembaca lainnya. Dengan keterbatasan dan kemampuan, skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan untuk kesempurnaan skripsi ini.

  Salatiga, 23 Mei 2018 Penulis

  

ABSTRAKSI

  Muchlisin, Muchamad. 2018. Peningkatan Hasil Belajar Akhlaq Materi Adab

  Berpakaian Dan Berhias Dengan Menggunakan Metode Project Based Learning Pada Siswa Kelas X Tb SMK Muhammadiyah Sumowono Tahun Ajaran 2017/2018 . Skripsi. Jurusan Tarbiyah.

  Program Studi Pendidikan Agama Islam. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Dr. Fatchurrohman, S.Ag., M.Pd.

  Kata Kunci: Hasil Belajar, Akhlaq, Project Based Learning.

  Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar akhlaq pada siswa X TB SMK Muhammadiyah Sumowono tahun pelajaran 2017/2018, hal ini dikarenakan dilatar belakangi masih dianggap kurang maksimal karena penyampaian materi yang terlalu monoton tidak bervariasi karena hanya menggunakan metode ceramah yang mengakibatkan kurang aktifnya siswa, sehingga kemampuan mencapai rata-rata di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal(KKM) yang sudah ditetapkan oleh sekolah. Rumusan Masalah ini adalah Apakah penggunaan Metode Project Based Learning dalam Mata Pelajaran Akhlaq Materi Adab Berpakaian dan Berhias dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X TB SMK Muhammadiyah Sumowono Tahun Ajaran 2017/2018?.

  Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas X TB SMK Muhammadiyah Sumowonango tahun ajaran 2017/2018. Jumlah siswa yang menjadi subjek penelitian adalah 22 siswa keseluruhannya adalah perempuan. Instrumen penelitian meliputi RPP, bahan ajar, lembar observasi guru, lembar observasi siswa, dan tes evaluasi. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, dokumentasi, dan tes.

  Berdasarkan hasil penelitian di SMK Muhammadiyah Sumowono tahun 2018 metode Project Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar Akhlaq materi Adab Berpakaian dan Berhias. Hal ini dibuktikan dari persentase hasil belajar yang meningkat dari Pra Siklus, Siklus I samapai Siklus II. Pra Siklus siswa yang tuntas 11 siswa (50%)dan yang belum tuntas adalah 11 siswa (50%) dengan rata-rata 63,40. Siklus I siswa yang tuntas belajar ada 19 siswa (86,36%) dan yang belum tuntas ada 3 siswa (13,64%) dengan nilai rata-rata kelas 84,90. Kemudian Siklus II terdapat 22 siswa (100%) tuntas belajar dan tidak ada siswa belum tuntas dengan rata-rata kelas 89,81. Berdasarkan data tersebut, hasil belajar siswa SMK Muhammadiyah Sumowono tahun 2018 sebelum penelitian 50% setelah dilakukan penelitian mengalami peningkatan siklus I 86,36% dan siklus II 100%. Jadi Peningkatan yang diperoleh pra siklus ke siklus I adalah 36,36% kemudian siklus I ke siklus II adalah 13,64%.

  DAFTAR ISI

  HALAMAN SAMPUL ............................................................................... i LEMBAR BERLOGO ................................................................................ ii HALAMAN JUDUL ................................................................................... iii PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................... iv HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... v PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .................................................. vi MOTTO ...................................................................................................... vii PERSEMBAHAN ....................................................................................... viii KATA PENGANTAR ................................................................................ ix ABSTRAKSI .............................................................................................. xi DAFTAR ISI ............................................................................................... xii DAFTAR TABEL ....................................................................................... xv DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xvi

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1 B. Rumusan Masalah ........................................................................ 4 C. Tujuan Penelitian ......................................................................... 4 D. Manfaat Penelitian ....................................................................... 4 E. Hipotesis Tindakan dan keberhasilan .......................................... 5 F. Metode Penelitian ........................................................................ 6 G. Rancangan Penelitian .................................................................. 7 H. Subjek Penelitian ......................................................................... 7

  I. Langkah-langkah Penelitian ........................................................ 7 J.

  Metode Pengumpulan Data .......................................................... 9 K.

  Instrumen Penelitian .................................................................... 10 L. Analisis Data ................................................................................ 11 M.

  Sistematika Penulisan .................................................................. 13

  BAB II LANDASAN TEORI A. Hasil Belajar 1. Pengertian Hasil Belajar ......................................................... 15 2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ................... 17 B. Metode Project Based Learning 1. Pengertian Project Based Learning ........................................ 21 2. Langkah-langkah Metode Project Based Learning ................ 22 3. Kelebihan dan Kekurangan Metode Project Based Learning 24 C. Mata Pelajaran Akhlaq 1. Pengertian Pelajaran Akhlaq ................................................... 25 2. Tujuan dan Fungsi................................................................... 26 3. Ruang Lingkup........................................................................ 27 D. Materi Akhlaq Adab Berpakaian dan Berhias ............................. 29 E. Ketepatan Metode Project Based Learning Dalam Pembelajaran Akhlaq Materi Adab Berpakaian dan Berhias........................................... 30 F. Kajian Pustaka.............................................................................. 32

  BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Profil Sekolah.......................................................................... 26 2. Visi dan Misi ........................................................................... 27 3. Keadaan Guru dan Karyawan ................................................. 27 4. Waktu Penelitian ..................................................................... 28 5. Data Siswa SMK Muhammadiyah Sumowono ...................... 28 6. Keadaan Siswa ........................................................................ 29 B. Deskripsi Penelitian Siklus I 1. Tahap Perencanaan ................................................................. 30 2. Tahap Pelaksanaan .................................................................. 31 3. Tahap Observasi ...................................................................... 32 4. Tahap Refleksi ........................................................................ 32 C. Deskripsi Penelitian Siklus II 1. Tahap Perencanaan ................................................................ 33 2. Tahap Pelaksanaan................................................................. 34 3. Tahap Observasi .................................................................... 34 4. Tahap Refleksi ....................................................................... 35 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Per Siklus ..................................................................... 38 B. Pembahasan ................................................................................. 47

  BAB V PENUTUP A. Kesimpulan...................................................................................... 53 B. Saran ................................................................................................ 53 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Daftar Guru dan Karyawan SMK Muhammadiyah sumowono...... 27Tabel 3.2. Daftar Jumlah Siswa SMK Muhammadiyah Sumowono............... 28Tabel 3.3. Daftar Siswa Kelas X TB SMK Muhammadiyah Sumowono........ 29Tabel 4.1. Daftar Hasil Belajar Siswa Siklus I................................................. 38Tabel 4.4. Daftar Hasil Belajar Siswa Siklus II................................................. 43Tabel 4.7. Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Siklus I

  • – Siklus II...................... 47

Tabel 4.8. Hasil Belajar Siswa Yang Mencapai Nilai KKM............................ 49

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1. Nilai SKK Mahasiswa Lampiran 2. Surat Tugas Pembimbing Skripsi Lampiran 3. Lembar Konsultasi Lampiran 4. Nilai Ulangan Harian (Pra Siklus) Lampiran 5. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Lampiran 6. Lembar Kerja Siswa Siklus I Lampiran 7. Hasil Belajar Siswa Siklus I Lampiran 8. Lembar Pengamatan Guru dan Siswa Siklus I Lampiran 9. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Lampiran 10. Lembar Kerja Siswa Siklus II Lampiran 11. Hasil Belajar Siswa Siklus II Lampiran 12. Lembar Pengamatan Guru dan Siswa Siklus II Lampiran 13. Lembar Panduan Kegiatan Proyek Siswa (LPKPS) Lampiran 14. Jadwal Penyelesaian Proyek Lampiran 15. Dokumentasi Pelaksanaan Pembelajaran Lampiran 16. Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan hal yang penting bagi semua orang. Karena

  melalui pendidikan dapat menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing yang tinggi. Pendidikan merupakan kunci utama dari perkembangan suatu Negara. Meskipun pemerintah sudah menentukan kurikulum yang baru namun masih ada beberapa guru yang belum sepenuhnya menerapkan kurikulum baru tersebut. Sebagian guru masih mengimplementasikan model pembelajaran konvensional, model tersebut guru masih banyak menjelaskan dengan ceramah dalam menyampaikan materi dan untuk mengetahui pemahaman siswa diselingi dengan tanya jawab. Dalam menerapkan model pembelajaran konvesional memang mudah tetapi membuat siswa merasa bosan, karena hanya mencatat dan mendengarkan penjelasan dari guru, dan siswa menjadi pasif serta cenderung menerima apa saja yang disampaikan guru, tidak memiliki keberanian untuk menyampaikan pendapat. Dengan demikian hasil belajar yang dapat diperoleh hanya pada segi kognitifnya saja sedangkan aspek afektif kurang terlihat.

  Agar pendidikan mencapai hasil maksimal, maka pendidikan harus bersikap bijaksana, perilakunya dapat dijadikan sebagai suritauladan anak didik, dan dalam melaksanakan pekerjaannya mendasarkan pada prinsip pendidikan

  “Tut Wuri Handayani” yaitu mengikuti dibelakang tetapi

  dimana perlu sesuai kebutuhan ia mengambil inisiatif tertentu. Dan didalam pendidikan materi yang harus disampaikan harus sesuai dengan usia peserta didiknya. Peserta didik yang dianggap kondisinya sangat rawan adalah pada masa-masa remaja, dan hal ini perlunya penanaman aqidah yang kuat. Secara garis besar materi pendidikan yang harus disampaikan kepada anak usia remaja adalah akidah, ibadah, akhlaqul karimah, muamalah, dan tanggung jawab (Ubiyat, 2009:105). Di dalam penyampaian materi juga diperlukan suatu metode yang tepat, dan metode yang diharapkan membawa pada perubahan peserta didik yang lebih baik lagi dalam proses belajar. Diharapkan seorang guru mampu menguasai berbagai metode pendidikan, agar dalam penjgrgajaranya tidak membosankan. Untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan efektif diperlukan juga kecermatan dalam penyesuaian materi dengan metode yang digunakan.

  Adapun mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMK Muhammadiyah Sumowono terdiri dari beberapa komponen dan salah satunya adalah Akidah Akhlaq. Akan tetapi dalam pelaksanaan pembelajaranya keduanya dipisah, yaitu Akidah sendiri dan Akhlaq sendiri. Dalam mata pelajaran Akhlaq di SMK Muhammadiyah Sumowono, banyak siswa yang mengalami kesulitan. Hal ini dibuktikan dengan hasil belajar yang kurang memuaskan dalam pengerjaan tes harian.

  Dari satu kelas yang terdiri dari 22 siswa, hanya 11 siswa (50%) yang mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM). Sedangkan yang 11 siswa (50%) nilainya di bawah KKM. Adapun nilai KKM mata pelajaran Akhlaq adalah 76.

  Berdasarkan hal tersebut, maka peneliti memintta bantuan guru mata pelajaran Akhlaq untuk membantu mengidentifikasi kekurangan dari pembelajaran. Dan hal yang menjadi persoalan adalah pembelajaran yang kurang efektif dan diperlukan suatu inovasi dalam penyampaian materi, sehingga diperlukan suatu metode yang membuat siswa lebih aktif dan tertarik terhadap pembelajaran yang sedang berlangsung.

  Guru dalam proses belajar harus dapat membuat pembelajaran yang menjadi lebih baik, efektif dan menarik. Sehingga bahan pembelajaran yang disampaikan akan menjadi kebutuhan siswa. Salah satu model pembelajaran yang unik dan menarik adalah model pembelajaran Project Based Learning. Project Bases Learning adalah sebuah model pembelajaran yang menggunakan proyek (kegiatan) sebagai inti pembelajaran. Dalam kegiatan ini, siswa melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, dan sintesis informasi untuk memperoleh berbagai hasil belajar (pengetahuan, keterampilan, dan sikap). Terakhir diberikan tes pada semua topik yang diberikan. Di harapkan adanya suatu metode baru yang diterapkan, dapat membawa suatu perubahan dalam hasil belajar yang dilakukan oleh siswa. Dan dari kelebihan metode ini maka untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yag dihadapi terhadap penyampaian materi akhlaq, maka diperlukan suatu kajian secara lebih mendalam lagi.

B. Rumusan Masalah

  Apakah penerapan model pembelajaran Project Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar Akhlaq materi Adab berpakaian dan berhias pada siswa kelas X TB SMK Muhammadiyah Sumowono tahun

  pelajaran 2017/2018? C. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui model pembelajaran Project Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar Akhlaq materi Adab berpakaian dan berhias pada siswa kelas X TB SMK Muhammadiyah Sumowono tahun pel6ajaran 2017/2018.

D. Manfaat Penelitian 1.

  Manfaat Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan dengan terjun langsung ke lapangan dan memberikan pengalaman belajar yang menumbuhkan kemampuan dan keterampilan meneliti serta pengetahuan yang lebih mendalam terutama pada bidang yang dikaji.

2. Manfaat Praktis a.

  Dengan melalui metode pembelajaran Project Based Learning maka diharapkan dapat dipakai sebagai meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran serta sbagai bahan pertimbangan dalam rangka pembinaan dan pengembangan sekolah yang bersangkutan.

  b. sebagai masukan dalam mengelola dan meningkatkan strategi belajar mengajar serta mutu pengajaran . Dengan mengetahui pola-pola cara belajar siswa maka guru dapat menyesuiakan proses belajar mengajar yang diciptakan.

E. Hipotesis Tindakan dan Keberhasilan

1. Hipotesis Tindakan

   Hipotesis penelitian adalah rangkuman atau kesimpulan- kesimpulan teoritis yang diperoleh dari pengkajian kepustakaan.

  Hipotesis merupakan jawaban terhadap masalah penelitian yang dianggap paling mungkin, atau jawaban sementara atas masalah yang hendak dipecahkan karena belum diuji secara empiris (Basrowi, 2008:90).

  Hipotesis tindakan merupakan suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan peneliti, sampai terbukti melalui data yang terkumpul.Sehingga dapat dikatakan hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah metode project beased learning dapat meningkatkan hasil belajar Aqidah Akhla materi Adab berpakaian dan berhias pada siswa kelas X TB SMK Muhammadiyah Sumowono tahun pelajaran 2017/2018.

2. Indikator Keberhasilan

  Indikator keberhasilan tindakan dan penelitian ini dapat diamati apabila subyek penelitian terjadi perubahan. Perubahan tersebut merupakan penigkatan hasil belajar siswa setelah dilakukan tindakan berupa pemberian pembelajaran menggunakan metode project beased

  learning .

  Keberhasilan dalam penelitian ini mengacu pada ketuntasan klasikal Nasional yaitu apabila terjadi perubahan prosentase mencapai 85% atau lebih dari jumlah siswa kelas X TB. Perubahan jika diperoleh setelah siswa telah mendapatkan layanan pembelajaran pada setiap siklusnya dan telah mencapai KKM yaitu 76, dari mata pelajaran Akhlaq yang sudah ditetapkan oleh sekolah.

F. Metode Penelitian

  Penelitian yang peneliti akan laksanakan merupakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) atau classroom action research. Penelitian tindakan kelas adalah suatu pecermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama dan tindakan tersebut diberikan oleh guru atau dengan arahan dari guru yang dilakukan oleh siswa (Arikunto, 2006:3). Penelitian tindakan kelas dilakukan oleh seorang peneliti untuk mencari hasil yang baik, atau perubahan dalam hasil belajar dari sebelumnya.

  G. Rancangan Penelitian

  Rancangan penelitian yang penulis ambil adalah penelitian tindakan kelas .Penelitian tindakan kelas adalah penelitian tindakan yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik pembelajaran di kelasnya.

  Menurut Arikunto, dkk. (2006: 104), penelitian tindakan kelas terdapat empat tahap utama kegiatan yaitu, perencanaan tindakan (planning), pelaksanaan tindakan (action), pengamatan (observastion), dan refleksi (reflecting) dan seterusnya sampai perbaikan atau peningkatan yang diharapkan tercapai (kriteria keberhasilan).

  H. Subjek Penelitian

  Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah seluruh siswa kelas X TB SMK Muhammadiyah Sumowono Tahun pelajaran 2017/2018.

  Penelitin tindakan kelas ini dibantu oleh guru.

I. Langkah-langkah Penelitian

  Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus kegiatan. Satu siklus kegiatan terdiri dari: perencanaan, tindakan dan pengamatan , serta refleksi. Siklus pertama dimulai dengan melakukan perencanaan. Adapun model dan penjelasan untuk masing-masing tahapan adalah sebagai berikut:

Gambar 1.1 Skema siklus PTK

  1. Rencana. rencana pelaksanaan PTK antara lain mencakup kegiatan sebagi berikut.

  a.

  Peneliti melakukan analisis standar isi untuk mengetahui Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang akan diajarkan kepada peserta didik.

  b.

  Mengembangkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dengan memerhatikan indikator-indikator hasil belajar.

  c.

  Mengembangkan alat peraga, alat bantu, atau media pembelajaran yang menunjang pembentukan SKKD dalam rangka implementasi PTK. d.

  Menganalisis berbagai alternatif pemecahan masalah yang sesuai dengan kondisi pembelajaran.

  e.

  Mengembangkan Lembar Kerja Siswa (LKS).

  f.

  Mengembangkan pedoman atau instrumen yang digunakan dalam siklus PTK.

  g.

  Menyusun alat evaluasi pembelajaran sesuai dengan indikator hasil belajar.

  2. Tindakan. Tindakan PTK mencakup prosedur dan tindakan yang akan dilakukan, serta proses perbaikan yang akan dilakukan.

  3. Observasi. Observasi mencakup prosedur perekaman data tentang proses dan hasil implementasi tindakan yang dilakukan.

  Penggunaan pedoman atau instrumen yang telah disiapkan sebelumnya.

  4. Refleksi. Kegiatan refleksi tepat dilakukan ketika guru pelaksana sudah selesai melakukan tindakan, kemudian berhadapan dengan peneliti untuk mendiskusikan implementasi rancangan tindakan.

  J. Metode Pengumpulan Data

  Data penelitian diambil melalui: 1.

  Tes Tes adalah suatu alat pengukur yang berupa serangkaian pertanyaan yang harus dijawab secara sebgaja dalam suatu situasi yang distandarisasikan, dan yang dimaksud untuk mengukur kemampuan dan hasil belajar individu atau kelompok (Sary, 2015:52). Alat pengukuran tes banyak digunakan dalam bidang pengukuran hasil belajar di sekolah, khususnya dipakai untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan pendidikan dan pengajaran.

2. Observasi

  Observasi merupakan bagian yang sangat penting dalam penelitian tindakan. Observasi dilaksanakan untuk mengetahui seberapa pelaksanaan tindakan sesuai dengan rencana yang disusun, seberapa proses yang terjadi dapat diharapkan menuju sasaran yang diharapkan (Basrowi, 2008:127). Dengan adanya kegiatan observasi ini, memudahkan dalam pengukuran seberapa jauh pelaksanaan yang diharapkan tercapai. Dan observasi yang dilakukan terkait dengan siswa dan guru dalam pelaksanaan.

3. Dokumentasi

  Dokumentasi merupakan bahan tertulis atau benda dengan suatu peristiwa atau aktiviitas tertentu. Dokumentasi juga dapat dipahami sebagai setiap catatan tertulis yang berhubungan dengan suatu peristiwa masa lalu, baik yang dipersiapkan maupun yang tidak dipersiapkan untuk suatu penelitian (Ghony, 2017:199). Dokumentasi dijadiakn suatu alat untuk memperkuat dalam pelaksanaan penelitian. Dan diharapkan hasil yang didapatkan lebih akurat.

  K. Instrumen Penelitian

  Instrumen yang akan digunakan antara lain: a.

  Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Rancangan pelaksanaan pembelajaran adalah program perencanaan yang disusun sebagai pedoman pelaksanaan pembelajaran untuk setiap kali pertemuan. RPP dikembangkan berdasarkan silabus untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam upaya mencapai kompetensi dasar.

  b. Lembar Observasi Lembar Observasi digunakan untuk melakukan pengamatan keaktifan siswa pada kegiatan pembelajaran . lembar observasi keaktifan siswa mengamati 5 aspek yang mencerminkan keaktifan , kepandaian mengungkapkan pendapat, keseriusan dalam pembelajaran, tertib dalam pembelajaran, serta kebenaran konsep dalam proses pembelajaran. Setiap item diberikan sekor.

  c.

  Tes Tertulis Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan pengukuran, yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

  (Widoyoko, 2009:45). Instrumen tes digunakan untuk mengkur prestasi belajar siswa. Instrumen ini memiliki jumlah soal 10 soal dengan kriteria skor.

  L. Analisis Data

  nalisis data adalah pengolahan data yang diperoleh dengan menggunakan rumusan-rumusan atau aturan-aturan yang ada sesuai dengan pendekatan atau desain yang diambil. Terkait hal itu maka, data dianalisis menggunakan teknik analisis kuantitatif. Teknik kuantitatif menggunakan statistik deskripsif sederhana dalam perhitungan prestasi belajar siswa.

  Tes dilakukan untuk mengukur prestasi belajar siswa dalam materi aqidah akhlaq. Hasil tes yang diikuti oleh siswa dianalisis dengan menggunakan stastistik sederhana. Skala nilai yang dugunakan adalah skala seratus. Nilai maksimal yang dapat diperoleh siswa adalah 100.

  Untuk menilai hasil tes digunakan rumus:

  Skor = B X 100 N

  Keterangan: B : Banyaknya butir yang dijawab benar N : Banyaknya butir soal

  Siswa dikatakan tuntas apabila mencapai nilai pada rentang tuntas, No Nilai Ketuntasan 1 76-100 Tuntas 2 50-75 Tidak tuntas

  M. Sistematika Penulisan

  Dalam penulisan sekeripsi ini untuk mempermudah para pembaca dalam mengikuti uraian data, maka akan penulis paparkan sistematika penulisannya sebagai sebagai berikut:

  BAB I Pendahuluan. Pada bab ini mencakup latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, hipotesis tindakan, kegunaan penelitian, metode penelitian, dan sistematiak penulisan.

  BAB II Landasan Teori. Pada bab ini penulis mengemukakan landasan teori dari tiap-tiap variabel penelitian dan penelitian yang relevan.

  BAB III Paparan Hasil Penilitian. Pada bab ini berisi gambaran umum SMK Muhammadiyah Sumowono. BAB IV Analisis Hasil Penelitian. Pada bab ini berisi hasil penelitian meliputi deskripsi persiklus dan pembahasan. BAB V Penutupan. Pada bab ini berisi kesimpulan, saran dan penutup. Bagian terakhir dari sekripsi berisi tentang daftar pustaka dan lampiran-lampiran.

BAB II LANDASAN TEORI A. Hasil Belajar 1. Pengertian Hasil Belajar Hasil belajar adalah sejumlah pengalaman yang diperoleh

  siswa mencakup ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Belajar tidak hanya penguasaan konsep teori mata pelajaran saja, tapi juga penguasaan kebiasaan, persepsi, kesenangan, minat-bakat, penyesuaian sosial, macam-macam keterampilan, cita-cita, keinginan dan harapan (Rusman, 2015:36). Hasil belajar juga dapat diartikan sebagai suatu kegiatan akhir dalam proses pembelajaran yang dilalui oleh seorang siswa, baik hasil akhir yang didapatkan berupa perubahan sikap maupun perubahan yang lainya. Menurut Gagne dalam bukunya Suprijono (2009:45) hasil belajar berupa:

  a. verbal yaitu kapabilitas mengungkapkan Informasi pengetahuan dalam bentuk bahasa, baik lisan maupun tertulis.

  Kemampuan merespons secara spesifik terhadap rangsangan spesifik. Kemampuan tersebut tidak memerlukan manipulasi simbol, pemecahan masalah maupun penerapan aturan.

  b.

  Keterampilan intelektual yaitu kemampuan mempresentasikan konsep dan lambang. Keterampilan intelektual terdiri dari kemampuan mengategorisasi, kemampuan analitis-sintesis faktor-konsep dan mengembangkan prinsip-prinsip keilmuan. Keterampilan intelektual merupakan kemampuan melakukan aktivitas kognitif bersifat khas.

  c.

  Strategi kognitif yaitu kecakapan menyalurkan dan mengarahkan aktivitas kognitifnya sendiri. Kemampuan ini meliputi penggunaan konsep dan kaidah dalam memecahkan masalah.

  d.

  Keterampilan motorik yaitu kemampuan melakukan serangkaian gerakan jasmani dalam urusan dan kordinasi, sehingga terwujud otomatisme gerakan jasmani.

  e.

  Sikap adalah kemampuan menerima atau menolak objek erdasarkan penilaian terhadap objek tersebut. Sikap berupa kemampuan menginternalisasi dan ekternalisasi nilai-nilai. Sikap merupakan kemampuan menjadikan nilai-nilai sebagai standar perilaku.

  Hasil belajar juga menjadi salah satu pengukuran bagaimana proses belajar siswa apakah sudah baik atau belum, dan juga bisa dijadikan bahan evaluasi dalam proses pembelajaran yang lebih baik lagi, sedangkan menurut Bloom dalam bukunya Suprijono hasil belajar mencakup kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik (Suprijono, 2009:48) . Sedangkan menurut Suwardi, dkk (2017:220), perkembangan kognitif dipengaruhi oleh kondisi lingkungannya, pengalamannya, dan informasi yang dimilikinya. Dalam hasil belajar semua kemampuan yang dihasilkan saling berkaitan, tidak boleh condong pada satu kemampuan saja tanpa mempertimbangkan kemampuan yang lainya.

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

  Pada dasarnya, faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar dapat digolongkan menjadi dua bagian, yaitu faktor dari dalam dan faktor dari luar (Hamdani, 2011:139). Faktor internal antara lain sebagai berikut.

  a.

  Kecerdasan Kecerdasan adalah kemampuan belajar disertai kecakapan untuk menyesuaikan diri dengan keadaan yang dihadapinya.

  Kemampuan ini sangat ditentukan oleh tinggi-rendahnya intelegensi yang normal selalu menunjukkan kecakapan sesuai dengan tingkat perkembangan sebaya.

  b.

  Faktor jasmani Kondisi jasmani pada umumnya sangat berpengaruh terhadap kemampuan belajar seseorang. Pancaindra yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya, seperti mengalami sakit, cacat tubuh atau perkembangan yang tidak sempurna, berfungsinya kelenjar yang membawa kelainan tingkah laku. c.

  Sikap Sikap, yaitu suatu kecenderungan untuk mereaksi terhadap suatu hal, orang, atau benda dengan suka, tidak suka, atau acuh tak acuh. Dalam diri siswa harus ada sikap yang positif kepada sesama siswa atau kepada gurunya. Sikap positif ini akan menggerakkannya untuk belajar.

  d.

  Minat Suatu kecenderungan yang selalu memerhatikan dan mengingat sesuatu secara terus-menerus, dan hal ini berkaitannya dengan perasaan, terutama perasaan senang, dikatakan minat itu terjadi karena perasaan senang pada sesuatu.

  Minat belaajar yang telah dimiliki siswa merupakan salah satu faktor yang dapar mempengaruhi hasil belajarnya. Apabila seseorang mempuyai minat yang tinggi terhadap sesuatu, akan terus berusaha untuk melakukan sehingga apa yang diinginkannya dapat tercapai.

  e.

  Bakat Bakat adalah kemampuan potensial yang dimiliki seseorang untuk mencapai keberhasilan pada masa yang akan datang. Setiap orang memiliki bakat dalam arti berpotensi untuk mencapai prestasi sampai tingkat tertentu sesuai dengan kapasitas masing- masing. f.

  Motivasi Motivasi adalah segala sesuatu yang mendorong seseorang melakukan sesuatu. Motivasi dapat menentukan baik-tidaknya mencapai tujuan sehingga semakin besar kesuksesan belajarnya.

  Kuat lemahnya motivasi belajar turut memengaruhi keberhasilan belajar. Oleh karena itu, motivasi belajar perlu diusahakan, terutama berasal dari dalam diri dengan cara memikirkan masa depan yang banyak tantangan dan harus dihadapi untuk mencapai cita-cita. Sedangkan faktor ekternal terdiri dari dua macam yaitu lingkungan sosial dan lingkungan nonsosial. Menurut Slamet dalam bukunya Hamdani

  (2011: 143), faktor ekternal yang dapat memengaruhi belajar adalah sebagai berikut: a.

  Keadaan keluarga Keluarga merupakan lingkungan terkecil dalam masyarakat tempat seseorang dilahirkan dan dibesarkan. Keluarga adalah lembaga pendidikan pertama dan utama. Adanya rasa aman dalam keluarga sangat penting dalam keberhasilan seseorang dalam belajar. Rasa aman itu membuat seseorang terdorong untuk belajar secara aktif karena rasa aman merupakan salah satu kekuatan pendorong dari luar yang menambah motivasi untuk belajar. b.

  Keadaan sekolah Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan belajar siswa. Oleh karena itu, lingkungan sekolah yang baik dapat mendorong siswa untuk belajar lebih giat. Keadaan sekolah ini meliputi cara penyajian pelajaran, hubungan guru dengan siswa, alat-alat pelajaran, dan kurikulum.Hubungan siswa yang kurang baik akan mempengaruhi hasil belajarnya.

  c. Lingkungan masyarakat.

  Di samping orangtua, lingkungan juga merupakan salah satu faktor yang berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dalam proses pelaksanaan pendidikan. Lingkungan alam sekitar sangat berpengaruh terhadap perkembangan pribadi anak sebab dalam kehidupan sehari-hari anak akan lebih banyak bergaul dengan lingkungan tempat ia berada.

  Dapat dikatakan lingkungan membentuk kepribadian anak karena dalam pergaulan sehari-hari, seorang anak akan selalu menyesuaikan dirinya dengan kebiasaan-kebiasaan lingkungannya. Oleh Karena itu, apabila seorang siswa bertempat tinggal di suatu lingkungan temannya yang rajin belajar, kemungkinan besar hal tersebut akan membawa pengaruh pada dirinya sehingga ia akan turut belajar sebagaimana temannya.

B. Metode Project Based Learning 1. Pengertian Project Based Learning

  Model pembelajaran berbasis proyek adalah pemberian tugas kepada siswa yang harus diselesaikan dalam periode atau waktu tertentu, mulai dari perencanaa, pengumpulan data, pengorganisasian, pengolahan, dan penyajian produk (Sulaeman, 2017:18). Jadi seluruh aktifitas pembelajaran dilakukan oleh siswa, guru hanya sebagai fasilitator yaitu mengelola pembelajaran mulai dari mengarahkan saat berlangsungnya diskusi, mendampingi disaat mendapatkan kesulitan, dan yang paling terpenting adalah guru harus memastikan bahwa proses pembelajaran sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

  Pembelajaran berbasis proyek merupakan model pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dalam merencanakan tujuan pembelajaran untuk menghasilkan produk atau proyek yang nyata. Proyek-proyek yang dibuat oleh siswa mendorong berbagai kemampuan, tidak hanya pengetahuan atau masalah teknis, tetapi juga keterampilan praktis seperti mengatasi informasi yang tidak lengkap atau tidak tepat, menentukan tujuan sendiri dan kerjasama kelompok (Sutirman, 2013:43).

  Berdasarkan beberapa pendapat di atas maka pembelajaran berbasis proyek adalah suatu pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif untuk mengali informasi yang dibutuhkan dan diharapkan menghasilkan suatu produk untuk menjelaskan materi yang sudah dipelajarinya.

2. Langkah-langkah Metode Project Based Learning

  Model pembelajaran berbasis proyek memiliki enam tahapan pelaksanaan. Keenam tahapan tersebut adalah sebagai berikut: a.

  Mulai dengan pertanyaan penting b.

  Mendisain perencanaan untuk proyek Perancangan langkah-langkah penyelesaian proyek peserta didik merancang langkah-langkah kegiatan penyelesaian proyek dari awal sampai akhir beserta pengelolaannya. Kegiatan perencanaan proyek ini berisi peraturan aturan main dalam pelaksanaan tugas proyek, pemilihan aktivitas yang dapat mendukung tugas proyek, pengintregrasikan berbagai kemungkinan penyelesaian tugas proyek, perencanaan sumber/bahan/alat yang dapat mendukung penyelesaian tugas proyek, dan kerja sama antar anggota kelompok.

  c.

  Membuat jadwal

  Penyusunan jadwal pelaksanaan proyek siswa di bawah pendampingan, guru melakukan penjadwalan semua kegiatan yang telah dirancang. Berapa lama proyek itu harus diselesaikan tahap demi tahap.

  d.

  Memantau peserta didik dan kemajuan proyek Penyelesaian proyek dengan fasilitas dan monitoring guru. Langkah ini merupakan langkah pengimplementasian rancangan proyek yang telah di buat. Aktivitas yang dapat dilakukan dalam kegiatan proyek diantaranya adalah dengan, membaca, meneliti, observasi, interview, merekam, berkarya seni, mengunjungi obyek proyek, atau akses internet.

  e.

  Menilai hasil Penilaian terkait dengan laporan dan presentasi/publikasi hasil proyek. Hasil proyek dalam bentuk produk baik itu berupa produk karya tulis, karya seni, atau karya teknologi/prakarya dipresentasikan atau dipublikasikan kepada siswa yang lain dan guru.

  f.

  Mengevaluasi Evaluasi proses dan hasil proyek. Guru dan siswa pada akhir proses pembelajaran melakukan refleksi terhadap aktivitas dan hasil tugas proyek. Proses refleksi pada tugas proyek dapat dilakukan secara individu maupun kelompok. Pada tahapan evaluasi, siswa diberi kesempatan mengemukakan pengalamannya selama menyelesaikan tugas proyek.

3. Kelebihan dan Kekurangan Project Based Learning

  Kelebihan pembelajaran berbasis proyek adalah: a.

  Meningkatkan kemampuan siswa dalam melakukan analisis dan sintesis tentang suatu konsep.

  b.

  Membiasakan siswa untuk melakukan proses belajar dan bekerja secara sistematis.

  c.

  Melatih siswa untuk melakukan proses berfikir secara kritis dalam rangka memecahkan suatu masalah yang nyata.

  d.

  Menumbuhkan kemandirian siswa dalam belajar dan bekerja.

  e.

  Menumbuhkan produktivitas siswa (Sutirman, 2013:45). Kelemahan pembelajaran berbasis proyek adalah: a.

  Tidak sepenuhnya membekali kemampuan atau keterampilan menghadapi situasi kritis dalam profesi.

  b.

  Menyebabkan siswa bergantung pada pengajar.

  c.

  Merintangi perkembangan kemampuan untuk bekerja sama. d.

  Tidak mengetegahkan problem-problem kompleks yang jangkauanya melampaui batas-batas profesi sendiri (Wena, 2011:106).

Dokumen yang terkait

MODEL PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEMATIK SISWA KELAS IV SULAIMAN SD MUHAMMADIYAH METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 19 70

EFEKTIVITAS MODEL PROJECT BASED LEARNING PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP N 2 WELAHAN EFEKTIVITAS MODEL PROJECT BASED LEARNING PADA MATERI

2 14 144

PENGARUH MODEL PROJECT BASED LEARNING MENGGUNAKAN MEDIA E LEARNING BERBASIS EDMODO TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL KELAS X AKUNTANSI 1

6 21 244

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI SIFAT SIFAT BANGUN RUANG DENGAN METODE PROJECT BASED LEARNING PADA SISWA KELAS V MI MA’ARIF KUMPULREJO 02 ARGOMULYO KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20172018

0 0 159

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MATERI ADAB MAKAN DAN MINUM DENGAN METODE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 7 KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI

0 0 166

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN TARIKH MATERI SILSILAH DAN KELAHIRAN NABI MUHAMMAD DENGAN METODE MIND MAPPING PADA SISWA KELAS VII B SMP MUHAMMADIYAH SURUH TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI

0 0 140

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PAI MATERI AKHLAQ DENGAN METODE TWO STAY TWO STRAY PADA SISWA KELAS X MI.A SEMESTER II SMK SARASWATI SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna

0 1 121

PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQH MATERI SALAT BERJAMAAH DENGAN METODE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS VII SEMESTER I MTs ARROSYIDIN SECANG TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI

0 0 116

PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQH MATERI RIBA DENGAN METODE MAKE A MATCH PADA SISWA KELAS XI TKR 1 SMK MUHAMMADIYAH SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI

0 0 177

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BILANGAN PRIMA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN TEAMS GAME TOURNAMENT PADA SISWA KELAS IV MI AL-JUFRI SITIBENTAR KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 20172018

0 2 163